FR 2011 31 Dec AGIS Tbk

(1)

PT AGIS TbK

DAN ENTITAS ANAK

Laporan Keuangan Konsolidasian

Beserta Laporan Auditor Independen

Tahun Yang Berakhir Pada


(2)

PT AGIS TbK

DAN ENTITAS ANAK

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL

31 DESEMBER 2011 DAN 2010

Daftar Isi

Halaman

SURAT PERNYATAAN DIREKSI

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

Laporan posisi keuangan konsolidasian 1 - 2

Laporan laba rugi komprehensif konsolidasian

3

Laporan perubahan ekuitas konsolidasian

4

Laporan arus kas konsolidasian

5


(3)

(4)

(5)

(6)

Notes 31 Desember 2011 31 Desember 2010*) 1 Januari 2010*)

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 2c, 2d, 3 5.285.579.396 5.016.262.689 7.179.769.429 Cash and cash equivalents

Piutang usaha Trade receivables

Pihak - pihak berelasi 2f, 2g, 4, 27 3.751.022.039 1.573.872.886 1.162.187.895 Related parties

Pihak ketiga - bersih Third parties - net

2c, 4 69.882.216.503 103.962.945.862 134.363.441.024

Piutang lain-lain Other receivables

Pihak - pihak berelasi 2f, 2g, 5, 27 12.671.728.407 5.443.219.388 19.751.967.043 Related parties

Pihak ketiga - bersih Third parties - net

2c, 5 62.946.164.914 90.662.302.591 31.126.024.274

Persediaan - bersih Inventories - net

2h, 6 71.089.559.472 108.928.425.053 85.732.039.824

Uang muka 7 65.933.230.057 62.922.973.759 49.770.883.666 Advance payment

Pajak dibayar di muka 16a 6.854.191.661 6.076.068.441 6.938.723.272 Prepaid taxes

Biaya dibayar di muka 8 3.664.326.254 18.886.207.173 23.569.937.939 Prepaid expenses Jumlah Aset Lancar 302.078.018.702 403.472.277.842 359.594.974.366 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Investasi jangka panjang lainnya 9 834.721.303.042 789.172.369.417 864.975.000.000 Long term investments

Aset pajak tangguhan 2m, 16c 37.967.567.572 36.239.629.724 5.685.152.636 Deferred tax assets

Aset tetap - bersih Fixed assets - net

2i, 2j, 10 78.940.430.905 79.410.810.157 90.159.373.708

Aset lain-lain 11 12.109.071.905 38.714.617.916 58.319.200.817 Other assets Jumlah Aset Tidak Lancar 963.738.373.423 943.537.427.214 1.019.138.727.161 Total Non-Current Assets

JUMLAH ASET 1.265.816.392.125 1.347.009.705.056 1.378.733.701.527 TOTAL ASSETS

*) Lihat catatan 31 *) See Note 31

*) Lihat catatan 31 See Notes 31 (*

which are an integral part of the Consolidated Financial Statements

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian

taken as a whole

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan

See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

(akumulasi penyusutan Rp.36.229.885.180,-Rp.36.982.198.060 dan Rp.35.048.968.782,- 31 Desember 2011, 2010 dan 2009

(dikurangi penyisihan penurunan nilai piutang usaha sebesar Rp.4.823.023.971,-Rp.3.291.219.060 dan Rp.4.113.528.338 ,- 31 Desember 2011, 2010 dan 2009)

(allowance for impairment losses of Rp 4.823.023.971,- Rp.3.291.219.060,- and Rp.4.113.528.338,- 31 December 2011, 2010 and 2009)

(penyisihan kerugian penurunan nilai sebesar Rp.2.738.882.807,- Rp.0,- dan Rp.840.683.156,- 31 Desember 2011, 2010 dan 2009)

(net of allowance for impairment value of Rp 2,738,882,807,- ,Rp 0,- and Rp.840.683.156,- for 31 December 2011, 2010 and 2009)

(Penyisihan penurunan nilai sebesar Rp. 2.654.721.717,- Rp. 2.625.058.955,-Rp.1.078.828,337,- 31 Desember 2011, 2010 dan 2009)

allowance impairment value of Rp.2,654,721,717,- Rp 2,625,058,955 and Rp.1,078,828,337,- 31 December 2011, 2010 and 2009)

( accumulated depreciation of fixed assets Rp.36.229.885.180,- Rp 36.982.198.060,-and Rp.35.048.968.782,- 31 december 2011, 2010 and 2009)


(7)

Catatan/

Notes 31 Desember 2011 31 Desember 2010 1 Januari 2010*)

LIABILITAS LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang bank jangka pendek 14 177.866.225.610 211.641.225.610 211.641.225.610 Short-term bank loan

Utang usaha Trade payables

Pihak - pihak berelasi 13, 27 2.621.442.600 6.249.258.858 4.592.353.237 Related parties

Pihak ketiga 2c,13 56.423.275.709 71.935.522.151 63.258.127.158 Third Parties

Utang lain-lain Other payables

Pihak - pihak berelasi 15, 27 5.673.622.135 35.788.060.260 1.007.914.957 Related parties

Pihak ketiga 2c, 15 14.606.640.996 26.375.723.013 1.955.072.532 Third Parties

Utang pajak 2m, 16b 13.806.146.222 8.687.352.093 11.410.060.201 Tax payables

Biaya yang masih harus dibayar 17 8.822.480.446 7.759.307.886 9.708.892.769 Accrued expenses

Pendapatan diterima dimuka 286.714.386 187.079.391 − Unearned revenue

Utang sewa guna usaha 2j − 23.226.506 174.074.572 Lease payable

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 280.106.548.104 368.646.755.768 303.747.721.036 Total Current Liabilites

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Kewajiban imbalan pasca kerja 2n, 18 8.142.300.002 7.155.697.775 4.962.432.860 Post employee benefit obligations

Utang jangka panjang setelah dikurangi Long term debt - net of

bagian jatuh tempo dalam satu tahun: current maturities

Hutang Bank 14 2.483.708.640 2.803.530.340 2.803.530.340 Bank loan

Utang investasi 19 13.100.000.000 13.100.000.000 − Investment liabilities

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 23.726.008.642 23.059.228.115 7.765.963.200 Total Non-Current Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 303.832.556.745 391.705.983.883 311.513.684.236 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY

Ekuitas Yang Dapat Didistribusikan Attributable equity to

kepada Pemilik Entitas Induk owners of parent Company

Modal saham - nilai nominal Rp 200 per saham Share capital - par value Rp 200 per share

1.100.416.661.800

1.100.416.661.800 1.100.249.995.200

Selisih nilai transaksi Diffrence from value of restructuring

restrukturisasi entitas transaction within entities under

sepengendali (116.511.974.857) (116.511.974.857) − common control

Saldo laba / defisit (33.405.750.597) (39.199.067.983) (44.115.703.231) Retained earnings / deficits Sub Jumlah 950.498.936.346 944.705.618.960 1.056.134.291.969 Sub Total

Kepentingan Non-pengendali 11.484.899.033 10.598.102.213 11.085.725.322 Non-Controlling Interest

Jumlah Ekuitas - Bersih 961.983.835.379 955.303.721.173 1.067.220.017.291 Total Equity - Net

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 1.265.816.392.125 1.347.009.705.056 1.378.733.701.527 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

*) Lihat catatan 31 See Notes 31 (*

taken as a whole

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi

secara keseluruhan

which are an integral part of the Consolidated Financial Statements See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

(modal dasar 6.711.459.120 saham, ditempatkan dan disetor 5.502.083.309 tahun 2011, 2010 dan 5.501.249.976 saham tahun 2009.

(authorized 6.711.459.120 shares Issues and fully paid 5.502.083.309 year 2011, 2010 and 5.501.249.976 shares for year 2009)


(8)

Catatan/

31 Desember 2011 Notes 31 Desember 2010

PENJUALAN - BERSIH 202.760.565.766 2k, 23 214.693.830.963 NET - SALES BEBAN POKOK PENJUALAN 191.881.025.171 2k, 24 202.232.918.771 COST OF GOODS SOLD LABA KOTOR 10.879.540.595 12.460.912.192 GROSS PROFIT

Pendapatan lain-lain 69.882.264.439 26 66.101.703.642 Other income Beban penjualan (20.314.194.326) 2k, 25 (18.962.710.408) Selling expenses Beban umum dan administrasi (24.432.732.905) 2k, 25 (18.512.667.219) General and administrative expenses Beban lain-lain (31.062.707.792) (37.334.553.846) Other expenses LABA SEBELUM PAJAK 4.952.170.012 3.752.684.361 INCOME BEFORE TAXES

MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 2l, 16c INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE)

Pajak Kini − (274.443.205) Current Tax

Pajak Tangguhan 1.727.937.848 950.770.984 Deferred Tax

Jumlah 1.727.937.848 676.327.779 Total

LABA BERSIH PERIODE BERJALAN 6.680.107.860 4.429.012.140 NET INCOME CURRENT PERIOD

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN − − OTHER COMPREHENSIVE INCOME

TOTAL PENDAPATAN KOMPREHENSIF 6.680.107.860 4.429.012.140 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

Laba bersih yang dapat Net income

didistribusikan kepada: attributable to:

Pemilik entitas induk 5.793.317.386 4.916.635.249 Owners of the parent entity Kepentingan non pengendali 886.790.474 (487.623.109) Non-controlling interests

Jumlah 6.680.107.860 4.429.012.140 Total

LABA (RUGI) PER SAHAM 1,214 2p 0,805 EARNING PER SHARE

yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of the Consolidated Financial Statements


(9)

Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas

Modal saham sepengendali/

ditempatkan dan Tambahan Difference in value from Kepentingan Jumlah ekuitas disetor penuh/ modal disetor/ restructuring transaction non-pengendali bersih Catatan/ Share capital issued Additional within entities under Saldo laba/ Non-controlling Total Notes and fully paid paid-in capital common control Retained earning interest equity -net

Saldo 1 Januari 2010 1.100.249.995.200 − − (44.115.703.231) 11.085.731.669 1.067.220.023.638 Balance as of December 31, 2010

Koreksi penerapan PSAK 55

Anak Perusahaan − − (116.511.974.857) − − (116.511.974.857)

