Simpulan Saran SIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil analisis yang diperoleh dari penelitian dapat ditarik simpulan sebagai berikut: 1. Hasil analisis penelitian seluruhnya berdasarkan makna kalimat terdapat hubungan kata yang bersinomin, antonim dan polisemi. Kata yang bersinomin seperti kata Mekong dan makasar menyatakan makna makan. Kedua kata tersebut merujuk pada makna yang sama yang membedakan adalah konteks dan situasi. Kata yang berantomin kata pere ’permpuan’ lawan kata lekong ’laki-laki’ kedua kata tersebut berantonim secar mutlak. Sedangkan kata yang berpolisemi seperti kata beer ‘berapa’ mempunyai makna lebih dari satu berdasarkan konteks dan situasi yang berbeda. 2. Hasil analisia penelitian ditemukan gejala bahasa yang digunakan para waria dalam berkomunikasi antar kelompok mereka, seperti pengurangan fonem penambahan fonem secara teratur maupun tidak teratur. Serta pembentukan kata yang benar- benar asing. 3. Hasil penelitian tidak semua bahasa gaul yang mereka gunakan berpedoman pada kamus bahasa gaul yang terbit debby sehartian, bahkan ada bahasa yang mereka gunakan dari rekan seprofesi dengan mereka, ada juga beberapa dari mereka yang mulai mengenal dunia teknologi serta, menggunakan bahasa dari mana suka mereka dalam berkomunikasi sesama kelompok para waria tersebut. Kata yang digunakan sebagai alat komunikasi hanya memeliki beberapa ratus kata saja. Penggunaan bahasa waria ini hanya meliputi bidang- bidang tertentu saja, Bahasa yang digunakan para waria belum dapat dikatakan sistem yang lengkap dalam berkomunikasi, proses penciptaannya dan unsur kosakata dan pembentukan katanya agak menyimpang.

5.2 Saran

Berdasarkan simpulan di atas bahwa, Penelitian ini hanya mendeskripsikan semantik, struktur leksikal dan karekteristik bahasa gaul di kalangan waria. telah dideskrpisikan dalam penelitian ini, namun diharapkan ada penelitian lanjutan untuk meneliti perubahan Fonologi pada bahasa gaul waria di jalan Gajah Mada maupun di sekitar Medan. DAFTAR PUSTAKA Alatas, Alwi. 2006. Bikin Gaul Mu Makin Gaul. Bandung: Hikmah Alwasilah, A.Chaedar. 1985. Sosiologi bahasa. Bandung: Angkasa Alwi, Hasan. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka Badudu, JS. 1995. Inilah Bahasa Indonesia yang Benar IV. Jakarta: Gramedia Chaer, Abdul. 1994. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta Chaer, Abdul. 2001. Sosiolinguistik. Jakarta: Rineka Cipta Chaer, Abdul dan Leonie Agustina, 2004, Sosiolinguistik, Perkenalan Awal, Edisi Revisi, Jakarta: Rineka Cipta. Djajasudarma, Fatimah. 1999. Semantik 2 Pemahaman Ilmu Makna. Bandung: Rafika Aditama Kaviana, Henry. 1996. Bahasa indonesia ragam waria. skripsi. Fakultas Sastra Universitas Sumatera Utara Keraf, Gorys. 1991. Tata Bahasa Indonesia Tingkat Menengah Atas: Ende Nusa Indah Keraf, Gorys. 1991. Tata Bahasa Rujukan Bahasa Indonesia. Jakarta: Grafindo Kaswanti, Porwo, Bambang ed. 1997. Pusparangan Linguistik dan Pengajaran Bahasa. Jakarta: Arcan Kridalaksana, H. 1978. Beberapa Ciri Bahasa Indonesia Standar. Jakarta: Nusa Indah Kridalaksana, H. 1993.Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama Lubis.Grafura. 2006 Skripsi Bahasa Gaul Remaja Indonesia. http:lubisgrafura.wordpress.com di akses 11 November 2009 Leech, Geoffrey. 2003. Semantik Terjemahan. Jakarta: Pustaka Pelajar Manik, Sondang. 2004. Pengkajian Semantik Pada Bahasa Gaul. Tesis. Program Pascasarjana Linguistik Universitas Sumatera Utara. Medan Margono,s. 1997. Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta Muslich, Masnur. 2007. Tata Bentuk Bahasa Indonesia Kajian ke Arah Tatabahasa Deskriptif . Jakarta: Bumi Aksara Nababan,P.W.J. 1994. Sosiolinguitik. Jakarta: Gramedia Ningrat, Raden. Sejarah Bahasa Gaul. http:sejarah.bahasa gaul.comwordpressitem33 diakses 16 Noperber 2009. Nyoman Riasa. 2006. Pengantar Linguistik. Jakarta: Rineka cipta Parera, J.D. 1982. Pengantar leksikal umum bidang morfologi seri b. Ende Flores: Nusa Indah Parera, .J.D. 1990. Teori Semantik. Surabaya: Erlannga Pateda, Mansoer. 1996. Semantik Leksikal. Jakarta: Rineka Cipta Poerwadarminta, W.J.S. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Saeed, I. John, 1997. Semantic. London: Blackwell Publishers Sahertian, Debby.1999. Kamus Gaul. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan Samsuri. 1980. Analisa Bahasa. Jakarta: Erlangga Sibarani, Robert. 2004. Antropologi Lingistik. Medan: Poda Sudaryanto. 1983. Linguistik. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. Sudaryanto. 1993. Metode dan aneka analis bahasa. Yogyakarta: Duta Wacana University Press. Tarigan, Henry Guntur. 1985. Pengajaran Linguistik. Bandung: Angkasa. Tarigan, Henry Guntur. 1988. Kajian Sosiolinguistik. Bandung: Angkasa. Tarigan, Henry Guntur. 1995. Pengajaran Semantik. Bandung: Angkasa. Verhaar. J. W.M. 1997. Pengantar Linguistik. Yogyakarta. Gajah Mada Universitas Press. Wiki. 2008. Bahasa Gaul Indonesia. http:id.wikipedia.orgwiki diakses 16 September 2009. Lampiran 1 Data Informan Kode : 01 Nama : Martin Agama : Kristen Jenis kelamin : Laki- laki Umur : 35 Tahun Pendidikan : SMA Alamat :Simpang limun Anak ke- : 9 sembilan Jumlah Saudara : 12 orang - Laki-Laki : 6 orang - Perempuan : 6 orang Nama - Ayah : T. Simanjuntak - Ibu : R Pekerjaan : - Ayah : Pensiun - Ibu : Pensiun Alasan : Ingin menjadi diri sendiri Kode : 02 Nama : Geby Agama : Islam Jenis kelamin : Laki- laki Umur : 19 Tahun Pendidikan : SMA Alamat : Jln. S.M.Raja- Medan Anak ke- : 2 dua Jumlah Saudara : 6 orang - Laki-Laki : 5 orang - Perempuan : 1 orang Nama - Ayah : M. Amin - Ibu : Nariyem Pekerjaan - Ayah : Wiraswasta - Ibu : Wiraswasta Alasan : Faktor kehidupan, faktor ekonomi Kode : 03 Nama : Sintia Agama : Islam Jenis kelamin : Perempuan Umur : 20 Tahun Pendidikan : SMK Alamat : Jln. Selamat- medan Anak ke- : 2 Dua Jumlah Saudara : 4 orang - Laki-Laki : 2 orang - Perempuan : 2 orang Nama - Ayah : T. Nadeak - Ibu : N. Situmorang Pekerjaan - Ayah : Wiraswasta - Ibu : Wiraswasta Alasan : Enak menjadi jati diri sendiri Kode : 04 Nama : Dian Agama : Islam Jenis kelamin : Perempuan Umur : 20 Tahun Pendidikan : SMK