Umur Pendidikan Jenis Pekerjaan Tingkat Pendapatan

4.2. Gambaran Umum Responden

Berdasarkan hasil wawancara dengan 29 responden, maka diperoleh karakteristik responden berdasarkan usia, pendidikan, pekerjaan, dan tingkat pendapatan.

4.2.1. Umur

Pengelompokan umur responden yang diperoleh dari hasil wawancara dengan menggunakan kuesioner dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 4.1. Distribusi Responden yang Mengikuti Tradisi Ketaring Berdasarkan Kelompok Umur di Kecamatan Rundeng Kabupaten Subulussalam No Umur Jumlah Persentase 1. 20-24 tahun 4 20,69 2. 25-29 tahun 10 44,83 3. 30-34 tahun 7 27,59 4. ≥ 35 tahun 3 6,90 Total 29 100,00 Dari Tabel 4.4. diperoleh jumlah responden yang paling banyak adalah berumur 25-29 tahun yaitu sebanyak 44,83, dan yang paling sedikit adalah responden yang berumur 35 tahun sebanyak 6,90. ≥

4.2.2. Pendidikan

Pendidikan formal sangat penting karena dapat membentuk pribadi dengan wawasan berfikir yang lebih baik. Tabel 4.2. Distribusi Responden yang Mengikuti Tradisi Ketaring Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Kecamatan Rundeng Kabupaten Subulussalam No Tingkat Pendidikan Jumlah Persentase 1 Tamat SD 11 37,93 2 Tamat SLTP 12 41,38 3 Tamat SLTA 6 20,69 4 AkademiPerguruan Tinggi 0,00 Total 29 100,00 Universitas Sumatera Utara Pendidikan responden yang paling banyak adalah tamat SLTP 41,38, sedangkan pendidikan responden yang paling sedikit adalah tamat SLTA 20,69 dan tidak ada ditemukan responden yang memiliki tingkat pendidikan Akademi Perguruan Tinggi.

4.2.3. Jenis Pekerjaan

Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data tentang jenis pekerjaan responden yang dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 4.3. Distribusi Responden yang Mengikuti Tradisi Ketaring Berdasarkan Jenis Pekerjaan di Kecamatan Rundeng Kabupaten Subulussalam No Jenis Pekerjaan Jumlah Persentase 1. Ibu Rumah Tangga 15 51,72 2. Pegawai Negeri 1 3,45 3. Berdagang 3 10,34 4. Petani 10 34,48 Total 29 100,00 Pekerjaan dari 29 responden paling banyak adalah sebagai ibu rumah tangga ada 15 orang 51,72, petani 10 orang 34,48, berdagang 3 orang 10,34, dan untuk pegawai negeri hanya 1 orang 3,45.

4.2.4. Tingkat Pendapatan

Pendapatan merupakan penentu utama yang berhubungan dengan kualitas makanan. Apabila penghasilan keluarga meningkat, penyediaan lauk pauk akan meningkat pula mutunya. Universitas Sumatera Utara Table 4.4. Distribusi Responden yang Mengikuti Tradisi Ketaring Berdasarkan Tingkat Pendapatan Keluarga di Kecamatan Rundeng Kabupaten Subulussalam No. Tingkat Pendapatan Jumlah Persentase 1 Sesuai UMP 12 41,38 2 Di bawah UMP 17 58,62 Total 29 100,00 Dari 29 responden terdapat 12 orang 41,38 memiliki pendapatan keluarga yang sesuai dengan UMP ≥ Rp. 1.300.000,-bulan, dan 17 orang 58,62 yang tingkat pendapatannya di bawah UMP Rp. 1.300.000,-bulan.

4.3. Pola Pemberian ASI

Dokumen yang terkait

Status Gizi dan Pola Pemberian Makan Bayi di Desa (Desa Jati Kesuma) Kab. Deli Serdang dan di Kota (Kelurahan Lalang) Kota Medan Tahun 2003

0 31 65

Gambaran Pola Pemberian Makanan Pendamping Asi Dan Status Gizi Anak Usia 0 - 24 Bulan Di Desa Alue Awe Kecamatan Muara Dua Kabupaten Aceh Utara

0 28 49

Pengaruh Pemberian Makanan Tambahan dan Konseling Ibu Balita terhadap Status Gizi Balita Gizi Kurang Dari Keluarga Miskin di Kota Tebing Tinggi

5 53 120

Pengaruh Pola Pemberian Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) terhadap Status Gizi pada Bayi 6-12 Bulan di Kecamatan Medan Amplas

16 130 108

Gambaran Pola Pemberian Makanan Pendamping ASI dan Tumbuh Kembang Anak Usia 0-24 Bulan di Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan Tahun 2004

0 38 79

Pola Pemberian Pisang Awak (Musa Paradisiaca Var. Awak), Status Gizi Dan Gangguan Saluran Pencernaan Pada Bayi Usia 0-12 Bulan Di Desa Paloh Gadeng Kecamatan Dewantara Kabupaten Aceh Utara Tahun 2011

12 113 94

Pengalaman Ibu dalam Pemberian ASI Eksklusif di Puskesmas Pembantu Tanjung Gusta Medan Tahun 2010

3 70 50

Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Pola Pemberian Asi, MP-ASI Dan Pola Penyakit Pada Bayi Usia 0-12 Bulan Di Dusun III Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Tahun 2007

1 36 58

Pola Pemberian Makanan Bayi Ditinjau Dari Tingkat Pendidikan Ibu Pada Gakin Di Kelurahan Tangsi Kota Binjai Tahun 2006

0 33 67

Faktor-Faktor Yang Menghambat pemberian ASI Eksklusif Pada Bayi 0 – 6 bulan di Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Sei Tuan

0 56 63