Penambahan modal disetor 166.666.600 − − − − 166.666.600

Laba / (rugi) tahun berjalan − − 4.916.635.248 (487.623.109) 4.429.012.139 Current period income

Saldo 31 Desember 2010 1.100.416.661.800 − (116.511.974.857) (39.199.067.983) 10.598.108.560 955.303.727.520 Balance as of March 31, 2010

Laba / (rugi) tahun berjalan − − − 5.793.317.386 886.790.474 6.680.107.860 Current period income

Saldo 31 Desember 2011 1.100.416.661.800 − (116.511.974.857) (33.405.750.597) 11.484.899.034 961.983.835.380 Balance as of March 31, 2010

yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan which are an integral part of the Consolidated Financial Statements taken as a whole


(10)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Penerimaan kas dari pelanggan 231.667.526.079 257.581.812.512 Cash received from customers Pembayaran kas kepada pemasok dan beban usaha (179.980.699.922) (265.166.003.729) Cash paid to suppliers and expenses Pembayaran kas kepada karyawan (17.505.665.118) (12.530.961.352) Cash paid to employees Pembayaran pajak bersih 4.340.670.908 (1.998.612.197) Payment of income tax - net Penerimaan (pembayaran) lain-lain (26.588.842.459) 19.293.345.101 Cash received (paid) from other

Arus Kas Bersih Diperoleh Dari Net cash flows provided by (used in)

(Digunakan Untuk) Aktivitas Operasi 11.932.989.489 (2.820.419.665) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

Hasil dari penjualan aset tetap 451.153.850 1.580.447.301 Gain on disposal of fixed assets

Aset lain-lain 26.605.552.358 (11.835.446.725) Other assets

Perolehan aset tetap (4.602.330.784) (1.992.580.336) Acquisitions of fixed assets

Arus Kas Bersih Digunakan Untuk Net cash flows used in

Aktivitas Investasi 22.454.375.424 (12.247.579.760) Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Pembayaran pinjaman bank (34.094.821.700) − Payment for bank loan

Utang Investasi − 13.100.000.000 Investment loan

Setoran modal − 166.666.600 Paid-in capital

Pembayaran hutang sewa guna usaha (23.226.506) (150.848.066) Payment for lease payables

Arus Kas Bersih Diperoleh Net cash flows provided by

Aktivitas Pendanaan (34.118.048.206) 13.115.818.534 Financing Activities

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND

DAN SETARA KAS 269.316.707 (1.952.180.891) CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS

AWAL TAHUN 5.016.262.688 6.968.443.579 AT BEGINNING OF PERIOD

KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS

AKHIR TAHUN 5.285.579.395 5.016.262.688 AT THE END OF PERIOD

laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan taken as a whole

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements


(11)

1. 1.

a. Pendirian Perusahaan a. The Company's Establishment

b. Susunan Komisaris dan Direksi b. The Board of Commissioners and Directors

Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Directors

Komisaris Utama Jhony Kesuma President Commissioner

Komisaris Yayat Suryatma Commissioner

Komisaris Independen Stanislaus M.N.Say, MBA Independent Commissioner

Komisaris Independen Drs. Imam Subechi, MBA Independent Commissioner

Direktur Utama Steven Kesuma President Director

Direktur Eka Hikmawati Supriyadi Director

Direktur Boling Aruan Director

31 Desember 2011 / December 31, 2011 PT Agis Tbk (“Perusahaan”) didirikanberdasarkan aktaNo. 41 tanggal9 Januari

1981 dibuat oleh Soetjipto, S.H., Notaris di Surabaya yang diubah dengan Akta No. 1 tanggal 1 Juni 1982 dibuat di hadapan Notaris yang sama. Kedua Akta tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C2-261.HT.01.01.TH.83 tanggal 14 Januari 1983 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 27, Tambahan No. 450.

PT AGIS Tbk (“the Company”) was established on January 9, 1981 based on notarial deed No.41 of Soetjipto, S.H., Notary in Surabaya that was changed with deed No.1 dated June 1,1982 of same notary. Both have been approved by the Ministry of Justice of Republic of Indonesia in its Decision Letter No.C2-261.HT.01.01.TH.83 dated January 14, 1983 and published in Supplement No.450 to the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 27.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kaliperubahan, antara lain berdasarkan pernyataan keputusan berita acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 123 tanggal30 Juni 1999 dibuat oleh Notaris Soetjipto, S.H., para pemegang saham telah menyetujui perubahan nama Perusahaan dari PT Artha Graha Investama Sentral Tbk menjadi PT Agis , Tbk. Akta perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia Surat Keputusan No. C-15316.HT.01.04.TH.99 tanggal24 Agustus 1999.

The Company’s articles of association have been amended several times, the latest amendment of the article of association was made by Extra Ordinary General Meeting of Stockholders which was notarized by Soetjipto, S.H., in the deed No.123 dated June 30, 1999 concerning the changed of the Company’s name from PT Artha Graha Investama Sentral Tbk to PT AGIS Tbk. Ministry of Law of the Republic of Indonesia in its decision letter No. C15316.HT.01.04.TH.99 dated August 24, 1999 approved the deed.

Perubahan terakhir Anggaran Dasar berdasarkan Akta No.47 tanggal 30 Juni 2010 oleh Notaris Edwar SH., yang menyetujui 1) Penambahan modal Perusahaan Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu dengan penerbitan Waran Seri III sebanyak banyaknya 500.000.000 dengan harga pelaksanaan Rp.125,- dan persetujuan penerbitan saham baru Perusahaan ( Saham Seri B ) dengan harga nominal setiap lembarnya Rp.100,- 2) Menyetujui pemberian kuasa kepada Dewan Komisaris Perusahaan untuk melakukan perubahan Anggaran Dasar Perusahaan sehubungan dengan penerbitan Saham Seri B Perusahaan dan untuk menetapkan jumlah modal ditempatkan dan disetor setelah pelaksanaan Waran Seri III tersebut.

In accordance with article 3 of the Company’s articles of association, the scope of its activities is mainly in the field of footwear and its component, electronic industry and its components including installation, repair, maintenance and general trading. The Company is currently engaged in general trading and electronic trading. Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, lingkup kegiatan

Perusahaan meliputi bidang industri sepatu dan komponennya, industri elektronika dan komponennya termasuk pemasangan, pemeliharaan serta perawatannya dan bidang perdagangan umum. Saat ini Perusahaan terutama bergerak dalam bidang perdagangan umum dan perdagangan barang elektronik.

Pada tahun 2009 Perusahaan telah melakukan perubahan anggaran dasar dengan pernyataan keputusan rapat tanggal 9 September 2009 yang telah dimuat dalam akta notaris No. 3 oleh Notaris Edwar SH., yang menyetujui perubahan Anggaran Dasar Perusahaan yang disesuaikan dengan Peraturan No.XI.J.1 Lampiran Keputusan Ketua Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. KEP-179/BL/2008. Tanggal 14 Mei 2008. Akta tersebut telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-AH.01.10.19434 tanggal 4 November 2009.

In the year 2009 the Company has made changes to the statement of association meeting decision September 9, 2009, which was published in the notarial deed No. 3 by a notary Edwar SH., Which approved the charter changes are adjusted premises liability rules chairman No.XI.J.1 attachment decisions and Capital Market Supervisory Financial Institutions No. KEP-179/BL/2008. Dated May 14, 2008. Deed was approved by the Minister of Law and Human Rights Republic of Indonesia No. AHU-AH.01.10.19434 November 4, 2009.

The latest amendment articles of association based on the deed No.47 dated June 30, 2010 by Notary Edwar SH., which approve 1) Increase of Capital stock without rights issue prior to the issuance of Series III Warrants 500.000.000 as much an exercise price of Rp 125, - and approval of the issuance of new shares of the Company (the Series B Shares) with a nominal price per share Rp 100, - 2) Approved the authorization to the Board of Commissioners to make changes to the articles of Incorporation in connection with the issuance of the Series B Shares and to determine the number of issued and paid after the execution of Series III Warrants.

Perusahaan berkantor pusat di MNC Tower lantai 6, Jalan Kebon Sirih No.17-19, Jakarta

The Company’s head office is in MNC Tower 6th floor, Jl. Kebon Sirih No. 17 - 19, Jakarta.

Sesuai dengan Pernyataan Keputusan rapat No.9 tanggal 12 Agustus 2011 da Notaris Edwar S.H., susunan Dewan Komisaris dan Direksi pada 31 Desember 2011 sebagai berikut :

Based on Minutes of Meeting Deed No.9 dated on August 12, 2011 by Notary Edwar S.H, the composition of Board of Commissioners and Directors as of December 31, 2011 are as follows :


(12)

1. 1.

b. Susunan Komisaris dan Direksi (Lanjutan) b. The Board of Commissioners and Directors (Continued)

Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Directors

Komisaris Utama Jhony Kesuma President Commissioner

Komisaris Yayat Suryatma Commissioner

Komisaris Stanislaus M.N.Say, MBA Commissioner

Komisaris Independen Drs. Imam Subechi, MBA Independent Commissioner

Direktur Utama Steven Kesuma President Director

Direktur Eka Hikmawati Supriyadi Director

Direktur Heri Mardani Director

c. Entitas Anak c. The Subsidiaries

Persentase

Tahun Pemilikan/

Beroperasi/ Percentage of

Starting 0wnership

Operation PT Agis Elektronik dan Anak Perdagangan Elektronik

/Electronic trading PT Artha Centra Graha Distribusi Produk Sony

/Sony distributor PT Artha Wahana Prakarsa Distribusi Produk Sony

/Sony distributor PT Artha Wahana Karya Distribusi Produk Sony

/Sony distributor PT Artha Wahana Surya Distribusi Produk Sony

/Sony distributor PT Wacana Baru Asia Distribusi Produk Sony

/Sony distributor PT Bahana Karya Persada Kontraktor, Perdagangan,

dan Jasa /Construction, Trading

and service PT Muzio Multimedia Kontraktor, Perdagangan,

dan Jasa /Construction, Trading

and service PT Citra Damai Abadi Perdagangan, Pemb.

industri,dll

/Construction, Trading ,etc PT Indah Karya Perdana Perdagangan, Pemb.

industri,dll 2011 90% 70% 95% 70% 70% 33.542.368.062 2010 2010 1996 1997 1997 2002 70% 99% 3.727.486.695 70%

70% 1.999.569.426

761.577.168.924 18.240.019.728 13.448.299.456 23.867.409.709 7.101.827.247

31 Desember 2010 / December 31, 2010

1.990.599.360

2006

99%

80% 15.682.030.197

Jumlah aset dalam Rupiah/ Total Assets in Rupiah Sesuai dengan Pernyataan Keputusan rapat No. 48 tanggal 30 Juni 2010 dari

Notaris Edwar S.H., susunan Dewan Komisaris dan Direksi pada 31 Desember 2010 sebagai berikut :

Based on Minutes of Meeting Deed No.48 dated on June 30, 2010 by Notary Edwar S.H, the composition of Board of Commissioners and Directors as of December 31, 2010 are as follows :

UMUM (Lanjutan) GENERAL (Continued)

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Perusahaan memiliki baik langsun maupun tidak langsung, lebih dari 50% saham Entitas Anak sebagai berikut:

As of December 31, 2011 and 2010, the consolidated financial statements include the accounts of the Company and its subsidiaries, which are owned more than 50% directly or indirectly, consisting of :

Remunerasi Dewan Direksi dan Dewan Komisaris pada 31 Desember 2011 dan 2010 adalah Rp 1.041.000.000 dan Rp 701.500.000,-.

