C. Balanced Scorecard
1. Pengertian Balanced Scorecard
Menurut Kaplan dan Norton 2000: 16 balanced scorecard adalah suatu kerangka kerja baru untuk mengintegrasikan berbagai ukuran yang
diturunkan dari strategi perusahaan. Selain ukuran kinerja finansial masa lalu, balanced scorecard juga memperkenalkan pendorong kinerja
finansial masa depan. Pendorong kinerja yang meliputi perspektif pelanggan,
perspektif bisnis
internal dan
pembelajaran serta
pertumbuhan, diturunkan dari proses penerjemahan strategi perusahaan yang dilaksanakan secara eksplisit dan ketat kedalam berbagai tujuan dan
ukuran yang nyata. Menurut Yuwono, et.al. 2007: 8, balanced scorecard merupakan suatu
sistem manajemen, pengukuran, dan pengendalian yang secara cepat, tepat, dan komprehensif dapat memberikan pemahaman kepada manajer
tentang performance bisnis.
2. Keunggulan Balanced Scorecard
Menurut Salman 2016: 12, empat keunggulan yang diperoleh perusahaan dengan menerapkan balanced scorecard adalah:
a. Komprehensif comprehensive
Pengukuran yang holistik, luas dan menyeluruh komprehensif ini berdampak pada perusahaan untuk lebih bijak dalam memilih
strategi perusahaaan dan memberikan kemampuan bagi perusahaan itu untuk memasuki arena bisnis yang lebih kompleks.
b. Koheren coherence
Di dalam balanced scorecard ada istilah hubungan sebab akibat causal relationship. Setiap perspektif keuangan, costumer, proses
bisnis dan pembelajaran-pertumbuhan mempunyai tujuan atau sasaran strategis strategic objective
c. Seimbang balance
Keseimbangan sasaran strategis yang dihasilkan dalam empat perspektif meliputi sasaran jangka pendek dan sasaran jangka
panjang yang berfokus pada faktor internal dan eksternal. d.
Terukur measured Dasar pemikiran bahwa setiap perspektif dapat diukur adalah adanya
keyakinan bahwa „if we can measure it, we can manage it, if we can
manage it, we can achieve it‟ artinya perusahaan dapat mengukur sesuatu, perusahaan dapat mengelolanya dan jika perusahaan dapat
mengelola sesuatu, perusahaan dapat mencapai tujuan yang diharapkan.
3. Perspektif dalam Balanced Scorecard