c. Media
Media yang dimaksud disini ialah alat yang digunakan untuk memindahkan pesan dari sumber kepada penerima. Terdapat beberapa
pendapat mengenai saluran atau media. Ada yang menilai bahwa media bisa bermacam-macam bentuknya, misalnya dalam komunikasi
antarpribadi pancaindera dianggap sebagai media komunikasi.
29
Media dalam dunia pendidikan dapat berupa papan tulis, benda, peta, atau yang lainnya yang sesuai dengan pesan atau kurikulum yang di
sampaikan.
d. Penerima Komunikan
Komunikan adalah orang yang menerima pesan. Komunikan berfungsi sebagai decoder, yakni menerjemahkan lambang-lambang pesan ke dalam
konteks pengertiannya sendiri.
30
Komunikan mempunyai peranan sebagai penerima pesan atau sebagai pihak yang menjadi sasaran komunikasi
haruslah mengikuti dan menyesuaikan diri dengan proses komunikasi agar tidak terjadi hambatan-hambatan sehingga tercapai pada tujuan
komunikasi.
31
Komunikasi bisa seseorang murid atau sekelompok orang atau organisasi institusi yang menjadi sasaran penerima pesan.
e. Pengaruh Efek
De Fleur, 1982 Pengaruh atau efek adalah perbedaan antara apa yang dipikirkan, dirasakan dan dilakukan oleh penerima sebelum dan sesudah
29
H. Hafied Cangara Ibid, h.23-24
30
Onong Uchjana Effendy, Ilmu Komunikasi Teori dan praktek, bandung: Remaja Rosdakarya, 1999, cet ke-13 h.59
31
Sasa Djuarsa Sendjaja et.al. Pengantar Komunikasi, Jakarta: Universitas Terbuka 1993, Cet ke-4. h.30
menerima pesan. Pengaruh ini bisa terjadi pada pengetahuan, sikap dan tingkah laku seseorang. Karena itu, pengaruh bisa juga diartikan
perubahan atau penguatan keyakinan pada pengetahuan, sikap dan tindakan seseorang sebagai akibat penerimaan pesan.
32
Dalam proses belajar mengajar efek adalah hasil dari apa yang diajarkan oleh guru yang disampaikan kepada murid supaya murid tersebut
dapat mengerti dan memahami pelajaran. 3.
Tinkatan Komunikasi a.
Komunikasi Antarpribadi
Komunikasi antarpribadi, yaitu kegiatan komunikasi yang dilakukan secara langsung antara seseorang dengan orang lain atau secara tatap muka
face to face. Misalnya: percakapan secara tatap muka diantara dua orang seperti guru dengan murid ketika sedang konsultasi, surat menyurat
pribadi, dan percakapan melalui telepon. Corak komunikasinya juga bersifat pribadi, dalam arti pesan atau informasi yang disampaikan hanya
ditujukan untuk kepentingan pribadi para pelaku komunikasi yang terlibat.
33
b. Komunikasi dan kelompok
Yakni kegiatan komunikasi yang berlangsung di antara anggota suatu kelompok. Pada tingkatan ini, tiap individu yang terlibat masing-masing
berkomunikasi sesuai dengan peran dan kedudukannya dalam kelompok. Pesan atau informasi yang di komunikasikan juga menyangkut semua
32
H. Hafied Cangara, Pegantar Ilmu Komunikasi, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1998 cet I, h.25
33
Sasa Djuarsa Sendjaja, et.al. Pengantar Komunikasi, Jakarta: Universitas Terbuka 1993, Cet ke-4. h.39
kepentingan seluruh anggota kelompok, bukan bersifat pribadi. Misalnya: ngobrol-ngobrol dalam keluarga antar bapak, ibu, dan anak-anaknya,
diskusi dalam kegiatan belajar mengajar yang dilakukan seorang guru dengan murid-muridnya didalam kelas.
34
c. Komunikasi Massa