1.988.369.600 80% 80% 80% 2006 2006 2006 Palembang Bandung Jakarta Jakarta

Remuneration of Board of Commissioners and Directors in December 31, 2011 and 2010 amounted Rp 1,041,000,000 and Rp 701,500,000.

90% 1996 1999 99% 9.865.493.774 15.545.252.883 889.169.438.340 17.976.167.244 70% 1.583.505.656 2011 99% 95% Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 rata-rata jumlah karyawan

Perusahaan dan Entitas Anak sebanyak 445 dan 478 karyawan.

As of December 31, 2011 and 2010, the total employees of the Company and subsidiaries are about 445 and 478 people.

Lokasi/ Location Subsidiaries

Entitas Anak/ Jenis Usaha/

Scope of Business

28.393.792.617 7.131.128.212 18.030.754.493 Makassar Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta 70% 1.988.369.600


(13)

1. 1.

c. Entitas Anak (Lanjutan) c. The Subsidiaries (Continued)

Persentase

Tahun Pemilikan/

Beroperasi/ Percentage of

Starting 0wnership

Operation PT Mitra Sumber Berkat Perdagangan, Pem.

industri,dll

/Construction, Trading ,etc PT Agis Mitra Mandiri dan Anak Perdagangan, Pem.

(d/h PT Agis Multi Media ) industri,dll

/Construction, Trading ,etc PT Bukit Rimba Lestari Kontraktor, Perdagangan,

dan Jasa /Construction, Trading

and service

PT WOW Television Produksi Film,

Hiburan, dan Iklan /Film, Entertainment and Advertising PT Buana Maju Mandiri Operator Jaringan

Telekomunikasi /Telecommunication

Network Operator PT Klik To Play Multimedia Jasa Penyiaran

/Broadcasting Service Jakarta

Location Scope of Business 2011

70%

99%

Berdasarkan Akta No. 20 tanggal 22 Pebruari 2007, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta, tentang Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Asia Media Internasional, Entitas Anak, bahwa 1.250 saham milik Bambang Rudijanto Tanosoesoedibjo dijual kepada Jhonny Kesuma , dengan harga penjualan sebesar Rp 1.250.000.

Based on notarial deed of Edwar, S.H., No.19 dated February 22, 2007, Notary in Jakarta, concerning the stockholders decision of PT Agis Mitra Mandiri, a subsidiary, that 1 share owned by Soetrisno Santoso was sold to Jhonny Kesuma with sales price amounted to Rp 1.000.000.

2005

Based on notarial deed of Edwar, S.H., No.20 dated February 22, 2007, Notary in Jakarta, concerning the stockholder decision of PT Asia Media Internasional, a subsidiary, that 1,250 shares owned by Bambang Rudijanto Tanoesoedijo was sold to Jhonny Kesuma with sales price amounting Rp1.250.000.

99% 99%

99%

99%

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Agis Multi Media Akta notaris No. 16 tanggal 18 Juli 2006, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta PT Agis Multi Media, Entitas Anak, telah melepas semua kepemilikan sahamnya sebesar 80% pada PT Bhakti Media Internasional (BMI) kepada PT Bahana Bumi Cemerlang dengan harga penjualan sebesar Rp 20.000.000.000 sesuai dengan ketentuan-ketentuan di dalam perjanjian. Pembayaran tersebut dilakukan oleh PT Agis Multimedia dengan menerbitkan promissory note No. 001/BBC-PN/VII/06 tertanggal 27 Juli 2006.

Based on Stockholder decision of PT Agis Multimedia, Notarial Deed of Edwar, S.H., No. 16 dated July 18, 2006, Notary in Jakarta. PT Agis Multimedia, a subsidiary, has sold all of ownership share of 80% in PT Bhakti Media Internasional (BMI) to PT Bahana Bumi Cemerlang with sales price amounting Rp 20.000.000.000 appropriate with the agreement. The payment conducted by PT Bahana Bumi Cemerlang to PT Agis Multimedia by issuing Promissory Note No. 001/BBC-PN/VII/06 dated of July 27, 2006.

Jakarta

Berdasarkan akta No. 6 tanggal 6 Desember 2006, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta mengenai Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Bhakti Telecommunication, Entitas Anak, telah melakukan perubahan Anggaran Dasar yang antara lain berisi perubahan nama menjadi PT Buana Maju Mandiri (BMM). Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia dengan surat keputusan No. W7-00465 HT.01.04-TH.2007 tanggal 15 Januari 2007.

Jakarta

Jakarta 99%

Berdasarkan akta No. 24 tanggal 18 Oktober 2006, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakartamengenai Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Agis Multi Media, Entitas Anak tersebut telah melakukanperubahan Anggaran Dasar yang berisi perubahan nama menjadi PT Agis Mitra Mandiri (AMM). Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia dengan surat keputusan No. W7-00494 HT.01.04-TH.2007 tanggal 15 Januari 2007.

Based on notarial deed of Edwar, S.H., No.24 dated October 18, 2006, Notary in Jakarta, concerning the Stockholders decision of PT Agis Multimedia, That Company has changed its article on association, concerning among others, changed of the Company’s name to PT Agis Mitra Mandiri (AMM). The Ministry of Law and Human Right of the Republic Indonesia in its decision Letter No. W7-00494 HT.01.04-TH.2007 dated January 15, 2007 approved the deed.

Based on notarial deed of Edwar, S.H., No.6 dated December 6, 2006, Notary on Jakarta concerning the stockholder decision of PT Bhakti Telecommunication, a subsidiary, has changed its article on association, concerning among others, changed of the Company’s name to PT Buana Maju Mandiri (BMM). The Ministry of Law and Human Right of the Republic Indonesia in its decision Letter No. W7-00465 HT.01.04-TH.2007 dated January 15, 2007 approved the deed.

250.074.000

99%

Berdasarkan akta No. 19 tanggal 22 Pebruari 2007, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta, tentang Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Agis Mitra Mandiri, Entitas Anak, bahwa 1 saham milik Soetrisno Santoso dijual kepada Jhonny Kesuma, dengan harga penjualan sebesar Rp 1.000.000.

2011 2010

2001 99%

99%

4.542.193.284

2006

2001

70%

99% GENERAL (Continued)

2010

Total Assets in Rupiah

568.411.092.163

8.798.301.612

Jumlah aset dalam Rupiah/

5.920.388.420

3.610.039.676

584.930.357.042

69.986.231.322

249.000.000

2001

2007

2.745.059.398

Subsidiaries

Lokasi/ Jenis Usaha/

Jakarta Jakarta UMUM (Lanjutan)

Entitas Anak/

9.156.873.261

69.986.723.322


(14)

1. 1.

c. Entitas Anak (Lanjutan) c. The Subsidiaries (Continued)

Pada tahun 2006, PT Agis Mitra Mandiri, Entitas Anak mendirikan PT Muzio Multimedia dengan kepemilikan 80% berdasarkan Akta pendirian Perseroan No.10 tanggal 28 Desember 2006 oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta. Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. W7-01542 HT.01.01-TH.2007 tanggal 16 Februari 2007.

In 2006, PT Agis Mitra Mandiri, a subsidiary, established PT Muzio Multimedia with the ownership of 80% pursuant to notarial deed of Edwar, S.H., No.10 dated by December 28, 2006, Notary in Jakarta. The Ministry of Law and Human Right of the Republic Indonesia in its decision Letter No. W7-01542 HT.01.01-TH.2007 dated February 16, 2007 approved the deed.

In 2006, PT Agis Mitra Mandiri, a subsidiary, established PT Bahana Karya Persada with the ownership of 99% pursuant to the notarial deed of Edwar, S.H., No.9 dated by November 30, 2006, Notary in Jakarta. The Ministry of Law and Human Right of the Republic Indonesia in its decision Letter No. W7-01538 HT.01.01-TH.2007 dated February 16, 2007 approved the deed.

Pada tahun 2006, PT Agis Mitra Mandiri, Entitas Anak mendirikan PT Bahana Karya Persada dengan kepemilikan 99% berdasarkan Akta Pendirian Perseroan No. 9 tanggal 30 Nopember 2006 oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta. Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. W7-01538 HT.01.01-TH.2007 tanggal 16 Februari 2007.

Berdasarkan akta No. 4 tanggal 16 Juli 2007, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta mengenai Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Asia Media Internasional, Entitas Anak, telah melakukan perubahan Anggaran Dasar yang antara lain berisi perubahan nama menjadi PT WOW Television. Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. W7-10061 HT.01.04-TH.2007 tanggal 12 September 2007.

Based on notarial deed of Edwar, S.H., No.4 dated November 30, 2006, Notary in Jakarta, concerning the stockholder decision of PT Asia Media Internasional, a subsidiary, has changed its article on association, concerning among others, changed of the Company’s name to PT WOW Television. The ministry of Law and Human Right of the Republic Indonesia in its decision Letter No. W7-100061 HT.01.04-TH.2007 dated September 12, 2007 approved the deed.

