Uji Normalitas Uji Heteroskedastisitas Uji Multikolinearitas

Adapun jumlah responden n dalam penelitian ini adalah sebanyak 100 orang, maka nilai rtabel = 0,165

3.9.1.2 Uji Reliabilitas

Menurut Juliandi dan Irfan 2013:83, tujuan pengujian reliabilitas adalah untuk melihat apakah instrument penelitian merupakan instrument yang handal dan dapat dipercaya.Jika penelitian variabel penelitian menggunakan instrument yang handal dan dapat dipercaya maka hasil penelitian juga dapat memiliki tingkat keterpercayaan yang tinggi.Pengujian reliabilitas dilakukan dengan menggunakan uji statistik Cronbach Alpha. Jika nilai koefisien reliabilitas Cronbach 0,6 maka instrument memliki reliabilitas yang baik atau dengan kata lain instrument adalah reliabel atau terpercaya.

3.9.2 Uji Asumsi Klasik

Sebelum melakukan pengujian analisis regresi dan pengujian hipotesis, terlebih dahulu dilakukan uji asumsi klasik.Tujuan dari uji asumsi klasik adalah untuk mendapatkan nilai estimasi yang bersifat BLUE Best, Linear, Unbiased, Estimator yang maksudnya adalah nilai estimanator yang terbaik, estiminator yang linear, dan estiminator yang tidak berbias. Oleh karena itu data-data yang digunakan terlebih dahulu akan dilakukan uji normalitas, uji multikolinearitas dan uji heteroskedastisitas.

3.9.2.1 Uji Normalitas

Uji normalitas adalah pengujian dalam sebuah model regresi, variabel dependent, variabel independent atau keduanya mempunyai distribusi normal Universitas Sumatera Utara ataukah tidak.Model regresi yang baik adalah distribusi data normal atau mendekati normal.Uji normalitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah residual yang diteliti berdistribusi normal atau tidak.Metode yang digunakan untuk menguji normalitas adalah dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov. Jika nilai signifikansi dari hasil uji Kolmogorov-Smirnov 0,05 maka terdistribusi normal, dan jika Kolmogorov-Smirnov 0,05 maka terdistribusi tidak normal.

3.9.2.2 Uji Heteroskedastisitas

Uji normalitas adalah pengujian dalam sebuah model regresi, variabel dependent, variabel independent atau keduanya mempunyai distribusi normal ataukah tidak.Model regresi yang baik adalah distribusi data normal atau mendekati normal.Uji normalitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah residual yang diteliti berdistribusi normal atau tidak.Metode yang digunakan untuk menguji normalitas adalah dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov. Jika nilai signifikansi dari hasil uji Kolmogorov-Smirnov 0,05 maka terdistribusi normal, dan jika Kolmogorov-Smirnov 0,05 maka terdistribusi tidak normal.

3.9.2.3 Uji Multikolinearitas

Uji Multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ditemukan adanya korelasi antar variable bebas independent variable.Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel bebas, karena jika hal tersebut terjadi maka variabel-variabel tersebut tidak orthogonal atau terjadi kemiripan.Variabel orthogonal adalah variabel bebas yang nilai korelasi antar sesama variabel bebas bernilai nol. Universitas Sumatera Utara Uji ini untuk menghindari kebiasaan dalam proses pengambilan keputusan mengenai pengaruh parsial masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen. Untuk mendeteksi apakah terjadi masalah multikolinearitas dapat dketahui dengan Variance Inflation Factor VIF dan Tolerance. Pedoman suatu model regresi yang bebas multikolinearitas, yaitu: a Mempunyai nilai VIF 10 b Mempunyai angka tolerance 0,1 3.9.3 Analisis Regresi Linear Sederhana Untuk mengetahui hubungan pengaruh variabel bebas dari kualitas layanan X berpengaruh dalam menciptakan kepuasan pelanggan sebagai Y. Perhitungan persamaan Regresi Linear Sederhana : Y= a + bX Dimana: Y= Variabel dependen nilai yang diprediksikan X=Variabel bebas a= nilai konstanta b = koefisien arah regresi Harga a dapat dihitung dengan rumus: a = ∑��∑� 2 �−∑�.∑� �∑� 2 −∑�² Harga b dapat dihitung dengan rumus: b = �∑��−∑�.∑�� �∑� 2 −∑�² Universitas Sumatera Utara

3.10 Penguji Hipotesis