mereka. Berikut merupakan pemaparan strategi kampanye yang dilakukan enam caleg terpilih dari partai PDI Perjuangan pada pemilu legislatif tahun 2014 di
Kabupaten Langkat.
1. Romelta Ginting SE
Keterpilihan seorang caleg tidak terlepas dari usaha-usaha maupun faktor- faktor pendorong yang ikut mendukung kemenangan seorang caleg baik itu pesan
kampanye, metode kampanye yang dilakukan, serta sejumlah biaya yang dialokasikan selama berkampanye.
Menurut Romelta Ginting SE terdapat 3 hal yang menjadi faktor kemenangannya di dalam kompetisi pemilu legislatif tahun 2014 di kabupaten
Langkat.Tiga hal tersebut yaitu pertama, faktor karena dikenal oleh masyarakat, kedua, managemen partai dan yang ketiga adalah kampanye.
1. Faktor utama kemenangan adalah karena dikenal masyarakat, artinya
beliau dikenal baik namun bukan asal dikenal. Beliau membangun citra dan opini di tengah masyarakat membangun sosok Romelta Ginting
dengan cara mencitrakan sosok Romelta Ginting sebagai sosok yang memiliki kepedulian terhadap masyarakat.
2. Faktor kedua yaitu managemen partai politik. Artinya beliau
memberdayakan struktur organisasi mulai dari PAC sampai dengan ke ranting.
Universitas Sumatera Utara
3. Faktor ketiga adalah masalah kampanye. Didalamnya termasuk program
kampanye. Selama masa kampanye beliau melakukan sosialisasi ke masyarakat, melakukan pemasangan spanduk-spanduk serta penyampaian
program partai PDI Perjuangan tentang wong cilik, yaitu mengenai pengentasan kemiskinan serta meningkatkan infrastruktur daerah.
“Salah satu faktor utama itu ya kita di kenal, dikenal baik bukan asal dikenal. Yang kedua mungkin bagaimana kita memanagemen partai
politik struktur organisasi kita mulai dari PAC sampai ke ranting semuanya harus kira berdayakan, itu kedua, kemudian masalah kampanye,
kampanye yaitu kita sosialisasi kita ke masyarakat ya pemasangan- pemasangan spanduk dan penyampaian program bagi PDIP perjuangan itu
sendiri tentang wong cilik. .... Yah program kita tentu saja tentang bagaimana pengentasan masalah kemiskinan ini lo bagaimana mendorong
supaya ifrastruktur di daerah kita bisa diperjuangkan.
52
Adapun pesan kampanye yang dibawakan beliau dalam spanduknya adalah beliau berupaya untuk Kabupaten Langkat yang lebih baik.Beliau
menampung aspirasi masyarakat yang disampaikan berupa keluhan-keluhan masyarakat yang kemudian dijadikan program pada saat kampanye.Beliau
memfokuskan program kampanye pada masalah kesehatan.Adapun yang Beliau lakukan adalah membantu masyarakat mengurus BPJS kesehatan, juga
mengantarkan masyarakat yang sakit kerumah sakit, termasuk menanggung biaya transportasi bila masyrakat tersebut benar-benar tidak mampu.Menurut beliau
caleg yang menawarkan program kesehatan saat bersosialisai rata-rata berhasil karena langsung bersentuhan dengan masyarakat.
52
Wawancara dengan Bapak Romelta Ginting, di: Kantor DPRD Kabupaten Langkat pada tanggal 10 Juni 2015
Universitas Sumatera Utara
Metode kampanye yang beliau lakukan adalah dengan melakukan sosialisasi ke setiap desa di dapilnya, begitu juga dengan pengorganisasian ranting
partai untuk mengumpulkan massa. Beliau mengakui bahwa selain program partai yang disampaikan saat bersosialisasi, dan pengaruh pengurus partai, faktor
individu pada akhirnya juga sangat berpengaruh pada keberhasilan kemenangan di dalam pemilu. Berikut merupakan petikan wawancara kepada Romelta Ginting
mengenai metode kampanyenya : “Sosialisasi ke setiap desa, kita sampaikan ke ranting kita pada hari ini jam
segini, saya akan turun, kumpulkan masyarakat, kita sampaikan program partai kita, yang kita jual program walaupun secara tidak langsung nanti
faktor individu itu sangat berpengaruh itu, dan memang ya bukan karena keberhasilan saya pribadi, getolnya para pengurus-pengurus partai itu
mensosialisasikan nama saya itu juga sangat berpengaruh. Mereka memang niat memperkenalkan kita itu, kenapa?ada semacam keinginan
kuat daripada pengurus-pengurus ranting buat, karena kita juga peduli dengan mereka, pengurus-
pengurus ranting itu kita peduli”.
53
Salah satu hal yang menunjang keberhasilan kampanye seorang caleg adalah biaya kampanye yang maing-masing individu caleg keluarkan selama
kampanye. Beliau menuturkan selama masa kampanye untuk biaya spanduk dan sosialisasi telah menghabiskan biaya kurang-lebih Rp 50.000.000 lima puluh juta
rupiah. “Kalok biaya kampanye itu relatif.Itu sebenrnya gak layak untuk
disebutkan.Ya biaya spanduk biaya sosialisasi kesana kemari ya mungkin kisar
an 50 jutaan la.”
54
2. Jumari