UMUM (Lanjutan) GENERAL (Continued)

Based on Notarial Deed of Edwar, S.H., No.13 dated February 22, 2007, Notary in Jakarta, concerning the stockholder decision of PT Bahana Karya Persada, a subsidiary, that 4.950 shares owned by PT Agis Mitra Mandiri was sold to PT Agis Electronic with sales price amounted to Rp 4.950.000.000.

Berdasarkan Akta No.13 tanggal 22 Pebruari 2007, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta,tentang Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Bahana Karya Persada, Entitas Anak, bahwa 4.950 saham milik PT Agis Mitra Mandiri dijual kepada PT Agis Electronic, dengan harga penjualan sebesar Rp 4.950.000.000.

Berdasarkan Akta No.17 tanggal 22 Pebruari 2007, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta,tentang Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Muzio Multimedia, Entitas Anak, bahwa 1.600 saham milik PT Agis Mitra Mandiri dijual kepada PT Agis Electronic, dengan harga penjualan sebesar Rp 1.600.000.000.

Pada tahun 2006, PT Agis Mitra Mandiri, Entitas Anak mendirikan PT Citra Damai Abadi dengan kepemilikan80% berdasarkan Akta pendirian Perusahaan No.8 tanggal 28 Desember 2006 oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta. Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. W7-01540 HT.01.01-TH.2007 tanggal 16 Februari 2007.

Berdasarkan Akta No.16 tanggal 22 Pebruari 2007, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta,tentangPernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Citra Damai Abadi, Entitas Anak, bahwa 1.600 saham milik PT Agis Mitra Mandiri dijual kepada PT Agis Electronic, dengan harga penjualan sebesar Rp 1.600.000.000.

Pada tahun 2006, PT Agis Mitra Mandiri, Entitas Anak mendirikan PT Indah Karya Perdana dengan kepemilikan 70% berdasarkan Akta pendirian Perusahaan No.9 tanggal28 Desember 2006 oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta. Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia dengan surat keputusan No. W7-01543 HT.01.01-TH.2007 tanggal 16 Februari 2007.

Berdasarkan akta No.15 tanggal 22 Pebruari 2007, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta,tentang Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Indah Karya Perdana, Entitas Anak, bahwa 1.400 saham milik PT Agis Mitra Mandiri dijual kepada PT Agis Electronic, dengan harga penjualan sebesar Rp 1.400.000.000.

Based on notarial deed of Edwar, S.H., No. 15 dated February 22, 2007, Notary in Jakarta, concerning the stockholder decision of PT Indah Karya Perdana, a subsidiary, that 1.400 shares owned by PT Agis Mitra Mandiri was sold to PT Agis Electronic with sales price amounting Rp1.400.000.000.

In 2006, PT Agis Mitra Mandiri, a subsidiary, established PT Citra Damai Abadi with the ownership of 80% pursuant to the notarial deed of Edwar, S.H., No.8 dated by December 28, 2006, Notary in Jakarta. The Ministry of Law and Human Right of the Republic Indonesia in its decision Letter No. W7-01540 HT.01.01-TH.2007 dated February 16, 2007 approved the deed.

Based on notarial Deed of Edwar, S.H., No.16 dated February 22, 2007, Notary in Jakarta, concerning the stockholder decision of PT Citra Damai Abadi, a Subsidiary, that 1.600 shares owned by PT Agis Mitra Mandiri was sold to PT Agis Electronic with sales price amounted to Rp 1.600.000.000.

Based on notarial deed of Edwar, S.H., No. 17 dated February 22, 2007, Notary in Jakarta, concerning the stockholder decision of PT Muzio Multimedia, a subsidiary, that 1.600 shares owned by PT Agis Mitra Mandiri was sold to PT Agis Electronic with sales price amounted to Rp 1.600.000.000.

In 2006, PT Agis Mitra Mandiri, Subsidiary, established PT Indah Karya Perdana with the ownership of 70% pursuant to the notarial deed of Edwar, S.H., No.9 dated December 28, 2006, Notary in Jakarta. The Ministry of Law and Human Right of the Republic Indonesia in its decision Letter No. W7-01543 HT.01.01-TH.2007 dated February 16, 2007 approved the deed.


(15)

1. 1.

c. Entitas Anak (Lanjutan) c. The Subsidiaries (Continued)

On December 28, 1994, the Company obtained the effective statement from the chief of the Capital Market Supervisory Agency (“BAPEPAM”) in its Decision Letter No. S-2048/PM/1994 to conduct the initial public offering of 10.000.000 shares and listed in the Jakarta and Surabaya Stock Exchange.

On March 15, 1997, the Company obtained the effective statement from the chief of the Capital Market Supervisor Agency (“BAPEPAM”) in its Decision Letter No. S-358/PM/1997 to conduct Rights Issue of 68.500.000 shares and listed in Jakarta and Surabaya Stock Exchanged on April 4, 1997.

Pada tanggal28 Desember 1994, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) dengan suratnya No. S-2048/PM/1994 untuk melakukan Penawaran Umum Perdana atas 10.000.000 saham-saham perusahaan dan telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.

Pada tanggal 15 Maret 1997, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam dengan suratnya No. S-358/PM/1997 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebanyak 68.500.000 saham. Pada tanggal 4 April 1997, saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.

Based on notarial deed of Edwar, S.H., No.14 dated February 22, 2007, Notary in Jakarta, concerning the stockholder decision of PT Mitra Sumber Berkat, a subsidiary, that 2.100 shares owned by PT Agis Mitra Mandiri was sold to PT Agis Electronic with sales price amounted to Rp 2.100.000.000.

Berdasarkan Akta No.25 tanggal 26 Agustus 2005, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta,tentangPernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Artha Wahana Surya, Entitas Anak, bahwa 600 saham milik Soandy Gozzli dijual kepada PT Agis Electronic, dengan harga penjualan sebesar Rp 550.000.000.

Berdasarkan keputusan pemegang saham di luar rapat umum pemegang saham PT Bukit Rimba Lestari, sebagaimana Akta No. 3 tanggal 7 Nopember 2005 dari Edwar, SH, Notaris di Jakarta modal dasar dan modal dasar disetor PT Bukit Rimba Lestari masing-masing menjadi Rp 100.000.000.000 dan Rp 70.000.000.000. Dari jumlah tersebut telah ditempatkan dan disetor oleh PT Agis Electronic sebesar Rp 69.640.000.000, sehingga 99,5% saham PT Bukit Rimba Lestari dimilikioleh PT Agis Electronic, dan laporan keuangan PT Bukit Rimba Lestari dikonsolidasikan ke laporan keuangan PT Agis Electronic.

Berdasarkan Akta No.18 tanggal 22 Februari 2007, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta, tentang Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Bukit Rimba Lestari, Entitas Anak, bahwa 69.640 saham milik PT Agis Electronic dijual kepada PT Agis Mitra Mandiri, dengan harga penjualan sebesar Rp 69.640.000.000.

Based on notarial deed of Edwar, S.H., No.25 dated August 26, 2005, Notary in Jakarta, concerning the stockholder decision of PT Artha Wahana Surya (AWS) a subsidiary, that 600 shares owned by Soandy Gozali was sold to PT Agis Electronic with sales price amounted to Rp 550.000.000.

Based on stockholders decision beyond the general meeting of stockholders of PT Bukit Rimba Lestari, which was notarized by Edwar, S.H., Notary in Jakarta, in the deed No.3 dated November 7, 2005, stockholders agreed to increase authorized capital and paid-up capital of PT Bukit Rimba Lestari each becoming Rp 100.000.000.000 and Rp 70.000.000.000. From which has been issued and paid-in by PT Agis Electronic amounted Rp 69.640.000.000, accordpaid-ingly, PT Agis Electronic owns 99% share of PT Bukit Rimba Lestari and financial statements of PT Bukit Rimba Lestari was consolidated to PT Agis Electronic financial statements.

Based on notarial deed of Edwar, S.H., No.18 dated February 22, 2007, Notary in Jakarta, concerning the stockholders decision of PT Mitra Sumber Berkat a subsidiary, that 69.640 shares owned by PT Agis Electronic was sold to PT Agis Mitra Mandiri with sales price amounted to Rp 69.640.000.000.

UMUM (Lanjutan)

Pada tahun 2006, PT Agis Mitra Mandiri, Entitas Anak mendirikan PT Mitra Sumber Berkat dengan kepemilikan 70% berdasarkan Akta pendirian Perusahaan No.5 tanggal 6 Desember 2006 oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta. Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. W7-01536 HT.01.01-TH.2007 tanggal 16 Februari 2007.

Berdasarkan Akta No.14 tanggal 22 Pebruari 2007, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta, tentang Pernyataan Keputusan Pemegang Saham PT Mitra Sumber Berkat, Entitas Anak, bahwa 2.100 saham milik PT Agis Mitra Mandiri dijual kepada PT Agis Electronic, dengan harga penjualan sebesar Rp 2.100.000.000

In 2006, PT Agis Mitra Mandiri, a subsidiary, established PT Mitra Sumber Berkat with the ownership of 70% pursuant to the notarial deed of Edwar, S.H., No.5 dated by December 6, 2006, Notary in Jakarta. The Ministry of Law and Human Right of the Republic Indonesia in its decision Letter No. W7-01536 HT.01.01-TH.2007 dated February 16, 2007 approved the deed.

Based on Notary Deed of stockholders decision of PT Karya Putra Internasional the Company’s name has been changed to PT Klik 2 Play Multimedia, Based on notarial deed of Stockholders decision of PT Karya Putra Internasional dated July 31, 2007 and The Ministry of Law and Human Right of the Republic of Indonesia in its decision Letter No. W7-10058 HT.01.04-TH dated September 12, 2007 approved the deed, 249 shares owned by company was sold to PT Agis Mitra Mandiri with nominal Rp1.000.000 per share or makes a total amount of Rp 249.000.000 Financial statements of PT klik 2 Play Multimedia were consolidated to PT Agis Mitra Mandiri financial statements.

