Analisa Tapak .1 Analisa Matahari

83 IV.1.2 Analisa Tapak IV.1.2.1 Analisa Matahari Arah matahari merupakan faktor penting dalam menentukanbentuk bangunan, karena orientasi yang salah akan menyebabkan konsumsi energi dalam bangunan menjadi jauh lebih tinggi. Tingkat radiasi Solar Factor untuk orientasi ke arah barat dan barat laut adalah yang paling tinggi, dan bahwa tingkat radiasi matahari ke arah timur hanya setengah dari arah barat, dan bahkan lebih kecil daripada ke arah utara. Dengan demikian, maka dapat dilakukan massa bangunan yang ada pada bagian barat meggunakan material yang dapat menyaring sinar matahari barat dan memberi bukaan padad bagian timur bangunan. Akan tetapi pada bagian dimana bangunan akan mendapat view yang baik atau dalam keadaan berpotensi baik, bangunan akan diberikan perhatian khusus. Untuk memaksimalkan tema sustainable, bangunan akan dilengkapi dengan solar panel photovoltaic cell untuk menyerap energi matahari dan mengubahnya menjadi sumber energi listrik untuk memenuhi kebutuhan energi bangunan.

IV.1.2.2 Analisa Angin

Menurut data dari BMG, arah angin yang mendominasi di daerah ini adalah dari arah Utara ke Selatan, Timur ke Barat dan Timur laut ke Barat daya Gambar Gambar 4.2 Analisa Matahari Universitas Sumatera Utara 84 4.3. Angin yang berhembus dari arah Utara ke Selatan lebih bersifat stabil, sehingga akan lebih mempengaruhi desain dari bangunan.

IV.1.2.3 Analisa Kebisingan

Pada gambar 4.4 berikut dapat dilihat bahwa pada bagian barat dan utara site merupakan jalan utama kendaraan bermotor yang mengakibatkant tingkat kebisingan yang tinggi. Perlu adanya solusi untuk mengurangi akustik dari jalan raya. Bagian timur site merupakan area sirkulasi pejalan kaki yang berasal dari stasiun kereta api, convention , dan pusat kreativitas remaja sekitar kawasan sehingga tingkat kebisingan rendah. Keterangan: Kebisingan Tinggi Kebisingan Rendah Gambar 4.3 Analisa Angin Gambar 4.4 Analisa Kebisingan Universitas Sumatera Utara 85

IV.1.3 Analisa Pencapaian dan Sirkulasi a.