Alamat : Jalan denai - Medan Anak ke- : 4 empat Jumlah Saudara : 4 orang - Laki-Laki : 2 orang - Perempuan : 2 orang Nama - Ayah : - Ibu : Pekerjaan - Ayah : Wiraswasta - Ibu : Ibu rumah tangga Alasan : Hobby Kode : 05 Nama : Lena Agama : Kristen Jenis kelamin : Laki- laki Umur : 20 Tahun Pendidikan : SMU Alamat : Jalan Sutrisno- Medan Area Anak ke- : 2 dua Jumlah Saudara : 5 orang - Laki-Laki : 3 orang - Perempuan : 2 orang Nama - Ayah : Suparman - Ibu : Lidya Pekerjaan - Ayah : Pedagang kain - Ibu : Ibu rumah tangga Alasan : Merasa ingin jadi wanita Kode : 06 Nama : Cindi Claudia Agama : Islam Jenis kelamin : Perempuan Umur : 23 Tahun Pendidikan : SMA Kecantikan Binjai Alamat : Jalan Pasar Merah - Medan Anak ke- : 6 enam Jumlah Saudara : 9 0rang - Laki-Laki : 5 orang - Perempuan : 4 orang Nama - Ayah : Aswani - Ibu : Siti saimah Pekerjaan : - Ayah : Wiraswasta - Ibu : Ibu rumah Tangga Alasan : Saya ingin jadi waria memang dari hati saya karena saya juga mempunyai sifat dan kelakuan kewanitaan Kode : 07 Nama : Fanny Farticia Agama : Islam Jenis kelamin : Prempuan Umur : 22 Tahun Pendidikan : D3- USU POLMED Alamat : Jalan pasar Merah gang Budi - Medan Anak ke- : 2 Dua Jumlah Saudara : 4 orang - Laki-Laki : 3 orang - Perempuan : 1 orang Nama - Ayah : Alm. Husni - Ibu : Syarifah Hanum Pekerjaan - Ayah : - - Ibu : Wiraswasta Alasan : Ingin mencari jati diri Kode : 08 Nama : Fitri Ashari Agama : Islam Jenis kelamin : Laki- laki Umur : 23Tahun Pendidikan : SMP Alamat : Jalan Medan Area Anak ke- : 2 dua Jumlah Saudara : 3 orang - Laki-Laki : 3 orang - Perempuan : - Nama - Ayah : Alm. Bain - Ibu : Impur Pekerjaan - Ayah : - - Ibu : Wiraswasta Alasan : Bawaan dari lahir Kode : 09 Nama : Lily Agama : Islam Jenis kelamin : Laki- laki Umur : 19 Tahun Pendidikan : SD Alamat : jalan Tapiannaul - Medan Anak ke- : 4 empat Jumlah Saudara : 8 orang - Laki-Laki : 8 orang - Perempuan : - Nama - Ayah : Mahmudin - Ibu : Satiem Pekerjaan - Ayah : Tukang becak - Ibu : Botot Alasan : faktor ekonomi Kode : 10 Nama : Darman Agama : Islam Jenis kelamin : Laki- Laki Umur : 19 Tahun Pendidikan : STIKOM MEDAN Alamat : Tembung pasar X- Medan Anak ke- : 2 dua Jumlah Saudara : 5 orang - Laki-Laki : 4 orang - Perempuan : 1 orang Nama - Ayah : Jamal - Ibu : Sumiati Pekerjaan - Ayah : Wiraswasta - Ibu : Ibu rumah tangga Alasan : Bawaan dari lahir Kode : 11 Nama : Misca Agama : Kristen Jenis kelamin : Laki- laki Umur : 20 Tahun Pendidikan : SD Alamat : Jalan Simpang Limun - Medan Anak ke- : 6 enam Jumlah Saudara : 7 orang - Laki-Laki : 6 orang - Perempuan : 1 orang Nama - Ayah : Darmin - Ibu : Suningsih Pekerjaan - Ayah : Bangunan - Ibu : Ibu rumah tangga Alasan : Kode : 12 Nama : Dina Agama : Islam Jenis kelamin : Laki- laki Umur : 18 Tahun Pendidikan : SMP Alamat : Marindal Psr. III Gg. Tower Anak ke- : 2 dua Jumlah Saudara : 9 orang - Laki-Laki : 7 orang - Perempuan : 2 orang Nama - Ayah : Posino - Ibu : Nasiah Pekerjaan - Ayah : Wiraswasta - Ibu : Ibu rumah tangga Alasan : Faktor kehidupan Kode : 13 Nama : Bela Agama : Kristen Jenis kelamin : Laki- laki Umur : 20 Tahun Pendidikan : SD Alamat : Tembung Psr V- Medan Anak ke- : 1 satu Jumlah Saudara : 7 orang - Laki-Laki : 7 orang - Perempuan : - Nama - Ayah : Remon Bukit - Ibu : Erni Br. Sembiring Pekerjaan : - Ayah : Tukang bangunan - Ibu : Bertani Alasan : Sakit hati diputusin pacar. Kode : 14 Nama : Ansela Agama : Kristen Jenis kelamin : Laki-laki Umur : 20 Tahun Pendidikan : SMP Alamat : Jalan S.M.Raja - Medan Anak ke- : 6 enam Jumlah Saudara : 8 orang - Laki-Laki : 7 orang - Perempuan : 1 orang Nama - Ayah : L. Gultom - Ibu : Sumiati Br. Taringan Pekerjaan - Ayah : Wiraswasta - Ibu : Ibu rumah tangga Alasan : ingin jadi diri sendiri Kode : 15 Nama : Sulis Agama : Islam Jenis kelamin : Perempuan Umur : 16 Tahun Pendidikan : SD Alamat : Jalan Imam Bonjol - Medan Anak ke- : 2 dua Jumlah Saudara : 9 orang - Laki-Laki : 8 orang - Perempuan : 1 perempuan Nama - Ayah : M. Sabanuddin Nouru - Ibu : Siti Aminah Pekerjaan : - Ayah : Wiraswasta - Ibu : Jualan Alasan : Faktor kehidupan Kode : 16 Nama : Nadir Agama : Islam Jenis kelamin : perempuan Umur : 29 Tahun Pendidikan : SMP Alamat : Jalan Taruna APDN Lingkungan IV- Medan Anak ke- : 4 orang Jumlah Saudara : - Laki-Laki : - Perempuan : 4 orang Nama - Ayah : Parno - Ibu : Nurita Br. Tarigan Pekerjaan - Ayah Wiraswasta - Ibu :Ibu rumah tangga Alasan : Faktor kehidupan Kode : 17 Nama : Agnes Agama : Kristen Jenis kelamin : Laki-laki Umur : 20 Tahun Pendidikan : SD Alamat : Jalan Bakti Gang santosa No.22- Medan Anak ke- : 6 enam Jumlah Saudara : 6 orang - Laki-Laki : 6 orang - Perempuan : Nama - Ayah : Paham Gultom - Ibu : Tianar Raja Guk- guk Pekerjaan - Ayah Bertani - Ibu :Bertani Alasan : Faktor kehidupan Kode : 18 Nama : Rossa Agama : Islam Jenis kelamin : Perempuan Umur : 20 Tahun Pendidikan : SMK Alamat : Jaln tembung Pasar VII- Medan Anak ke- : 2 dua Jumlah Saudara : 2 orang - Laki-Laki : - - Perempuan : 2orang Nama - Ayah : Budi Syahputra - Ibu :Lisah Halima Pekerjaan - Ayah : Wiraswasta - Ibu : Wiraswasta Alasan : Karena hobyy dan akibat lingkungan keluarga Kode : 19 Nama : Ecci Agama : Islam Jenis kelamin : Perempuan Umur : 18 Tahun Pendidikan : SD Alamat : Jalan Iskandar Muda- Medan Anak ke- : 10 orang Jumlah Saudara : 10 orang - Laki-Laki : 1 orang - Perempuan : 9 orang Nama - Ayah : M. Syafri - Ibu :Andriani Muis Pekerjaan - Ayah : Wiraswasta - Ibu : Ibu rumah tangga Alasan : Faktor ekonomi Kode : 20 Nama : Tanteng Agama : Kristen Jenis kelamin : Laki-laki Umur : 39 Tahun Pendidikan : SMP Alamat : Jalan Psr. V- Tembung Anak ke- : Jumlah Saudara : 5 lima - Laki-Laki : 3 orang - Perempuan : 2 orang Nama - Ayah : Nouru.S - Ibu : Siti yulia Pekerjaan - Ayah : Wiraswasta - Ibu : Ibu rumah tangga Alasan : Ingin jadi diri sendiri Lampiran 2 Dialog [1] Mengajak makan di sebuah kafe W 1 : Eh ne dah jam beer ni nggak Mekong kanua eh ne dah jam berapa ni nggak makan kau eh nek sudah jam berapa ini tidak makan engkau W 3 : Inang nandra tunggang la iya nanti tunggulah iya nanti tunggu lah W 1 : Nggak lapangan basket, eh yuk kita belalang yuk ngak