Based on notarial Deed of Edwar, S.H., No.6 dated September 20, 2007, Notary in Jakarta, extra Ordinary General Meeting has agreed to increase on issued and paid up capital of a subsidiary PT Agis Electronic for 15.000 shares with nominal Rp 1.000.000 per share or makes a total amount of Rp 15.000.000.000.

Berdasarkan Akta pernyataan keputusan pemegang saham PT Karya Putra Internasional No. 15 tanggal 31 Juli 2007 telah menyetujui perubahan nama menjadi PT Klik 2 Play MultiMedia, dan menyetujui penjualan dan pengalihan saham kepada PT Agis Mitra Mandiri sebanyak 249 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp 1.000.000 atau seluruhnya sebesar Rp 249.000.00. Akta tersebut telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. W7-10058 HT.01.04-TH.2007 tanggal 12 September 2007. Laporan keuangan PT Klik 2 Play Multimedia telah dikonsolidasikan ke laporan keuangan PT Agis Mitra Mandiri. Berdasarkan Akta No.6 tanggal 20 September 2007, oleh Notaris Edwar S.H., Notaris di Jakarta, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, telah menyetujui penambahan modal ditempatkan dan modal disetor Entitas Anak PT Agis Electronic sebanyak 15.000 lembar saham masing-masing saham dengan nilai nominal Rp 1.000.000 atau seluruhnya sebesar Rp 15.000.000.000.


(16)

1. 1.

d. Penawaran Umum Efek perusahaan d. The Company’s Public Offerings

2. 2.

a.Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian a. Basis of Measurement and Preparation of Consolidated Financial Statement

UMUM (Lanjutan) GENERAL (Continued)

Presented below are the significant accounting policies adopted in preparing the consolidated financial statements of PT Agis Tbk and Subsidiaries.

The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (“FAS”) and the rules of the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM–LK) Indonesia No. VIII.G.7 about the Guidelines on Financial Statements Presentation and SE-02/PM/2002 related to the Guidelines on Financial Statements Presentation for Trading Industry and BAPEPAM-LK No. KEP-554/BL/2010 regarding to amendment from Chairman of Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency’s No. KEP-06/PM/2000 regarding to the Changes in Regulation No. VIII.G.7. As discussed futher in the relevant succeeding notes, several amended and published accounting standards are adopted effective 1 January 2011.

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”) dan peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) Indonesia No. VIII.G.7 tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan dan SE-02/PM/2002 tentang Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik Industri Perdagangan dan BAPEPAM-LK No. KEP-554/BL/2010 tentang Perubahan Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal No. KEP-06/PM/2000 tentang Perubahan Peraturan No. VIII.G.7. Seperti yang dibahas dalam catatan-catatan terkait berikutnya, beberapa standar akuntansi yang telah direvisi dan diterbitkan, diterapkan efektif sejak tanggal 1 Januari 2011.

Pada tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan PSAK No. 1 (Revisi 2009), “Penyajian Laporan Keuangan”.

On 1 January 2011, the Company and Subsidiaries adopted SFAS No. 1 (Revised 2009), “Presentation of Financial Statements”.

SFAS No. 1 (Revised 2009) regulates presentation of financial statements as to, among others, the objective, component of financial statements, fair presentation, materiality and aggregate, offsetting, distinction between current and non-current assets and short-term and long-term liabilities, comparative information, consistency and introduces new disclosures such as, among

others, key estimations and judgements, capital management, other

comprehensive income, departures from accounting standards and statement of compliance.

Until December 31, 2001, from the total of shares that has been realized is 1.168.774.780 shares, so that total of outstanding shares as at December 31, 2001 is 1.657.864.780 shares.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Pada tanggal 27 Februari 2008, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif

dari Ketua Bapepam dengan suratnya No. S-1178/BL/2008 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebanyak 3.754.005.100 saham dan sebanyak-banyaknya625.667.517 waran yang disertakan.

Dari jumlah tersebut saham yang terealisasi sampai tanggal 31 Maret 2008 adalah sebanyak 3.624.247.426 lembar saham, sehingga jumlah saham yang beredar pada tanggal 31 Maret 2008 sebanyak 5.501.249.976 lembar saham.

On February 27, 2008 the company have effective statement from the chief of the Capital Market Supervisory Agency (“BAPEPAM”) in its Decision Letter no. S-1178/BL/2008 to conduct the limited public offering with 3.754.005.100 shares and 625.667.517 warrants.

From the total of shares that has been realized until March 31, 2008 is 3.624.247.426 shares so that total of outstanding shares as at March 31, 2008 is 5.501.249.976 shares.

Pada tanggal 7 Januari 2002 sebanyak 20.000.000 lembar waran yang diterbitkantelah dikonversimenjadi 20.000.000 lembar saham, sehingga jumlah saham yang beredar tanggal 31 Desember 2002 sebanyak 1.667.864.780 lembar saham.

Pada tanggal 24 Maret 2004 dan 21 April 2004 masing-masing sebesar 4.419.000 dan 194.718.770 lembar waran yang diterbitkan telah dikonversi menjadi 199.137.770 lembar saham, sehingga jumlah saham yang beredar menjadi sebanyak 1.887.002.550 lembar saham. Seluruh tambahan saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya pada tanggal 27 April 2004.

On January 7, 2002, 20.000.000 warrants issued have been converted to 20.000.000 shares, so that total of outstanding shares as of December 31, 2002 is 1.677.864.780 shares.

Pada tanggal 22 Maret 2001, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam dengan suratnya No. S-603/PM/1997 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebanyak 1.956.360.000 saham dan 366.817.500 waran yang disertakan. Dari jumlah tersebut jumlah saham yang terealisasi sampai tanggal 31 Desember 2001 adalah sebanyak 1.168.774.780 lembar saham, sehingga jumlah saham yang beredar pada tanggal 31 Desember 2001 sebanyak 1.168.774.780 lembar saham.

On March 24, 2004 and April 21, 2004 each 4.419.000 and 194.718.770 warrants issued have been converted to 199.137.770 shares, so that total of outstanding shares becomes 1.877.002.550 shares. On April 27, 2004, all additional shares have been listed in Jakarta and Surabaya Stock Exchanged.

On March 22, 2001, the Company obtained the effective statement from the chief of the Capital Market Supervisor Agency (“BAPEPAM”) in its Decision Letter No. S-603/PM/1997 to conduct Rights Issue of 1.956.360.000 shares with 366.817.500 warrants and listed in Jakarta and Surabaya Stock Exchanged.

Berikut ini adalah kebijakan akuntansi yang signifikan yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian PT Agis Tbk dan Entitas Anak.

PSAK No. 1 (Revisi 2009) mengatur penyajian laporan keuangan, yaitu antara lain, tujuan pelaporan, komponen laporan keuangan, penyajian secara wajar, materialitasdan agregasi, saling hapus, perbedaan antar aset lancar dan tidak lancar dan liabilitas jangka pendek dan jangka panjang, informasi komparatif, konsistensi penyajian dan memperkenalkan pengungkapan baru, antara lain, sumber estimasi ketidakpastian dan pertimbangan, pengelolaan permodalan, pendapatan komprehensif lainnya, penyimpangan dari standar akuntansi keuangan dan pernyataan kepatuhan.


(17)

2. 2.

a. a.

b. b. Principles of Consolidation and Separate Financial Statements

From 1 January 2011

Seluruh transaksi dari saldo akun antar perusahaan yang signifikan (termasuk laba atau rugi yang belum direalisasi) telah dieliminasi.

Effective 1 January 2011, the Group retrospectively adopted SFAS No. 4 (Revised 2009), “Consolidated and Separate Financial Statements”, except for such items were applied prospectively: (i) losses within a Subsidiary that results in a deficit

balance to non-controlling interest (“NCI”); (ii) losses control over a

Subsidiary; (iii) changes in the ownership interest in a Subsidiary that do not result in the loss of control; (iv) potential voting power in measuring control existency; (v) consolidated over Subsidiaries that are restricted by long-term restrictions.

Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi (Lanjutan)

Basis of Measurement and Preparation of Consolidated Financial Statement (Continued)

SFAS No. 4 (Revised 2009) provides for the preparation and presentation of consolidated financial statements for a group of entities under the control of a parent and in accounting for investments in Subsidiaries, jointly controlled entities and associated entities when separate financial statements are presented as additional information.

Adoption of SFAS No. 4 (Revised 2009) has no significant impact on the financial reporting measurement except for the related disclosures. PSAK No. 4 (Revisi 2009) mengatur penyusunan dan penyajian laporan

keuangan konsolidasian untuk sekelompok entitas yang berada dalam pengendalian suatu induk perusahaan dan dalam akuntansi untuk investasi pada Entitas Anak, pengendalian bersama entitas dan entitas asosiasi ketika laporan keuangan tersendiri disajikan sebagai informasi tambahan.

Adopsi PSAK No. 4 (Revisi 2009) tidak memberikan pengaruh yang berarti terhadap pengukuran pelaporan keuangan kecualibagi pengungkapan yang terkait.

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan Entitas Anak seperti yang disebutkan pada Catatan 1c yang dimiliki oleh Perusahaan (secara langsung atau tidak langsung) dengan kepemilikansaham lebih dari 50%.

The consolidated financial statements include the accounts of the Company and Subsidiaries mentioned in Note 1c, in which the Company maintains (directly or indirectly) equity ownership of more than 50%.

Sejak tanggal 1 Januari 2011

Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan dan Entitas Anak mengadopsi secara retrospektif PSAK No. 4 (Revisi 2009), “Laporan Keuangan konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri”, kecuali beberapa hal berikut yang diterapkan secara prospektif: (i) rugi Entitas Anak yang menyebabkan saldo defisit bagi kepentingan nonpengendali (“KNP”); (ii) kehilangan pengendalian pada Anak Perusahaan; (iii) perubahan kepemilika pada Anak Perusahaan yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian; (iv) hak suara potensial dalam menilai keberadaan pengendalian; dan (v) konsolidasian atas Entitas Anak yang dibatasi oleh restriksi jangka panjang.

The consolidated financial statements have been prepared assuming that the Company and Subsidiaries will continue as a going concern.

