Uji Validitas Uji Reliabilitas

1. Uji Validitas

Menurut Arikunto dalam Riduwan validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat keandalan atau kesahihan suatu alat ukur. 3 Instrumen dikatakan valid apabila alat ukur yang digunakan dapat mengukur apa yang seharusnya diukur ketepatan. Untuk mengetahui bahwa hasil evaluasi maka tiap butir soal harus diukur validitasnya, adapun pengukuran validitas tiap butir soal yaitu dengan mempergunakan korelasi Produk Momen dari Pearson melalui rumus sebagai berikut: 4 rxy = [ ] [ ] 2 2 2 2 ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ Υ − Υ Χ − Χ Υ Χ − ΧΥ N N N Keterangan : rxy = Koefisien korelasi antara variabel X dan Y Validitas butir soal X = Nilai suatu butir soal Y = Nilai soal N = Jumlah peserta tes Dalam penelitian ini validitas butir soal dilakukan dengan menggunakan program ANATES untuk butir soal pilihan ganda. Berdasarkan pengujian validitas instrument penelitian yang sudah disesuaikan dengan r tabel, dari 50 butir soal yang valid berjumlah 20 butir. Karena butir soal yang dipergunakan dalam instrumen penelitian ini berjumlah 30 soal maka ada 10 soal yang diperbaiki dengan validitas kontenisi. Adapun kriteria acuan sebagai nilai pembanding untuk menginterpretasikan validitas dapat dilihat pada tabel 3. 1 3 Riduwan, Belajar Mudah Penelitian untuk Guru-Karyawan dan Peneliti Pemula, Bandung : Alfabeta, 2005, h. 97 4 Suharsimi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2005, Tabel 3. 4 Derajat Validitas Soal Rentang Keterangan 0,8 – 1,00 Sangat Tinggi 0,6 – 0,79 Tinggi 0,4 – 0,59 Cukup 0,2 – 0,39 Rendah 0,0 – 0,19 Sangat Rendah

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah ketetapan suatu alat evaluasi karena memiliki taraf keterpercayaan yang tinggi. Suatu tes yang baik akan memiliki reliabilitas yang tinggi, dimana tes tersebut akan menghasilkan skor yang relatif tidak berubah walaupun diberikan situasi yang berbeda-beda. Dalam penelitian ini soal yang digunakan berupa soal pilihan ganda multiple choice maka digunakan rumus K-R 20 sebagai berikut : 5 r11 = 1 − n n 2 2 S pq S ∑ − Keterangan : r11= Reliabilitas soal secara keseluruhan P = Proporsi siswa yang menjawab benar pada tiap item Q = Proporsi siswa yang menjawab item dengan salah. Q = 1 – P ∑ PQ = Jumlah hasil perkalian antara P dan Q n = Banyaknya item S = Standar deviasi dari tes standar deviasi adalah akar Varians Dalam penelitian ini peneliti menggunakan ANATES dalam untuk menghitung reliabilitas soal tes. Adapun kriteria acuan sebagai nilai pembanding untuk mengiterpretasikan reliabilitas dapat dilihat pada tabel 3. 2 Edisi Revisi, h. 72 Tabel 3. 5 Derajat Reliabilitas Soal Rentang Keterangan 0,8 – 1,00 Sangat Tinggi 0,6 – 0,79 Tinggi 0,4 – 0,59 Cukup 0,2 – 0,39 Rendah 0,0 – 0,19 Sangat Rendah

3. Tingkat Kesukaran

Dokumen yang terkait

Perbandingan antara model pembelajaran cooperative learning tipe stad dengan pembelajaran konvensional dalam rangka meningkatkan hasil belajar PAI (eksperimen kelas XI SMA Negeri 3 Tangerang)

2 14 159

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD MENGGUNAKAN MEDIA POWER POINT TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA PADA KONSEP IKATAN KIMIA (Kuasi Eksperimen di SMA Dharma Karya UT Tangerang Selatan)

0 13 259

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe (Student Team Achievement Divisions) STAD Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SD

1 6 165

PENGERUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA PADA KONSEP CAHAYA (KUASI EKSPERIMEN DI SDN CIRENDEU III, TANGERANG SELATAN)

1 5 177

Perbedaan hasil belajar siswa antara yang menggunakan pendekatan keterampilan proses melalui metode eksperimen dan pendekatan ekspositori melalui metode demonstrasi : quasi eksperimen pada kelas x SMA Negeri 2 Ciputat Tangerang

0 3 163

Pengaruh penerapan model cooperative learning tipe stad terhadap hasil belajar kimia siswa pada konsep sistem koloid (quasi eksperimen di MAN 2 Kota Bogor)

4 38 126

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Time Token Arends Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran IPS Terpadu (Quasi Eksperimen di SMPN 87 Jakarta)

0 8 204

PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI ANTARA SISWA YANG DIAJAR DENGAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI ANTARA SISWA YANG DIAJAR DENGAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN TIPE STAD PADA POKOK BAHASAN EKOSISTEM DI KELAS

0 2 15