47
2.8. Defenisi Konsep dan Defenisi Operasional
2.8.1. Defenisi Konsep
Konsep merupakan istilah khusus yang digunakan para ahli dalam upaya menggambarkan secara cermat fenomena sosial yang dikaji, untuk menghindari
salah pengertian atas makna konsep-konsep yang dijadikan objek penelitian. Dimana dalam hal ini peneliti berupaya menggiring para pembaca hasil penelitian
itu untuk memaknai konsep itu sesuai dengan yang diinginkan dan dimaksudkan oleh peneliti. Jadi defenisi konsep adalah pengertian yang terbatasdari suatu
konsep yang dianut dalam suatu penelitian Siagian, 2011:136-138. Memahami pengertian mengenai konsep-konsep yang akan digunakan,
maka peneliti membatasi konsep yang digunakan sebagai berikut: 1.
Pengaruh adalah daya atau kekuatan yang ada atau timbul dari sesuatu benda, orang yang ikut membentuk watak, kepercayaan, atau perbuatan
seseorang. Dimana yang dimaksud dalam hal ini yaitu para remaja gamers. 2.
Game-online adalah jenis permainan komputer yang memanfaatkan jaringan komputer dan internet sebagai medianya. Hal ini yang menghubungkan
antara remaja pemain lainnya dalam sebuah pola permainan secara online. 3.
Perilaku remaja adalah respon atau reaksi seseorang terhadap stimulus atau rangsangan dari luar. Oleh karena perilaku ini terjadi melalui proses adanya
stimulus terhadap organisme, dan kemudian organisme tersebut merespons.Perilaku remaja dalam hal ini kearah positif dan negatif.
48
4. Padang Bulan adalah tempat lokasi yang dilakukan oleh peneliti melakukan
penelitian untuk mendapatkan data dan informasi mengenai perihal yang dipermasalahkandalam rumusan.
2.8.2. Defenisi Operasional
Defenisi operasional merupakan seperangkat petunjuk atau kriteria operasi yang lengkap tentang apa yang harus diamati dan bagaimana mengamatinya
dengan memiliki rujukan-rujukan empiris. Tujuannya adalah untuk memudahkan peneliti dalam melaksanakan penelitiannya
dilapangan. Maka perlu dioperasionalisasikan dari konsep-konsep yang menggambarkan tentang apa yang
harus diamati, Silalahi, 2009:120.Defenisi operasional merupakan unsur penelitian yang memberitahukan bagaimana cara mengukur variabel
Singarimbun, 1981:33.Adapun variabel yang teliti adalah sebagai berikut: a.
Variabel bebas independent variable Variabel bebas X adalah segala jenis, faktor atau unsur yang menentukan
atau mempengaruhi sebab perubahan munculnya kedua yang disebut sebagai variabel terikat. Tanpa variabel ini maka variabel berubah sehingga akan muncul
menjadi variabel terikat yang berbeda atau yang lain atau bahkan sama sekali tidak ada yang muncul Nawawi, 1991:57.Variabel bebas dalam penelitian ini
adalah game-online meliputi prasarana dan sarana yaitu: 1.
Sarana a.
Sarana edukasi 1
Meningkatkan kelincahan intelektual 2
Sumber pengetahuan
49
b. Sarana interaksi
1 Penghubung dan sumber informasi secara multikultural
2 Sosialisasi
c. Sarana refresing
1 Pengalih perhatian
2 Petualangan
2. Prasarana
a. Berbasis audio
b. Berbasis Visual dilengkapi dengan musik, efek suara dan efek visual yang
menarik c.
Berbasis browserinternet b.
Variabel terikat dependent variable
Variabel terikat Y adalah sejumlah gejala atau faktor maupun unsur yang ada atau muncul dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel
bebas Nawawi, 1991:57.Variabel terikat dalam penelitian ini adalah meliputi: 1.
Sosial a.
Hubungan dengan teman dan keluarga b.
Keterampilankemampuan remaja meliputi kreatifitas dan apresiasi c.
Kondisi ekonomi 2.
Psikis a.
Orientasi berpikir remaja meliputi aktif dan partisipatif b.
Sikap remaja c.
Emosional remaja d.
Rasa peduli dan rasa percaya diri
50
3. Fisik
a. Kondisi kesehatan remaja
b. Perkembangan fisik remaja
Berdasarkan variabel-variabel yang digunakan tersebut diharapkan dapat disimpulkan seberapa besar pengaruh game-online terhadap perilaku anak di
Kelurahan Padang Bulan Kecamatan Medan Baru Kota Medan dalam melaksanakan fungsi sosialnya.
2.9. Hipotesis