lapar, eh yuk kita beli yuk tidak lapar, eh ayo kita beli yuk W 3 : Di mande di mana di mana W 1 : Sandro azizah yuk disindang ne murse endang sana aj yuk disana murah enak disana saja, disana murah enak lagi W3 : Beer? berapa berapa W1 : Eh murse paling bombing eh murah paling lima ribu eh murah paling lima ribu W3 : Ya uding la ya udahlah ya sudahlah W1 : Buk belalang buk buk beli ya buk buk beli ya buk W3 : Uding lah udahlah sudahlah Dialog [2] Menonton di Thamrin W9 : Eh ne, hari inikan ada film enak ne yuk nonse yuk ne,teng-teng film di sandro yuk ne eh ne,hari inikan ada film enak ne yuk nonton yuk ne,melihat film disana yuk ne eh nek, hari ini kan ada film bagus nek nonton yuk nek, lihat film disana yuk nek W4 : Film apose film apa film apa W9 : Endang cowoknya cekong- cekong ne, enak cowoknya cakep-cakep enak cowoknya ganteng- ganteng W4 : Iye iya iya W9 : Film- film seru, cekong- cekong kali lekongnya, yuk la piur kita yuk, kita panglima saja si Lena, capcus film-film maen, cakep-cakep kali laki-lakinya,yuklah pergi kita yuk,kita panggil aja si lena film seru, ganteng – ganteng sekali laki-lakinya, ayo lah kita pergi yuk, kita panggil saja si lena W4 : Ya uding la yuk ya udalah yuk ya sudahlah yuk W9 : Ya uding, len yuk ikatan la yuk nonse disandro ne, di Thamrin endang ne flimnya ya udah, len yuk ikutan lah yuk nonton disana ne,di thamrin enak ne filmnya ya sudah, len yuk ikutan lah yuk nonton disana nek, di thamrin bagus nek filmnya W5 : Flim apose? film apa film apa W9 : Cowoknya cekong- cekong cowoknya cakep-cakep cowoknya ganteng-ganteng W 4 : eh yang benar nek, klo begindang akika hatrus dadan dong, Eh yang benar nek, kalo begitu aku harus dandan dong, Eh yang benar nek, kalau begitu saya harus berdandan ya. W9 : capcus la len Cepat lah len Cepat lah len W4 : sebetra, ne akika sutra kayak pere ne? sebentarla ne, aku sudah kayak perempuan ne sebentarla nek, saya sudah kayak perempuan ne W9 : inang, uding yuk capcus Iya, ya udah yuk cepat… Iya, ya sudah yuk cepat… W4: ember,,,, film apose? emang,,, flim apa sih? Memangnya, flim apa? W9 : Hi…, film pembunuhan ne film cucuk- cucuk patra ne, yuk piur yuk hi..film pembunuhan ne film cucuk-cucuk pantat ne,yuk pergi yuk hi… film pembunuhan nek film tusuk-tusuk pantat nek, yuk pergi yuk Dialog [3] Menggosip warung kopi W2 : Eh ne, ayo keapose yuk, ke teh- teh yuk minah- minah yuk, ini puding- puding ne yuk, yuk lah? eh ne,ayo keapa yuk,ke warung-warung yuk minum-minum yuk,ini puding- puding ne,yuklah eh nek, ayo keapa yuk, kewarung yuk minum-minum yuk, ini puding-puding nek W6 : Nggak bismila akika nggak bisa aku tidak bisa saya W2 : Kenepong Kenapa Kenapa? W6 : Akika mawar piur aku mau pergi saya mau pergi W2 : Piur kemande pergi kemana pergi kemana W6 : Sem- sem lekong akika la sama laki-laki aku lah sama laki-laki saya W2 : Ala…, timse lekong kau aja lah yang kau pikirkan, uding la yuk kita puding- puding birma sehat badan ala…ternyata laki kau aja lah yang kau pikirkan, udahlah la yuk kita puding- puding biar sehat badan iya… ternyata laki kamu saja