9 Definisi Variabel Operasional Latar Belakang Masalah

I. 8 Variabel Operasional

Berdasarkan kerangka teori dan kerangka konsep yang telah diuraikan di atas, maka untuk lebih memudahkan penelitian perlu dibuat operasional variabel yang berfungsi untuk kesamaan dan kesesuaian dalam penelitian sebagai berikut: Variabel Teoritis Variabel Operasional Variabel Bebas X Komunikasi Vertikal Karakteristik responden o Jenis Kelamin o Pendidikan o Usia o Penghasilan o Lama bekerja Kegiatan komunikasi vertikal o Instruksi tugas o Rasional o Ideology o Informasi o Balikan o Saran o Penyampaian keluhan Variabel Terikat Y Peningkatan Layanan o Garis kerja o Kejelasan tugas o Etika pelayanan o Mendengar kritik keluhan o Cara berkomunikasi

I. 9 Definisi Variabel Operasional

Definisi operasional merupakan penjabaran lebih lanjut tentang konsep yang telah dikelompokkan dalam kerangka konsep. Definisi operasional adalah suatu petunjuk pelaksanaan mengenai cara-cara untuk mengukur variabel- 22 Universitas Sumatera Utara variabel. Definisi operasional juga merupakan suatu informasi ilmiah yang amat membantu peneliti yang lain yang akan menggunakan variabel yang sama. 19 1. Variabel bebas komunikasi vertikal, terdiri dari: ` Adapun yang menjadi definisi operasional dalam penelitian ini adalah: A. Kegiatan komunikasi vertikal : a. Instruksi tugas adalah pesan yang disampaikan kepada bawahan mengenai apa yang diharpkan dilakukan mereka dan bagaimana melakukannya. b. Rasional adalah pesan yang menjelaskan mengenai tujuan aktivitas dan bagaimana aktivitas itu dengan aktivitas lainnya. c. Ideology yaitu pesan yang bertujuan untuk mencari sokongan dan antusias dari anggota orgnisasi guna memperkuat loyalitas, moral dan motivasi. d. Informasi merupakan pesan yang dimaksudkan untuk memperkenalkan bawahan dengan praktek-praktek organisasi, keuntungan, kebiasaan dan data lain. e. Balikan adalah pesan yang berisi informasi mengenai ketepatan individu dalam melakukan pekerjaannya. f. Saran g. Penyampaian keluhan B. Karakteristik responden yang meliputi jenis kelamin, pendidikan, usia, penghasilan dan lama bekerja. 2. Variabel terikat Peningkatan Layanan, terdiri dari: 19 Masri Singarimbun, Metode Penelitian Survey, LP3ES, Jakarta, 1995, hal. 46. Universitas Sumatera Utara a. Garis kerja adalah aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh pihak perusahaan kepada seluruh karyawan. b. Kejelasan tugas adalah transparansi wewenang yang dibebankan kepada karyawan dalam hal ini perawat yang menjadi kepala ruangan. c. Etika pelayanan yaitu etika umum yang dilakukan untuk melayani kepentingan para pasien. d. Mendengar keluhan kritik maksudnya bagian dari proses pelayanan terhadap para pasien yang mempunyai keluhan dan kritik atau pujian yang berkaitan dengan pelayanan perawat RSUD Dr. Pirngadi secara umum. e. Cara berkomunikasi merupakan metode secara praktis yang harus dilakukan oleh para perawat yang sesuai dengan program kerja perusahaan dan berdasarkan etika umum masyarakat.

I. 10 Hipotesis