Teori Sinyal Moral Hazard

38 mengamati tindakan mereka sendiri dalam pemenuhan transaksi tersebut tanpa diketahui oleh pihak lain. Moral hazard terjadi karena pemisahan kepemilikan dan kontrol yang merupakan karakteristik entitas bisnis besar. Para pemegang saham dan kreditur tidak mungkin secara efektif mengawasi secara langsung tingkat dan kualitas usaha dari top manager pada kepentingan mereka. Kemudian manajer tergoda untuk melalaikan usaha mereka, menyalahkan kemerosotan performa perusahaan pada faktor-faktor diluar kontrol mereka, atau melakukan penyimpangan dalam melaporkan pendapatan untuk menutupi kesalahan mereka. Jelas sekali, jika ini terjadi, ada beberapa implikasi serius untuk para investor dan pekerjaan secara efisien bagi ekeonomi.

2.6 Teori Sinyal

Sinyal atau Signal adalah suatu tindakan yang diambil manajemen perusahaan yang memberi petunjuk bagi investor tentang bagaimana menajamen memandang prospek perusahaan. Perusahaan dengan prospek yang menguntungkan akan mencoba menghindari penjualan saham dan mengusahakan setiap modal baru yang diperlukan menggunakan cara-cara lain, termasuk penggunaan hutang melebihi target struktur modal yang normal Brigham dan Houston, 2001 dalam Nilmawati, 2009:40. Menurut Ross 1973 dalam Handayani dan Rachadi, 2009:36 Signalling theory tidak dapat dipisahkan dengan keberadaan asimetri informasi. Dalam kerangka asimetri informasi yang terjadi antara principal dan agen mengungkapkan bahwa sinyal dari perusahaan, merupakan hal krusial yang harus Universitas Sumatera Utara 39 diperhatikan agar perusahaan berhasil memperoleh atau mempertahankan sumber daya ekonomi. Gonedes dalam Setiawan 2011 mengemukakan bahwa angka- angka akuntansi yang dilaporkan oleh pihak manajemen dapat digunakan sebagai sinyal bahwa angka-angka tersebut dapat mencerminkan informasi mengenai atribut-atribut keputusan perusahaan yang tidak terpantau. Asimetri informasi terjadi di pasar modal bila manajemen tidak menyampaikan semua informasi yang dimiliki secara penuh. Teori sinyal didasarkan pada asumsi bahwa informasi yang diterima oleh masing-masing pihak tidak sama. Dengan kata lain, teori sinyal berkaitan dengan informasi asimetri yang terjadi pada suatu perusahaan. Teori sinyal menunjukkan adanya informasi asimetri antara manajemen dengan pihak-pihak yang berkepentingan atas informasi perusahaan. Untuk itu, manajer perlu memberikan informasi yang diperlukan oleh pihak-pihak yang berkepentingan melalui penerbitan laporan keuangan Primadita dan Fitriany, 2012:6. Menurut Watt dan Zimmerman 1986 dalam Handayani dan Rachadi, 2009:36 Secara politis, perusahaan berupaya memberikan informasi sebaik mungkin untuk memperoleh tanggapan positif dari pemegang otoritas pemerintahan, bahwa perusahaan telah memindahkan asset mereka melalui mekanisme pajak, retribusi dan social responsibility lainnya. Menurut hipotesis signalling, hal tersebutlah yang memotivasi manajer untuk melakukan corporate disclosure. Universitas Sumatera Utara 40

2.7 Manajemen Laba

Dokumen yang terkait

PENGARUH FAMILY OWNERSHIP TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan Properti, Real Estate dan Konstruksi Bangunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2013)

7 37 63

PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PRAKTEK PERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN PROPERTI DAN REAL ESTATE YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 86

Pengaruh Faktor Finansial Perusahaan Terhadap Indeks Perataan Laba Pada Perusahaan Properti, Real Estate, Dan Konstruksi Bangunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

Pengaruh Faktor Finansial Perusahaan Terhadap Indeks Perataan Laba Pada Perusahaan Properti, Real Estate, Dan Konstruksi Bangunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Pengaruh Faktor Finansial Perusahaan Terhadap Indeks Perataan Laba Pada Perusahaan Properti, Real Estate, Dan Konstruksi Bangunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 13

Pengaruh Faktor Finansial Perusahaan Terhadap Indeks Perataan Laba Pada Perusahaan Properti, Real Estate, Dan Konstruksi Bangunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 33

Pengaruh Faktor Finansial Perusahaan Terhadap Indeks Perataan Laba Pada Perusahaan Properti, Real Estate, Dan Konstruksi Bangunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 5

Pengaruh Faktor Finansial Perusahaan Terhadap Indeks Perataan Laba Pada Perusahaan Properti, Real Estate, Dan Konstruksi Bangunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PRAKTEK PERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN PROPERTI DAN REAL ESTATE YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 0 22

TERHADAP PRAKTIK PERATAAN LABA (Studi pada Perusahaan Property, Real Estate, dan Kontruksi Bangunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2015)

0 0 19