II.3 Kepuasan Kerja
II.3.1 Pengertian Kepuasan Kerja
Setiap orang yang bekerja mengharapkan memperoleh kepuasan dari tempatnya bekerja. Pada dasarnya kepuasan kerja merupakan hal yang bersifat
individual karena setiap individu akan memiliki tingkat kepuasan yang berbeda-beda sesuai dengan nilai-nilai yang berlaku dalam diri setiap individu. Semakin banyak
aspek dalam pekerjaan yang sesuai dengan keinginan individu, maka semakin tinggi tingkat kepuasan yang dirasakan.
Robbins 2003 menyatakan bahwa, “Kepuasan kerja adalah sikap umum terhadap pekerjaan seseorang yang menunjukkan perbedaan antara jumlah
penghargaan yang diterima pekerja dan jumlah yang mereka yakini seharusnya mereka terima”.
Greenberg dan Baron 2003 menyatakan bahwa, “Kepuasan kerja sebagai sikap positif atau negatif yang dilakukan individu terhadap pekerjaannya”.
Gibson 2000 menyatakan bahwa, “Kepuasan kerja sebagai sikap yang dimiliki para pekerja tentang pekerjaan mereka. Hal itu merupakan hasil dari
persepsi pegawai tentang pekerjaannya”.
Handoko 2002 berpendapat bahwa, “Kepuasan kerja adalah keadaan emosional yang menyenangkan maupun tidak menyenangkan dengan mana
pegawai memandang pekerjaan mereka. Kepuasan kerja mencerminkan perasaan seseorang pekerja terhadap pekerjaannya. Ini nampak dalam sikap
positif pegawai terhadap pekerjaan dan segala sesuatu yang dihadapi dan ditugaskan kepadanya di lingkungan kerjanya”.
Pendapat-pendapat di atas memiliki implikasi bahwa kepuasan kerja di dalam diri pegawai merupakan sebuah sikap individu sebagai anggota organisasi dalam
memandang lingkungan pekerjaan, kemudian timbul perilaku positif atau negatif
p d f Machine
I s a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
yang tergantung dari kondisi pekerjaan dan seluruh dimensi yang ada di lingkungan organisasi. Memperhatikan masalah kepuasan kerja juga merupakan tanggung jawab
para pemimpin agar tercipta suasana kerja yang kondusif dalam mendukung tercapainya tujuan-tujuan organisasi.
II.3.2 Faktor-faktor Kepuasan kerja