yang engkau pikirkan, sudahlah yuk kita puding-puding biar badan sehat W6 : Nggak bisnis, bembem lenggang akika mawar piur ngak bisa,bentar lagi aku mau pergi tidak bisa, sebentar lagi saya ingin pergi W2 : Ya uding la, akika piur aja senderong ya udahlah,aku pergi aja sendiri ya sudahlah, saya pergi saja sendiri W6 : Ya uding lah ya udahlah ya sudahlah Dialog [4] Janji ketemu di Kafe W5 : Mandelah si lena? dah jam beer kok nggak muncul-muncul,mande dia mau ngepongin diana? Ih akika senderong nunggang-nunggang kok belum dataran,eh len…. Dari mande,kok azizah remui muncul manalah si lena?dah jam berapa kok nggak muncul-muncul,mana dia,mau ngapaen dia?ih aku sendiri nunggu kok belum datang,eh len..dari mana aja ru muncul dimana lah silena? Ih saya sendiri menunggu kok belum datang. Eh len.. dari mana saja baru muncul W11 : Inul, tandean kawasaki akika dataran iya kawan aku datang ia teman saya datang W5 : Eh..lekong eh laki eh laki-laki W11 : Wis.. kau uding jam beer temong kanua dah atit disindang kau lambreta kali, itu temong kau itu piur kanua? ke sandro temong kau..hem wis kau udah jam berapa kau dah sakit disini kau lama kali,itu teman kau itu,pergi kamu?ke sana teman kau hem.. wis engkau sudah jam berapa engkau sudah sakit disini engkau lama sekali, itu teman kamu itu, pergi engkau? Kesana teman engkau hem… W5 : Inang-inang iya-iya iya-iya… W11 : Capcus dah... cepat dah cepat ya Dialog [5] Bertanya kabar di salon W8 : Maek di mandonyut ani- ani kanua yang gembala, tinta bernando kesindang maek dimana anak mu yang gemuk, tidak pernah lagi kesini maek dimana anak mu yang gemuk, tidak pernah lagi kesini W7 : Siapose siapa siapa W8 : Dika buk dika buk dika buk W7 : Oh….. oh… oh… W8 : Apa meloncus aja kerajaannya apa melonte aja kerjaannya apa jual diri saja kerjanya W7 : Titus tawaran tidak tau tidak tahu W8 : Uding somse sambreta ketri inang udah sombong sama kita ya sudah sombong sama kita ya W7 : Titus lah, birmalah dianes begitu tidak lah, biarlah dia begitu tidak lah, biarlah dia seperti itu W8 : Keneong titus sukria menengger cucunya kenapa, tidak suka menengok cucunya kenapa, tidak suka melihat cucunya W7 : Dianes tinta adegan duta, birmala dianes melonse helmia dutanya dia tidak ada uang lagi, biar dia melonte habis duitnya dia tidak ada uang lagi, biar dia jual diri habis uangnya W8 : Oh…., sambreta siepong kawasaki nya oh… sama siapa kawannya oh… sama siapa temannya W7 : Titus tawaran akika nggak tau aku tidak tau saya W8 : Sambreta Fahmi, inul sama fahmi, ya bersama fahmi ya W7 : Uding ya udah ya sudah ya Dialog [6] Mengajak jalan- jalan berbicara lewat telepon W10 : Nandra malam jadi kita kan ne. nanti malam jadi kita ya ne nanti malam kita jadi kan nek W7 : Ah, kemandonyut buk akika titus tawaran, akika adegan janji somse endong, titus bismila, keneong? ah kemana buk aku g tau, aku ada janji sama brondong, g bisa, kenapa? ah kemana buk saya tidak tahu, saya ada janji sama pemuda, tidak bisa, kenapa? W10 : Bismila ya ne? bisa ya ne? bisa ya nek? W7 : Uding la, akika titus tawaran, ember kanuis