Definisi Operasional Variabel Penelitian

40 Teknik sampling yang digunakan adalah proportional random sampling yaitu agar siswa memperoleh bagian atau proporsi yang sama untuk dijadikan sampel. Sampel yang telah diambil kemudian dipadukan dengan teknik pengambilan jumlah sampel menurut persamaan Isaac dan Michael dengan tingkat kesalahan sebesar 5 . Berikut merupakan rumus Isaac dan Michael. � = � 2 . �. . � 2 � − 1 + � 2 . . Dimana : s = jumlah sampel N =jumlah populasi χ 2 = chi kuadarat dengan dk =1, taraf kesalahan bisa 1, 5 dan 10 d = 0,05 P = Q = 0,5 Sugiyono, 2010:126 Berdasarkan persamaan rumus diata diperoleh jumlah sampel sebesar: 92,97 ≈ 93 responden.

C. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Variabel merupakan segala sesuatu yang ditetapkan oleh peneliti untuk diamati dan dipelajari atau faktor-faktor yang berperan sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian diambil sebuah kesimpulan Sugiyono, 2009:38. 1. Kreativitas Kreativitas adalah perbuatan yang dilakukan siswa SMKN 2 Yogyakarta D.I. Yogyakarta Program Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik yang mencerminkan aspek berikut 1 Kelancaran berfikir dalam menyampaikan pendapat yang didapatnya dari proses belajar, 2 41 keluwesan berfikir dalam menyampaikan berbagai pendapat dengan bervariasi, 3 elaborasi, kemampuan mengembangkan idea atau pendapat yang dimilikinya kemudian disampaikannya, 4 originalitas, yaitu kemampuan untuk menemukan sebuah gagasan baru dari dirinya sendiri bukan dari pendapat orang lain. 2. Gaya Belajar Gaya belajar VAK yang diperkenalkan oleh Richard Bandler dan John Grinder pada tahun 1970an. Bandler dan Grinder memaparkan ada tiga model gaya belajar yaitu : a. Gaya Belajar Visual Gaya belajar visual adalah cara digunakan siswa kelas XII SMKN 2 Yogyakarta D.I. Yogyakarta Program Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik tahun ajar 20132014 untuk belajar melalui gambar simbol, grafik, diagram dan peta yang mewakili apa yang disajikan kata-kata yang dilihat dari 1 belajar dengan mendeskripsikan gambar, 2 suka menggambar, 3 pandai mendeskripsikan gambar dan 4 mengingat dengan gambar. b. Gaya Belajar Auditorial Gaya belajar audtoirial adalah cara yang digunakan siswa kelas XI SMKN 2 Yogyakarta D.I. Yogyakarta Program Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik tahun ajar 20132014 untuk belajar melalui apa yang didengar dan diucapkan yang dilihat dari 1 belajar dengan cara mendengarkan, 2 lemah terhadap aktivitas visual, 3 peka terhadap musik dan 4 baik dalam aktivitas lisan. 42 c. Gaya Belajar Kinesthetic Gaya belajar kinesthetic adalah cara yang digunakan siswa kelas XI SMKN 2 Yogyakarta D.I. Yogyakarta Program Keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik tahun ajar 20132014 untuk belajar melalui pengalaman dan praktik yang dilihat dari 1 belajar dengan aktivitas fisik, 2 berorientasi fisik dan banyak bergerak, 3 peka terhadap ekspresi dan bahasa tubuh dan 4 suka kegiatan coba- coba.

D. Tata Hubung Antar Variabel Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN TUGAS DAN KEDISIPLINAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN Pengaruh Pemberian Tugas Dan Kedisiplinan Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Sawit Boyolali Tah

1 3 19

PENGARUH PEMBERIAN TUGAS DAN KREATIVITAS GURU DALAM MENGAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA Pengaruh Pemberian Tugas Dan Kreativitas Guru Dalam Mengajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Nege

0 1 17

PENGARUH PEMBERIAN TUGAS DAN KREATIVITAS GURU DALAM MENGAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA Pengaruh Pemberian Tugas Dan Kreativitas Guru Dalam Mengajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Nege

0 3 13

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN KREATIVITAS GURU DALAM MENGAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA Pengaruh Kedisiplinan Belajar Dan Kreativitas Guru Dalam Mengajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Neger

0 1 11

PENGARUH KREATIVITAS DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENANGANAN MATERIAL DI SMK NEGERI 2 BANDUNG.

0 1 42

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PENYELESAIAN TUGAS MATA PELAJARAN MENGGAMBAR KONSTRUKSI LANTAI DAN DINDING BANGUNAN DI SMKN 2 GARUT.

0 0 50

SIMULATOR TRAFFIC LIGHT SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN PERAKITAN DAN PENGOPERASIAN SISTEM KENDALI DI SMKN 2 YOGYAKARTA.

0 0 189

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF PRACTICEREHEARSAL PAIRS UNTUK MENINGKATKAN AKTIFITAS BELAJAR SISWA MATA DIKLAT PERAKITAN DAN PENGOPERASIAN SISTEM KENDALI DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 0 187

IMPLEMENTASI TRAINER MIKROKONTROLER ATMEGA16 SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PRAKTIKUM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN PERAKITAN DAN PENGOPERASIAN SISTEM KENDALI DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 17 297

PENGARUH KEMAMPUAN AWAL DAN KEAKTIFAN SISWA TERHADAP HASIL PROYEK TUGAS AKHIR PADA MATA PELAJARAN PENGOPERASIAN DAN PERAKITAN SISTEM KENDALI DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 1 134