The consolidated statements of cash flows present receipts and payments of cash classified into operating, investing and financing activities. Cash flows from operating activities are presented using the direct method.

Laporan arus kas konsolidasian menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas yang diklasifikasikan ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Arus kas dari aktivitas operasi disajikan dengan menggunakan metode langsung.

Prinsip-prinsip Laporan Keuangan Konsolidasi dan Laporan Keuangan Tersendiri

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan dan Entitas Anak.

The reporting currency used in the preparation of the consolidated financial statements is Rupiah, which is the functional currency of the Company and its Subsidiaries.

Laporan keuangan konsolidasian terlampir telah disusun dengan asumsi bahwa Perusahaan dan Entitas Anak akan melanjutkan usahanya secara berkesinambungan.

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

The accounting policies adopted in the preparation of consolidated financial statements are consistent with those followed in the preparation of the Group’s financial statements for the years ended 31 December 2011 and 31 December 2010, except for the adoption of several amended FAS effective 1 January 2011 as mentioned above.

The consolidated financial statements have been prepared on the accrual basis, using the historical cost concept of accounting, except as disclosed in the relevant notes herein.

Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan konsep akrual, dengan menggunakan konsep biaya historis, kecuali seperti yang disebutkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang relevan.

SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan adalah selaras dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasianuntuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 31 Desember 2010, kecuali bagi penerapan beberapa SAK yang telah direvisi efektif sejak tanggal 1 Januari 2011 seperti yang telah diungkapkan diatas.

All significant intercompany transactions and account balances (including the related significant unrealized gains or losses) have been eliminated.


(1)

DECEMBER 31, 2011 AND 2010 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 DESEMBER 2011 DAN 2010

PT. AGIS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) PT. AGIS Tbk DAN Entitas Anak / AND SUBSIDIARIES

Years ended Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN 31. RESTATEMENT OF FINANCIAL POSISITION

Akun terkait dengan penyajian kembali laporan keuangan sebagai berikut : Accounts in connection with the restatement of financial statements as follows:

Laporan Posisi Keuangan konsolidasian: : Consolidated statement of Financial

Tambahan modal disetor Additional paid-in capital

Saldo laba / defisit Retained earnings / deficits

32. IKATAN 32. COMMITMENT

a. Perjanjian Distribusi a. Distribution Agreement

1. 1.

Wilayah Region

AWS Sulawesi Selatan AWS South Sulawesi

AWK Bandung, Semarang, Surabaya dan Bali AWK Bandung, Semarang, Surabaya and Bali

AWP Lampung, Palembang, Medan, Banjarmasin, dan Pontianak AWP Lampung, Palembang, Medan, Banjarmasin, and Pontianak

2. 2.

b. Perjanjian Distribusi b. Distribution Agreement

1. 1.

2. 2.

3. 3.

SI menunjukan pihak – pihak terkait sebagai distributor non – ekslusif produk SONY untuk wilayah – wilayah sebagai berikut :

SI shows the party – party relate as distributor non – ekslusif SONY'S product to region – region as follows :

(2.196.887.005)

− (2.196.887.005)

(37.002.180.978)

Pada tanggal 1 November 1996, Entitas Anak PT. Agis Electronic yaitu PT. Artha Wahana Surya (AWS), PT. Artha Wahana Surya (AWS) dan PT. Artha Wahana Prakasa (AWP) (bersama – sama disebut sebagai ‘pihak – pihak terkait’) menandatangani perjanjian distribusi dengan PT. Sony Indonesia (SI). Perjanjian – perjanjian ini antara lain meliputi :

As of November 1, 1996, PT Agis Electronic subsidiaries PT Artha Wahana Surya (AWS), PT Artha Wahana Surya (AWS) and PT Artha Wahana Prakarsa (AWP) (together reffered as related parties’) was signed a distribution agreement with PT Sony Indonesia (SI). These agreements are as follow

On April 1, 2006 the above agreement has been renewed and will go effect up to March 31, 2008 and extendable annually

The relevant parties agree to purchase from SI a number of products “Sony” each month will certain minimum value after deduction of Value added tax. This agreement would be ended if one of the relevant parties does the termination

Sesuai Memorandum of Understanding antara Perusahaan dengan Word Space Asia Pte Ltd tanggal 16 Maret 1999 telah disepakati untuk :

On March 16, 1999 According to the Memorandum of Understanding, World Space Asia Pte Ltd and the Company have agreed to :

The relevant parties agree to for purchase from SI a number of product “Sony” each month with certain minimum value after deduction of value added tax Pihak – pihak terkait setuju untuk membeli dari SI sejumlah produk “SONY”

setiap bulan dengan nilai minimum tertentu setelah dikurangi Pajak Pertambahan Nilai

Pada tanggal1 April 2008 perjanjiandiatas telah di perbaharui dan akan berlaku sampai dengan 31 Maret 2009 dan dapat diperpanjang setiap tahun

On April 1, 2008 the above agreement has been renewed and will go effect up to March 31, 2009 and extendable annually

Mendistribusikanproduk tertentu, retail dan menjamin purna jual receiver di Indonesia atas produk Word Space Asia Pte.Ltd

Semua informasi yang diberikan oleh masing – masing pihak tidak akan dinyatakan pada pihak ketiga yang memerlukan konfirmasi umum

All of the information given by relevant parties will not be disclosed on public information

Distribute certain products, retail and guarantee after sales receiver in Indonesia of World Space Asia Pte.Ltd product

Pada tanggal1 April 2006 perjanjian diatas telah diperbaharui dan akan berlaku sampai dengan 31 Maret 2008 dan dapat diperpanjang setiap tahun.

Kesepakatan tersebut akan berakhir bila salah satu pihak mengajukan pemutusan kesepakatan dan sampai sampai saat ini masih berlaku Pihak – pihak terkait setuju untuk membeli dari SI sejumlah produk “SONY” setiap bulan dengan nilai minimum tertentu setelah dikurangi Pajak Pertambahan Nilai

− Disajikan

Sebelumnya/ As Previously

Direklasifikasi / as reclasiffied

Disajikan Sebelumnya/ As

Previously

Direklasifikasi / as reclasiffied Laporan keuangan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2010 dan 2009 telah

disajikan kembali, sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 25 (Revisi 2009) "Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi, Dan Kesalahan" , berkaitan dengan biaya penerbitan saham yang dikurangkan pada hasil penerbitan saham, yang berdampak saldo negatif Agio saham. Dalam tahun 2009 perusahaan membebankan saldo negatif agio saham ke saldo laba / deficit (Catatan 21).

Financial statements for the year ended December 31, 2010 and 2009 have been restated, in accordance with Statement of Financial Accounting Standards No. 25 (Revised 2009) "Accounting Policies, Changes in Estimates, and Errors", related to share issue costs are deducted on the issue of shares, which negatively affects the balance of paid-in capital.In 2009 the company imposes a negative balance in capitalto retained earnings / deficit (Note 21).

31 Desember 2010 31 Desember 2009

(39.199.067.983)

(41.918.816.226) (44.115.703.231)


(2)

33. IKATAN (Lanjutan) 33. COMMITMENT (Commitment)

c. Perjanjian Sewa Ruangan c. Office Rent

c. Perjanjian Sewa Ruangan (Lanjutan) c. Office Rent (Continued)

d. d.

e. Perjanjian Jual Beli dan Kerjasama Operasi e. Berdasarkan ParticipationAgreement, disepakatibahwa guna mendukung dan

mengembangkan bisnis PT. Agis Electronic, Entitas Anak, baik secara vertical (diversifikasiproduk dan segmen pasar) maupun secara horizontal (perluasan jaringan), maka TT Internasional Limited akan memberikan bantuan teknis baik dalam bidang manajemen, marketing, sales, dan product

based on participant agreement, it is agreed that for supporting and developing the business of PT Agis Electronic, a subsidiary, either in vertical way (Marketable segment and diversification of product) and or in horizontal way (networking development), the TT International Limited would give technical aid in management, marketing, products, and Sales

on July 9, 2007, it has been sign a Memorandum of Understanding (MoU) between PT Agis Tbk and PT Mentari Multimedia (M2V) in matter of arrangement of hardwares by way of “vendor Financing” including operating such hardwares in a certain period referring to Sales and Purchase Agreement and operational Cooperation Agreement that will be agreed upon by both parties.

on April 9, 2003 the Company and its subsidiaries made an office rental agreement with PT Usaha Gedung Bimantara, of two stories building located at Jl. Kebon Sirih, with its rental price Rp 41,250 per sqm per month, including the facilities of the building such as electricity, AC, water, cleaning service, parking, and security, for 2 (two) years until July 5, 2007

The Company and its subsidiaries made an office rental agreement for an area 1,221 m2 at menara kebon Sirih with PT Usaha Gedung Bimantara for 3 (three) years, with rental price for the first and second year amounted Rp 55,000/m2/month and 57,500/m2/month, mean while for the third year it will be decided later on and maintenance fee for Rp 50,000/m2/month, effective from July 6, 2007 until July 5, 2010

Perusahaan dan Entitas Anak mengadakan perjanjian sewa ruangan seluas 1.221 m2 di Menara Kebon Sirih dengan PT. Usaha Gedung Bimantara dengan jangka waktu 3 tahun, dengan nilai sewa untuk tahun pertama dan kedua masing – masing sebesar Rp. 55.000/m2/bulan dan Rp. 57.500/m2/bulan, terhitung mulai tanggal6 Juli 2007 yang akan berakhir tanggal 5 Juli 2010

A subsidiary made an office rental agreement with PT Surayana Istana Pasundan for an area 940 m2 at Istana Plaza, with the rental price for the first year amounted USD 9.17/m2/month and for the second until fourth year USD 10.84/m2/month, started from January 5 and ended January 4, 2012 and currently is in extension process.

