Pembinaan dan Pengembangan Usaha Kecil

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pembinaan dan Pengembangan Usaha Kecil

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor: 32 Tahun 1998 tentang pembinaan dan pengembangan usaha kecil, maka usaha yang dilakukan dalam pembinaan dan pengembangan usaha kecil agar tetap berperan dalam mewujudkan struktur perekonomian nasional yang semakin baik dan seimbang berdasarkan demokrasi ekonomi. Sehubungan dengan itu, usaha kecil perlu diberdayakan dalam rangka memanfaatkan peluang berusaha dan menjawab tantangan perkembangan ekonomi di masa yang akan datang. Bimbingan dan bantuan penguatan untuk menumbuhkan usaha kecil serta meningkatkan kemampuan usaha kecil perlu ditingkatkan. Pelaksanaan hubungan kemitra usahaan antara semua pelaku ekonomi perlu dilakukan, serta bidang usaha yang di cadangkan untuk usaha kecil dalam arti yang perlu dilindungi, diberdayakan dan diberikan peluang berusaha agar mampu dan sejajar dengan pelaku ekonomi lainnya untuk mengoptimalkan peran sertanya dalam pembangunan. Menumbuh kembangkan iklim usaha yang kondusif, seperti restrukturisasi utang, kemitraan usaha, penataan pasar, memberikan fasilitas, seperti program promosi dalam dan luar negeri, misi dagang, pengembangan klinik bisnis, bantuan dana bergulir, penguatan training serta pelatihan sumber daya manusia 10 Afwan Efendi: Analisis Determinan Keuntungan Usaha Kecil Pada Sektor Perdagangan Di Kabupaten Deli Serdang, 2008. USU e-Repository © 2008 11 pelaku usaha kecil sangat perlu dilakukan hal ini akan bermanfaat bagi usaha kecil agar dapat memiliki kinerja yang efisien dan produktivitas dengan daya saing yang tinggi, memiliki kemampuan beradaptasi, mampu menjual barang dagangan dalam negeri yang bermutu dan mempunyai daya saing dengan harga yang kompetitif. Dalam rangka peningkatan daya saing usaha kecil diperlukan sistem manajemen usaha kecil yang baik, produktivitas yang tinggi, sistem mutu standard, akses informasi pasar yang luas dan kepedulian yang tinggi terhadap kemajuan teknologi. Dalam upaya pembinaan dan pengembangan usaha kecil dapat juga dilakukan dengan menerapkan sistem pembinaan melalui : 1 Kelembagaan dan manajemen dengan menggunakan sistem dan prosedur organisasi yang baku. 2 Peningkatan sumber daya manusia dengan memberikan pelatihan serta memberikan transfer pengetahuan tentang mengelola dunia usaha. 3 Permodalan, hal ini dilakukan dengan cara membantu akses permodalan. 4 Distribusipemasaran, dengan memberikan bantuan informasi pasar, mengembangkan jaringan distribusi. 5 Teknologi, dengan inovasi dan alih teknologi. Pembinaan dan pengembangan usaha kecil yang dilakukan dapat berupa pada bidang : 1 Pemasaran a. Penelitian dan pengkajian pasar. Afwan Efendi: Analisis Determinan Keuntungan Usaha Kecil Pada Sektor Perdagangan Di Kabupaten Deli Serdang, 2008. USU e-Repository © 2008 12 b. Meningkatkan kemampuan manajemen dan teknik pemasaran. c. Menyediakan sarana dukungan promosi dan uji pasar. d. Mengembangkan lembaga pemasaran dan jaringan distribusi. e. Memasarkan produk usaha kecil. f. Menyediakan konsultan profesional di bidang pemasaran. g. Menyediakan rumah tangga dan promosi usaha kecil. h. Memberi peluang pasar terhadap produk yang dihasilkan. 2 Sumber Daya Manusia a. Memasyarakatkan dan membudayakan kewirausahaan. b. Meningkatkan ketrampilan teknis dan manajerial. c. Mengembangkan pelatihan dan konsultasi usaha kecil. d. Menyediakan tenaga penyuluh dan konsultan usaha kecil. e. Menyediakan modul manajemen usaha kecil. f. Menyediakan tempat magang, studi banding dan konsultasi untuk usaha kecil. 3 Permodalan a Pemberian informasi sumber kredit bagi usaha kecil. b Tata cara pengajuan penjaminan dari sumber lembaga penjamin. c Mediator terhadap sumber pembiayaan. d Informasi dan tata cara penyertaan modal. e Membantu akses permodalan. Afwan Efendi: Analisis Determinan Keuntungan Usaha Kecil Pada Sektor Perdagangan Di Kabupaten Deli Serdang, 2008. USU e-Repository © 2008 13 4 Manajemen a Bantuan penyusunan studi kelayakan. b Sistem dan prosedur organisasi dan manajemen. c Menyediakan tenaga konsultan dan advisor. Manurung, 2006.

2.2 Peranan Usaha Kecil Dalam Perdagangan