Manfaat Teoritis Manfaat Praktis

11 strategi pembelajaran yang sesuai dan bervariasi, membantu guru dalam memahami dan melaksanakan berbagai model pembelajaran, dan meningkatkan profesionalisme guru. c. Bagi SMK PIRI Yogyakarta, penelitian diharapkan dapat memberikan masukan tentang implementasi model pembelajaran kooperatif, memunculkan budaya meneliti di lingkungan sekolah, mengatasi permasalahan aktual dalam upaya meningkatkan prestasi belajar siswa, dan sebagai masukan yang dapat memajukan sekolah. 12 BAB II LANDASAN TEORI

A. Kajian Teori

1. Prestasi Belajar

a. Pengertian Prestasi Belajar Prestasi dapat dipahami sebagai hasil yang dicapai oleh seseorang setelah melakukan kegiatan. Prestasi lebih menunjukkan pada hasil penilaian tentang kecakapan seseorang setelah berusaha. Zainal Arifin 2012: 2-3 mengungkapkan bahwa secara etimologi, kata prestasi berasal dari bahasa Belanda yaitu “prestatie”. Kemudian dalam Bahasa Indonesia menjadi prestasi yang berarti hasil usaha. Istilah dalam prestasi belajar terdiri dari dua suku kata yaitu prestasi dan belajar. Istilah ini digunakan pada hasil yang telah dicapai dalam belajar. Belajar dalam arti luas dapat diartikan sebagai proses yang memungkinkan timbulnya atau berubahnya suatu tingkah laku sebagai hasil dari terbentuknya respon utama dengan syarat bahwa perubahan atau munculnya tingkah laku baru tersebut disebabkan oleh adanya kematangan yang disebabkan oleh suatu hal. Belajar memiliki beberapa pengertian menurut pendapat para ahli. Menurut Skinner dalam Dimyati dan Mudjiono, 2009: 9, belajar adalah suatu perilaku. Menurut Hilgard dalam Sumadi Suryabrata, 2011: 232, belajar adalah proses dimana suatu aktivitas berasal atau berubah melalui prosedur pelatihan keadaan di laboratorium atau dalam lingkungan alam yang dibedakan dari perubahan oleh faktor-faktor yang tidak berhubungan dengan pelatihan. Dari beberapa pengertian belajar di atas dapat dikemukakan suatu kesimpulan bahwa belajar adalah suatu tingkah laku atau kegiatan dalam rangka mengembangkan diri, baik dalam aspek kognitif, psikomotor, maupun sikap. Belajar dapat juga diartikan sebagai suatu modifikasi atau kegiatan yang dilakukan guna mempertegas kelakuan melalui pengalaman. Dari berbagai pendapat ahli yang telah dikemukakan di atas dapat disimpulkan beberapa elemen penting mengenai pengertian belajar adalah sebagai berikut. 1 Belajar adalah suatu perubahan dalam tingkah laku, di mana perubahan yang terjadi dapat mengarah ke tingkah laku positif dan juga sebaliknya, yaitu tingkah laku negatif. 2 Tingkah laku yang mengalami perubahan karena belajar menyangkut berbagai aspek kepribadian, baik fisik maupun psikis. 3 Belajar merupakan suatu perubahan yang terjadi melalui latihan atau pengalaman. Prestasi belajar merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari kegiatan belajar. Hal ini disebabkan kegiatan belajar merupakan proses, sedangkan prestasi merupakan hasil dari proses belajar. Memahami pengertian prestasi belajar secara garis besar harus bertitik tolak kepada pengertian belajar itu sendiri.