Technical Aid in management, marketing, Product, and sales Agreement

Purchase and Operational Cooperation Agreement Perusahaan dan Entitas Anak mengadakan perjanjian sewa ruangan pada

tanggal 9 April 2003 dengan PT. Usaha Gedung Bimantara, atas gedung dua lantai yang teletak di Jl. Kebon Sirih, dengan nilai sewa sebesar Rp. 41.250 per m² per bulan, berikut fasilitas dalam gedung yaitu listrik, AC, Air, kebersihan , parker, dan keamanan, jangka waktu berlaku 2 (dua) tahun sampai dengan 5 ju 2007

Pada tanggal9 Juli 2007 telah ditandatanganinota kesepahaman (MoU) antara PT. Agis Tbk dan PT. Mentari Multimedia (M2V) dalam hal pengadaan perangkat dengan cara “Vendor Financing” berserta pengoperasian perangkat tersebut dalam jangkawaktu tertentu dengan tetap mengacu dengan Perjanjian Jual Beli (PJB) dan Perjanjian Kerjasama Operasi (PKO) yang akan disepakati oleh para pihak

Entitas Anak mengadakan perjanjian sewa-menyewa dengan PT. Metropolitan Kentjana Tbk atas papan reklame seluas 16m2 di gedung Pondok Indah Mall, jangka waktu 61 bulan terhitung dari tanggal1Oktober 2007 dan akan berakhir tanggal 31 Oktober 2012, dengan nilai sewa sebesar Rp. 121.920.000

Entitas Anak mengadakan perjanjian sewa ruangan dengan PT. Mulia Inti Pelangi atas ruangan seluas 675m2 di Mall Taman Anggrek, dengan harga sewa USD 15/m2/bulan dan jasa pengelolaan sebesar USD 12/m2/bulan

A subsidiary made a rental agreement with PT Metropolitan Kentjana Tbk for adevertising Board for an area 16 m2 at Pondok Indah Mall building for a with period of 61 months started from October 1, 2007 until October 31, 2012, with rental price Rp 121,920,000

A subsidiary made a rental agreement with PT Mulia Inti Pelangi for an area 657 m2 at Mall Taman Anggrek , with rental value USD 15/m2/month and with service charge USD 12/m2/month

Entitas Anak mengadakan perjanjian sewa ruangan dengan PT. Suryana Istana Pasundan atas ruangan seluas 940 m2 di Istana Plaza, dengan harga sewa untuk tahun sewa pertama sebesar USD 9,17/m2/bulan dan tahun ke dua sampai tahun ke 4 sebesar USD 10,84/m2/bulan. Jangka waktu selama 5 tahun, terhitung dari tanggal5 Januari dan berakhir tanggal4 Januari 2012 dan saat ini sedang dalam proses perpanjangan.

Perjanjian Bantuan Teknis di Bidang Manajemen, Marketing, Sales dan Product

Bahwa jangkawaktu yang menjadi target operasional adalah pada maret 2008, yang dimulai pada wilayah Jabotabek dan tidak menutup kemungkinan untuk beberapa wilayah lain di Indonesia yang kesemuanya dilakukan secara bertahap

The target period of such arrangement will be in March 2008, starting from Jabotabek region and it has possibilities for some other region in Indonesia that all will be done by phase


(3)

DECEMBER 31, 2011 AND 2010 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 DESEMBER 2011 DAN 2010

PT. AGIS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) PT. AGIS Tbk DAN Entitas Anak / AND SUBSIDIARIES

Years ended Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

33. IKATAN (Lanjutan) 33. COMMITMENT (Continued)

f. Perjanjian Kerja Sama Jasa Layanan Sevice f.

h. Audit Aspek hukum h. Legal Audit

i. Perjanjian Investasi i. Investment Agreement

The company has signed an Investment Agreement with GEM Global Yield Fund Limited ("GEM") on April 23, 2010. GEM provides equity line of credit facility ("ELC") with up to 200,000,000,000, - (two hundred billion dollars) without interest to be converted into shares. with the facility required the company issued 500 million shares warrants to GEM with an exercise price of Rp125, - To meet the requirements for the issuance of ELC, the Company will issue warrants series II. Under the engagement letter dated 18 March 2010, Peter, S-Marck & Law conduct legal audit of the Investment Agreement between PT Agis Tbk with GEM Global Yield Fund, Ltd. (Investor) and GEM Investment Advisors, Inc.(Gernia). Investors will a total commitment amounted to Rp. 200.000.000.000,-(two hundred billion rupiah). Based on legal opinion report from Peter, S-Marck & Law with Ref.02/LO-AGIS/PSML/IV/2010 dated June 11, 2010 concluded that the Investment Agreement and the Repo Agreement to be performend in accordance with the Act and regulations applicable in Indonesia.

Authorized Service Agreement Pada tanggal 1 April 2011, Perusahaan menandatangani Perjanjian Kerjasama

Pengadaan Jasa Layanan Pusat Servis dengan PT Electronic Solution Indonesia. Berdasarkan perjanjian ini, Perusahaan sebagai rekanan akan menyediakan jasa layanan servis kepada konsumen Electronic Solution Indonesia hingga 31 Desember 2011. Perjanjian ini sedang dalam proses perpanjangan dengan PT Electronic Solution Indonesia.

Pada tanggal 3 Januari 2011, Perusahaan menandatangani Perjanjian Penunjukan Perwakilan Resmi Samsung dengan PT Samsung Electronics Indonesia. Berdasarkan perjanjian ini, Perusahaan sebagai rekanan resmi menyediakan jasa layanan servis kepada semua konsumen produk Samsung Electronics untuk wilayah cakupan Karawang, Lampung, Padang dan Tasikmalaya hingga 31 Desember 2011. Perjanjian ini sedang dalam proses perpanjangan dengan PT Samsung Electronics Indonesia.

Pada tanggal 24 Januari 2011, Perusahaan menandatangani Perjanjian Penunjukan Midea Authorized Service Station dengan PT Midea Planet Indonesia. Berdasarkan perjanjian ini, Perusahaan sebagai rekanan resmi menyediakan jasa layanan servis kepada semua konsumen Midea Planet Indonesia hingga 24 Januari 2012. Perusahaan memutuskan untuk tidak memperpanjang perjanjian ini.

In January 3, 2011, the Company entered into authorized service centre agreement with PT Samsung Electronics Indonesia. Based on this agreement, the Company as the authorized business partner should provide repairment service to all Samsung Electronic's consumers in Karawang, Lampung, Padang and Tasikmalaya until December 31, 2011. This agreement is currently under extension negotiation.

Berdasarkan engagement letter tanggal 18 Maret 2010, Peter, S-Marck & Law melakukan legal audit atas Insvestment Agreement antara PT Agis Tbk dengan G.E.M Global Yield Fund, Ltd (Investor) serta G.E.M Investment Advisors, Inc (Gernia). Investor akan memberikan Equity Line Of Credit (‘ELC”) kepada PT Agis Tbk, dengan total commitment sebesar Rp. 200.000.000.000,- (dua ratus milyar Rupiah). Berdasarkan laporan legal opinion Dari Peter, S-Marck & Law dengan Ref.02/LO-AGIS/PSML/IV/2010 menyimpulkan bahwa investment Agreement dan Repo Agreement yang akan dilakukansesuai dengan regulasi dan Undang – undang yang berlaku di Indonesia.

Perusahaan telah menandatangani Investment Agreement dengan GEM Global Yield Fund Limited ("GEM") pada tanggal 23 April 2010. GEM memberikan fasilitas Equity line of credit ( "ELC") dengan jumlah sampai Rp.200.000.000.000,- ( dua ratus milyar rupiah ) tanpa bunga yang akan dikonversi menjadi saham. dengan fasilitas tersebut perusahaan diwajibkan menerbitkan 500.000.000 lembar waran kepada GEM dengan harga pelaksanaan Rp.125,- Untuk memenuhi persyaratan penerbitan ELC, maka Perusahaan akan menerbitkan waran seri II.

In April 1, 2011, the Company entered into a service agreement with PT Electronic Solution Indonesia. Based on this agreement, the Company as the business partner would repairment service for all Electronic Solution Indonesia's consumers until December 31, 2011. This agreement is currently under extension negotiation.

In January 24, 2011, the Company entered into authorized service agreement with PT Midea Planet Indonesia. Based on this agreement, the Company as the authorized business partner would provide repairment service to all Midea Planet Indonesia's consumers until January 24, 2012. The Company decided not to extend this agreement.


(4)

(5)

DECEMBER 31, 2011 AND 2010 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 DESEMBER 2011 DAN 2010

PT. AGIS Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) PT. AGIS Tbk DAN Entitas Anak / AND SUBSIDIARIES

Years ended Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

34. 34.

35. 35.

1. Resiko kredit 1. Credit Risk

2. Risiko Nilai Tukar Mata Uang 2. Foreign Exchange Rate Risk

3. Risiko Suku Bunga 3. Interest Rate Risk

4. 4. Liquidity Risk

5. Risiko Harga 5. Price Risk

Liquidity risk is a risk when the cash flow position of the Company indicated that the short-tem revenue is not enough to cover the short-term expenditure. Instrumen keuangan Perusahaan dan Entitas Anak yang mempunyai potensi

atas risikokredit terdiri dari kas dan setara kas, investasi, piutang usaha, piutang lain-lain, deposito yang dibatasi penggunaannya, dan uang jaminan. Jumlah eksposur risiko kredit maksimum sama dengan nilai tercatat atas akun-akun tersebut.

Risiko nilai tukar mata uang adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa mendatang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibatperubahan nilai tukar mata uang asing.

Perusahaan dan Entitas Anak mengelola risiko kredit dengan menetapkan batasan jumlah risiko yang dapat diterima untuk masing-masing pelanggan dan lebih selektif dalam pemilihan bank dan institusi keuangan, yaitu hanya bank-bank dan institusi keuangan ternama dan yang berpredikat baik yang dipilih.

Instrumen keuangan Perusahaan dan Entitas Anak yang mempunyai potensi atas risiko nilai tukar mata uang terutama terdiri dari kas dan setara kas,piutang usaha dan uang muka pelanggan.

Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibatperubahan suku bunga pasar. Saat ini Perusahaan dan Entitas Anak tidak menghadapi risiko suku Risiko kredit adalah risiko dimana Perusahaan dan Entitas Anak akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, klien atau pihak lawan yang gagal memenuhi kewajiban kontraktual mereka.

Credit risk is the risk that the Company and Subsidiaries will incur a loss arising from their customers, clients or counterparties that fail to discharge their contractual obligations.