jugri ke sandro udah la, aku g tau, emang kau juga kesana sudah lah, saya tidak tahu, memang saya juga kesana W10 : Ember, sutralah kita kete di sandro ya ne, emang, sudahlah kita ketemu di sana ya ne memang, sudahlah kita ketemu di sana ya nek W7 : Samse siapose, kanuis senderong, akika titus ye…, sama siapa kau sendiri, aku ga ya sama siapa engkau sendiri, saya tidak ya W10 : Ne, dimande kok lambareta kali? ne, dimana kok lama sekali nek, dimana mengapa lama sekali W7 : Maklum la buk, mobil akika rusia, jadi gimande buk ya, maklum la buk, mobil aku rusak, jadi gimana buk maklumlah buk, mobil saya rusak, jadi gimana buk W10 : Oh…, bagindang ya ne, oh, begitu ya ne, oh begitu ya nek W7 : Yuk…. Yuk ayo Dialog [7] Mengajak menonton bertelepon W12 : Hai, acara sorelam indang apose ne? halo acara sore ini apa ne ada acara apa sore ini nek W16 : Belanda adinda, maskara kosgoro belum ada, masih kosong belum ada, masih kosong W12 : Nondra flim yuk ne, nonton film yuk ne nonton film yuk nek W16 : Titus la akika mawar meyes ajus, titus nondra mawar nggak ah, aku mau main aja, nggak mau nonton tidak ah, saya mau istirahat saja, tidak mau nonton W12 : Jambore enam ya? jam enam ya jam enam ya W16 : Bolelebo, jambore berapipa? boleh, jam berapa boleh, jam berapa W12 : Jambore enam anjas ye? jam enam aja ye jam enam saja ya W16 : Okray, ketumbar di sandro ye, oke ketemu disana ye iya, ketemu disana ya W12 : Ye…,bye, uding ya ya, bye, udah ya ya, sudah ya Dialog [8] mengajak tidur siang di kontrakan W10 : Katanya, tinta mawar tinjauan katanya nggak mau tidur katanya tidak mau tidur W15 : Birma akika mawar gembala, kanuis genggel sanjus ajus biar, aku mau gemuk, kau menjengkelkan saja biar, saya ingin gemuk, kamu menjengkelkan saja W10 : Habisna, kawasaki kanua Malaysia banget sich, tinjauan melulu habis nya, kawan kamu males banget sich, tidur melulu habis nya, temen kamu malas sekali ya, tidur terus W15 : Wih…., birmalah dadar pada kanuis kurui wih, biarlah dari pada kau kurus biarlah dari pada engkau kurus W10 : Panasonik begindang, paling ending tinjauan, mawar apipa lagi cobria panas begini, paling enak tidur, mau apa lagi coba panas begini, paling enak tidur, mau apa lagi coba W15 : Kanuis ikatan, tinjauan somse akika, birma meyes kau ikut tidur sama aku biar main kamu ikut tidur sama saya biar asik Dialog [9] Mengajak main voli lapangan olah raga W13 : Ne, sutra jalinan? Akika sutra ampar- ampar pisang lho. Ne, sudah jalan? Aku sudah hampir sampai lho Nek, sudah di jalan? Saya sudah hampir sampai ini W18 : Ya, amplop, akika baronang selesma gantole bajay, sekamia mawar jalinan. Kamuflase bangunan jambore berapipa sih, kok sepagita indang sutra ampar- ampar pisang. ya, ampun, aku baru selesai ganti baju, sekarang mau jalan. Kamu bangun jam berapa sih, kok sepagi ini sudah hampir sampai ya ampun, saya baru selesai ganti baju, sekarang ingin jalan. Kamu bangun jam berapa? Kalau sepagi ini sudah hampir sampai. W13 : Inang, akika tadi malampir tinjauan capcay, biasara suam- suam kuku minta ditembikarin tidore iya, aku