34
Wawancara yang digunakan adalah wawancara semi terstruktur, maka akan dikembangkan pertanyaan situasional yang berkaitan dengan indikator
wawancara pada tabel 3.2 dan tabel 3.3.
G. Uji Validitas dan Reliabilitas Penelitian
Suatu alat penelitian harus memiliki kualitas yang baik dengan memenuhi dua hal, yaitu ketepatannya atau validitasnya dan ketepatan atan keajengan atau
reliabilitas. 1.
Validitas Validitas berkenaan dengan ketepatan alat penilai terhadap konsep yang
dinilai sehingga menilai apa yang seharusnya dinilai Nana Sudjana, 2012: 12. Terdapat tiga macam validitas ,yakni validitas isi, validitas konstruk
dan validitas kriteria. Validitas yang digunakan pada penelitian ini adalah validitas isi. Validitas isi berkenaan dengan kesanggupan alat penilai dalam
mengukur isi yang seharusnya Nana Sudjana, 2012: 13 yang dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa. Pengujian validitas kedua variabel
dicari dengan menggunakan rumus korelasi product moment dari Karl Pearson dengan taraf signifikansi 5 , dengan rumus sebagai berikut.
� = ∑
− ∑ ∑
√{ ∑ − ∑
}{ ∑ − ∑ }
Keterangan: : Jumlah subyek
∑ : Jumlah skor Mean
∑ : Jumlah skor Total
∑ : Jumlah perkalian antara skor item dengan skor total
� : Koefisien korelasi antara X dan Y
Setelah diperoleh koefisien korelasi antara X dan Y, maka dilakukan penafsiran. Penafsiran korelasi dilakukan dengan menunjukan nilai korelasi
tersebut berdasarkan tabel berikut ini. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
Tabel 3.4. Kriteria Interpretasi Tingkat Validitas
Koefisien Korelasi Interpretasi
Antara 0,80 sampai dengan 1,00 Sangat tinggi
Antara 0,60 sampai dengan 0,80 Tinggi
Antara 0,40 sampai dengan 0,60 Cukup
Antara 0,20 sampai dengan 0,40 Rendah
Antara 0,00 sampai dengan 0,20 Sangat Rendah
Sumber: Suharsimi Arikunto, 1989 2.
Reliabilitas instrumen Reliabilitas alat penilaian adalah ketetapan atau keajengan alat tersebut
dalam menilai apa yang dinilai, artinya, kapanpun alat penilaian tersebut digunakan akan memberikan hasil yang relatif sama Nana Sudjana, 2012:
16. Reliabilitas sering diartikan juga sebagai taraf. Untuk mengetahui reliabilitas pada soal tes digunakan rumus Alpha.
� = [ − ][ − ∑�
�
�
] Keterangan.
� : Reliabilitas : banyaknya soal
∑� : jumlah varian skor tiap-tiap soal �
�
: varians soal Tabel 3.5. Kriteria Interpretasi Tingkat Reliabilitas
Reliabilitas Interpretasi
Antara 0,80 sampai dengan 1,00 Sangat tinggi
Antara 0,60 sampai dengan 0,80 Tinggi
Antara 0,40 sampai dengan 0,60 Cukup
Antara 0,20 sampai dengan 0,40 Rendah
Antara 0,00 sampai dengan 0,20 Sangat Rendah
Sumber: Suharsimi Arikunto, 1989 3.
Hasil pengujian tes diagnostik
Soal yang telah dirancang oleh peneliti berjumlah 8 soal, sesuai dengan kisi-kisi soal yang dibuat. Persiapan penelitian dilakukan dengan
mempersiapkan tes diagnostik untuk dilakukan uji coba. Uji coba soal tes diagnostik dilakukan pada kelas VIII C dengan jumlah siswa 33 siswa.
