BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Metode Penentuan Daerah Penelitian
Metode penentuan daerah penelitian dilakukan secara purposive sengaja, yaitu di Desa Bagan Dalam, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batu Bara. Dari
data Badan Pusat Statistik Statistik Daerah Kecamatan Tanjung Tiram Tahun 2014 bahwa Desa Bagan Dalam memiliki jumlah dusun terbanyak sebesar 10
dusun dan merupakan salah satu daerah pesisir pantai. Dengan pertimbangan 1.259 KK di 10 dusun maka dapat diketahui gambaran pola konsumsi pangan
rumah tangga khususnya masyarakat pesisir pantai.
Tabel 5. Banyaknya Dusun dan Lingkungan Menurut DesaKelurahan di Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batu Bara
No DesaKelurahan Jumlah Dusun
Jumlah Lingkungan
1 Tanjung Mulia 3
- 2 Sei Mentaram
5 -
3 Pematang Rambai 7
- 4 Bagan Baru
4 -
5 Ujung Kubu 6
- 6 Lima Laras
4 -
7 Guntung 4
-
8 Bagan Dalam 10
-
9 Suka Maju 5
- 10 Tanjung Tiram
- 8
11 Bogak 7
- 12 Sentang
4 -
13 Jati Mulia 3
- 14 Tali Air Permai
4 -
15 Kapal Merah 3
- 16 Bandar Sono
4 -
17 Mekar Laras 2
- 18 Suka Jaya
8 -
19 Kampung Lalang 2
- 20 Bagan Arya
- 3
21 Pahlawan 3
- 22 Bandar Rahmat
2 -
Jumlah 90
11
Sumber : Badan Pusat Statistik, 2015
19
Universitas Sumatera Utara
2
3.2 Metode Penentuan Jumlah Sampel
Metode pengambilan sampel dilakukan dengan metode Slovin dengan persamaan sebagai berikut :
n = dimana :
n = Jumlah sampel N = Jumlah populasi
e = Batas toleransi kesalahan error tolerance N = 1.259 KK
e = 10 n
n n = 92,64 = 93 sampel rumah tangga
Pada umumnya persentase kesalahan yang bisa ditolerir pada penelitian sosial sebesar 5-20 karena pada hasil penelitian sulit dipastikan keakuratan data
seperti pada penelitian ilmu pasti. Pada penelitian ini digunakan toleransi kesalahan sebesar 10 yaitu diantara 5 hingga 20. Hasil perhitungan tersebut
menunjukkan bahwa sampel yang diperoleh sebanyak 93 orang, yang diambil dari keseluruhan jumlah populasi rumah tangga di daerah penelitian yaitu sebanyak
1.259 KK. Metode yang digunakan dalam penarikan sampel pada penelitian ini adalah
metode pengambilan sampel aksidental Accidental Sampling, yaitu metode
Universitas Sumatera Utara
pengambilan sampel yang ditentukan berdasarkan orang yang ditemui secara kebetulan atau siapapun yang dipandang oleh peneliti cocok sebagai sumber data
Sugiyono, 2010.
3.3 Metode Pengumpulan Data