tadi malam tidur cepat, biasa suami ku minta ditemani tidur iya, saya tadi malam tidur cepat, biasa suami saya minta ditemani minta tidur W18 : Endang benar, embarkasi keberangkatannya suam- suam kuku kamuflase takaran samsara setan ye… he… he… enak benar, emang suami kamu takut setan ye… he… he… he… enak benar, memang suami kamu takut setan ya…. he…he…. W13 : He… he… he… beisya anjass, jadi Maluku akikah, sutra ah, capcay dong ne, eh… ne, jangkar lupis pakarena celemek jugria. he… he… he…, bisa aja, jadi malu aku. Sudah ah, cepat dong nek. he…ne, jangan lupa pake celana juga nek he…he… biasa saja, jadi malu saya. Sudah ah, cepat ya nek. Nek jangan lupa pakai celana juga nek W18 : Okray subentra laguna akikah jugria sampit kok bow. C… U… there bye. oke sebentar lagi aku juga sampe kok ne. C… U… there bye iya sebentar lagi saya juga sampai nih nek. C… U… Dialog [10] Makan di sebuah kafe W20 : Sayonara lapangan bola nih saya lapar berat ni saya lapar sekali ini W14 : Akika jugria mawar makasar aku juga mau makan saya juga ingin makan W20 : Adinda yang mursid, tinta? ada yang murah, nggak ada yang murah, tidak W14 : Tinta adinda- lah tidak ada-lah tidak ada lah W20 : Jadi maharani dung jadi mahal dung jadi mahal ya W14 : Inanglah iya lah iya lah W20 : Ya sutra ya udah ya sudah Dialog [11] menggosip di billyard W17 : Akhirnya, kitaro ketumbar jugria ya ne... akhirnya kita ketemu juga ya ne... akhirnya kita ketemu juga nek… W19 : Inanglah, tapi sosor bagest akika enggi biskota lambreta nihhh? iyalah, tapi soryy banget aku nggak bisa lama nih? iyalah, tapi maaf sekali saya tidak bisa lama ini W17 : Loh… kan baronang mula- mula warman ngafe, ngobrolnya belanda bu… lho… kan baru ngafe, ngobrolnya belum bu… kita baru datang, ceritanya belum buk W19 : Akika mustika kerajaan laguna bu aku musti kerja lagi bu saya mesti kerja lagi buk W17 : Okey…, secara laguna bansped kerajaan ya ne… ocey…, secara lagi banyak kerjaan ya ne… iya…, saat ini lagi banyak kerjaan ya nek… W19 : Lumajang… buat makasar buk lumayan buat makan buk lumayan buat makan buk W17 : Embeeeeerrrr bolkiahhhh, sukses dahhhh emang benar, sukses dahhhhh Memang benar, sukses ya Dialog [12] Janji ketemu bertelepon W19 : Hallo, ne, nandra malam jadi kete ye hallo, ne, nanti malam jadi ketemu ya apa kabar, nek, nanti malam jadi kita ketemu ya W20 : Ye, di mande ya, di mana ya, dimana W19 : Billyard tampah kitaro biasara ne… billyard tempat kita biasa ne… billyard tempat kita biasa nek… W20 : Kanua samarinda pancaroba? kau sama pacar kamu sama pacar W19 : Tinta. Akika lagi baratayuda ne, sutra tigana harry Capri tidak. Aku lagi berantam ne, sudah tiga hari tidak. Saya lagi bertengkar nek, sudah tiga hari W20 : Bosnialah bera terusan bosenlah berantam terus bosanlah bertengkar terus W19 : Ember, sutralah. Kintaro kete sandro ye emang, sudah lah. Kita ketemu ya memang, sudah lah. Kita ketemu ya W20 : Okray, jangkar lambareta ye… okey, jangan lama ya iya, jangan lama ya Lampiran 3

4.3 Struktur Leksikal Bahasa Waria Daftar 200 Kosakata Swadesh Revisi Blust, 1980