Pada 5 Maret 2012, Perusahaan bersama-sama dengan Fujian Xinjifu Enterprise Co.,Ltd ("Xinjifu") telah melakukan penandatanganan pendirian perusahaan Joint Venture sesuai dengan Perjanjian Kerja Sama Investasi (Lihat Catatan 29) yang diberi nama PT Agis Resources.

KEJADIAN SETELAH TANGGAL NERACA SUBSEQUENT EVENT

Risiko keuangan utama yang dihadapi Perusahaan dan Entitas Anak adalah risiko kredit, risiko nilai tukar mata uang asing, risiko likuiditasdan risiko harga. Perhatian atas pengelolaan risiko ini telah meningkat secara signifikan dengan mempertimbangan perubahan dan volatilitas pasar keuangan di Indonesia.

The main financial risks faced by the Company and Subsidiaries are credit risk, foreign exchange rate risk, interest rate risk, liquidity risk and price risk. Attention of managing these risks has significantly increased in light of the considerable change and volatility in Indonesian and international markets.

FINANCIAL RISK MANAGEMENT MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN

The Company’ and Subsidiaries’ financial instrument that potentially containing credit risk are cash and cash equivalent, investments, trade accounts receivable, other accounts receivable, restricted time deposits and deposits. Maximum total credit risks exposure are equal to the amount of the respective accounts.

The Company and Subsidiaries manage and control this credit risk by setting limits on the amount of risk they are willing to accept for respective customers and more selective in choosing banks and financial institutions, which only choose reputable and creditworthy banks and financial institutions.

Foreign exchange rate risk is the risk that the fair value of future cash flow of a financial instrument will fluctuate because of changes in foreign exchange rates.

On March 2012, The Company with Fujian Xinjifu Enterprise Co.Ltd ("Xinjifu") had signed the establishment of the new Joint Venture in accordance with the Joint Venture Agreement (See Notes 29) named PT Agis Resources.

Risiko likuiditas

Perusahaan dan Entitas Anak mengelola risiko likuiditas dengan mempertahankan kas dan setara kas yang mencukupi dalam memenuhi komitmen Perusahaan untuk operasi normal Perusahaan dan secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas aktual, serta jadwal tanggal jatuh tempo aset dan kewajiban keuangan.

Risiko harga adalah risiko fluktuasi nilai instrumen keuangan sebagai akibat perubahan harga pasar. Saat ini, Perusahaan dan Entitas Anak tidak menghadapi resiko harga.

Price risk is a risk that fluctuate value of financial instrument as a result of changes in market price. Currently, the Company and its subsidiary do not encounter price risk.

Risiko likuiditas adalah risiko di mana posisi arus kas Perusahaan dan Entitas Anak menunjukkan pendapatan jangka pendek tidak cukup untuk menutupi pengeluaran jangka pendek.

The Company’ and Subsidiaries’ manage this liquidity risk by maintaining an adequate level of cash and cash equivalent to cover Company’s commitment in normal operation and also regularly evaluate the projected and actual cash flow, as well as maturity date schedule of their financial assets and liabilities. The Company’ and Subsidiaries’ financial instrument that potentially containing foreign exchange rate risk are cash and cash equivalent, trade account recevables and customers’ deposits

Interest rate risk is the risk that fair value of future cash flow of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rate. Currently, the Company and Subsidiaries do not encounter interest rate risk.


(6)

34. 34.

1. 1.

− PSAK 1 (Revisi 2009) ”Penyajian Laporan Keuangan” − PSAK 1 (Revised 2009) ”Presentation of Financial Statements” − PSAK 2 (Revisi 2009) ”Laporan Arus Kas” − PSAK 2 (Revisi 2009) ”Statement of Cash Flows” − PSAK 3 (Revisi 2010) ”Laporan Keuangan Interim” − PSAK 3 (Revisi 2010) ”Interim Financial Reporting”

− PSAK 4 (Revisi 2009) “Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan − PSAK 4 (Revised 2009) “Consolidated and Separate Financial Statement” Keuangan Tersendiri"

− PSAK 5 (Revisi 2009) “Segmen Operasi” − PSAK 5 (Revised 2009) “Operating Segment” − PSAK 7 (Revisi 2010) ”Pengungkapan Pihak-Pihak berelasi" − PSAK 7 (Revised 2010) “Related Party Disclosure” − PSAK 8 (Revisi 2010) ”Peristiwa Setelah Periode Pelaporan” − PSAK 8 (Revised 2010) “Events after the Reporting Period” − PSAK 12 (Revisi 2009) “Bagian Partisipasi dalam Ventura Bersama” − PSAK 12 (Revised 2009) “Interest in Joint Ventures” − PSAK 15 (Revisi 2009) ”Investasi Pada Entitas Asosiasi” − PSAK 15 (Revised 2009) ”Investment on Associates” − PSAK 19 (Revisi 2010) ”Aset Tak Berwujud” − PSAK 19 (Revised 2010) “Intangible Assets” − PSAK 22 (Revisi 2010) ”Kombinasi Bisnis” − PSAK 22 (Revised 2010) “Business Combination” − PSAK 23 (Revisi 2010) ”Pendapatan” − PSAK 23 (Revised 2010) “Revenue” − PSAK 25 (Revisi 2009) ”Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi

Akuntansi, dan Kesalahan"

− PSAK 48 (Revisi 2009) ”Penurunan Nilai Aset” − PSAK 48 (Revised 2009) ”Impairment of Assets” − PSAK 57 (Revisi 2009) ”Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi”

− PSAK 58 (Revisi 2009) ”Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan”

− ISAK 7 (Revisi 2009) ”Konsolidasi Entitas Bertujuan Khusus” − ISAK 7 (Revised 2009) “Consolidation – Special Purpose Entities” − ISAK 9 ”Perubahan atas Liabilitas Aktivitas Purnaoperasi, Restorasi,

dan Liabilitas Serupa”

− ISAK 10 ”Program Loyalitas Pelanggan” − ISAK 10 “Customer Loyalty Programmes” − ISAK 11 ”Distribusi Aset Nonkas kepada Pemilik” − ISAK 11 “Distribution of Non-cash Assets to Owners” − ISAK 12 ”Pengendalian Bersama Entitas –Kontribusi Nonmoneter

oleh Venturer”

− ISAK 14 ”Aset Tak Berwujud – Biaya Situs Web” − ISAK 14 ”Intangible Assets – Web Site Cost” − ISAK 17 ”Laporan Keuangan Interim dan Penurunan Nilai” − ISAK 17 “Interim Financial Reporting and Impairment”

2. 2.

− PSAK 10 (Revisi 2010) ”Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing” − PSAK 18 (Revisi 2010) ”Akuntansi dan Pelaporan Program Manfaat

Purnakarya”

− PSAK 24 (Revisi 2010) ”Imbalan Kerja” − PSAK 24 (Revised 2010) ”Employee Benefit” − PSAK 34 (Revisi 2010) ”Kontrak Konstruksi” − PSAK 34 (Revised 2010) “Construction Contracts” − PSAK 46 (Revisi 2010) ”Pajak Penghasilan” − PSAK 46 (Revised 2010) “Income Taxes”

− PSAK 50 (Revisi 2010) ”Instrumen Keuangan: Penyajian” − PSAK 50 (Revised 2010) ” Financial Instruments: Presentation” − PSAK 53 (Revisi 2010) ”Pembayaran Berbasis Saham” − PSAK 53 (Revised 2010) “Share-based Payments” − PSAK 60 ”Instrumen Keuangan: Pengungkapan” − PSAK 60 “Financial Instruments: Disclosures” − PSAK 61 ”Akuntansi Hibah Pemerintah dan Pengungkapan Bantuan

Pemerintah”

− ISAK 13 “Hedges of Net Investments in Foreign Operations”

− ISAK 18 ”Bantuan Pemerintah – Tidak Ada Relasi Spesifik dengan Aktivitas Operasi”

35. 35.

ISAK 15 ”Batas Aset Manfaat Pasti, Persyaratan Minimum dan Interaksinya”

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan yang telah diselesaikan pada tanggal 26 Maret 2012

The management of the Company is responsible for the preparation of the accompanying financial statements that was completed on March, 26,2012 Perusahaan tidak menerapkan lebih awal PSAK dan ISAK tersebut di atas dan

belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangan konsolidasian.

COMPLETION OF FINANCIAL STATEMENTS

NEW AND REVISI STATEMENT OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDART (PSAK) AND INTERPRETATION OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDART (ISAK)

PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN

Ikatan Akuntan Indonesia telah menerbitkan beberapa PSAK dan ISAK baru maupun revisi, sebagai berikut:

Indonesian Institute of Accountants has published some new and revised PSAK and ISAK, as follows:

PERNYATAAN STANDART AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK) DAN

INTERPRETASI STANDAR KEUANGAN (ISAK) BARU DAN REVISI

Berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2011:

The Company does not implement earlier those PSAKs and ISAKs and has not determined its impacts on the consolidated financial statements

ISAK 20 ”Pajak Penghasilan – Perubahan dalam Status Pajak Entitas atau Para Pemegang Sahamnya”

For Financial Statements that cover periods starting on or after January 1, 2011:

Berlaku untuk laporan keuangan yang periodenya dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2012:

For financial statements that cover periods starting on or after January 1, 2012:

PSAK 18 (Revised 2010) “Accounting and Reporting by Retirement Benefit Plan”

PSAK 10 (Revised 2010) “The Effects of Changes in Foreign Exchange Rates”

ISAK 15 ”The Limit on a Defined Benefit Asset, Minimum Funding Requirements and their Interaction”

ISAK 18 “Government Assistance – No Specific Relation to Operating Activiites”

ISAK 20 “Income Taxes – Change in Tax Status of an Entity or its Shareholders”

PSAK 25 (Revised 2009) ”Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors”

PSAK 57 (Revised 2009) ”Provisions, Contingent Liabilities and Contingent Assets

PSAK 58 (Revised 2009) “Non-current Assets Held for Sale and Discontinued Operations”

ISAK 9 “Changes in Existing Decommissioning, Restoration and Similar Liabilities”

ISAK 12 “Jointly Controlled Entities – Non-monetary Contributions by Venturers”

PSAK 61 “Accounting for Government Grants and Disclosure of Government Assistance”