Setelah dilakukan uji coba didapatkan data sebagai berikut. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Tabel 3.6. Hasil Tes Uji Coba
No Nama Siswa
Nomor Soal Jumlah
Skor Nilai
Ujian 1
2 3
4 5
6 7
8 Skor Yang Dicapai Siswa
1 S1
10 8
8 10
36 42.86
2 S2
10 10
10 12
12 8
10 12
84 100.00
3 S3
10 10
10 12
12 8
2 12
76 90.48
4 S4
10 10
10 12
12 8
10 12
84 100.00
5 S5
10 8
8 10
12 48
57.14 6
S6 10
10 10
12 12
8 10
12 84
100.00 7
S7 10
10 10
12 12
8 10
12 84
100.00 8
S8 10
10 10
10 12
8 12
72 85.71
9 S9
10 10
10 6
12 8
10 12
78 92.86
10 S10
10 10
12 2
10 44
52.38 11
S11 2
10 10
12 12
6 10
12 74
88.10 12
S12 10
10 10
12 2
8 10
12 74
88.10 13
S13 10
10 6
12 10
48 57.14
14 S14
10 10
10 12
8 50
59.52 15
S15 10
10 10
12 12
8 10
12 84
100.00 16
S16 10
10 8
4 32
38.10 17
S17 10
10 10
12 12
8 10
12 84
100.00 18
S18 10
10 10
10 12
8 4
12 76
90.48 19
S19 10
10 12
10 42
50.00 20
S20 10
10 10
12 12
6 10
12 82
97.62 21
S21 10
10 8
10 38
45.24 22
S22 10
10 10
12 6
6 6
12 72
85.71 23
S23 10
10 10
8 12
8 10
12 80
95.24 24
S24 10
10 10
12 12
8 6
12 80
95.24 25
S25 10
10 10
12 12
8 10
12 84
100.00 26
S26 10
10 10
8 12
8 10
12 80
95.24 27
S27 10
10 10
12 8
10 12
72 85.71
28 S28
10 10
10 2
12 8
10 12
74 88.10
29 S29
10 10
6 12
12 8
2 60
71.43 30
S30 10
10 10
12 12
8 10
12 84
100.00 31
S31 10
10 10
12 12
8 2
12 76
90.48 32
S32 10
10 2
10 12
8 10
12 74
88.10 33
S33 10
10 10
12 12
8 10
12 84
100.00 JUMLAH PESERTA
TES 33
ORANG
Skor total 84 Uji coba soal tes dilakukan pada soal-soal yang telah disusun oleh
penulis. Soal yang diberikan berupa soal cerita sebanyak 8 soal dengan setiap soalnya terdiri dari soal a dan soal b serta dikerjakan dalam waktu
80 menit. Siswa yang mengikuti uji coba soal tes berjumlah 33 siswa. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Analisis yang digunakan untuk mengetahui validitas tiap butir soal adalah menggunakan rumus korelasi product moment. Proses perhitungan
dilampirkan pada lampiran A.3 dan A.4. Tabel 3.7. Validitas Item Soal
No. Soal
Koefisien Korelasi Product Moment
Keterangan 1
0,32 Soal Valid
2 0,69
Soal Valid 3
0,70 Soal Valid
4 0,23
Soal Tidak Valid 5
0,78 Soal Valid
6 0,46
Soal Valid 7
0,12 Soal Tidak Valid
8 0,89
Soal Valid
Pada tabel validitas item soal di atas, dapat dilihat bahwa dari 8 soal yang diuji cobakan ternyata terdapat 6 soal valid dan 2 soal tidak valid. Data di dapat
setelah dilakukan skoring terhadap hasil pekerjaan siswa sebanyak dua kali, tujuannya agar pengoreksi konsisten dalam pemberian skor di setiap soal.
Reliabilitas soal ditentukan dengan rumus Alpha dan setelah dilakukan perhitungan didapatkan reliabilitas soal
� sebesar 0,69. Dari besarnya reliabilitas ini dapat disimpulkan bahwa reliabilitas soal tes tinggi. Penulis juga
dengan analisis soal uji coba dari segi tingkat kesukaran Semua soal uji coba dikategorikan soal yang mudah.
Setelah dilakukan analisis pada soal uji coba, maka penulis menggunakan semua soal yang valid soal nomor 4 dan 7 tidak digunakan. Pada kisi-kisi yang
memuat indikator soal nomor 4 dan 7 telah diwakilkan oleh nomor soal yang lain. Tingkat kesulitan soal secara keseluruhan rendah atau soal mudah, hal ini
juga menjadi pertimbangan penulis karena soal tes diagnostik digunakan untuk mengukur tingkat pemahaman siswa pada materi yang diujikan.
Peneliti menggunakan 6 soal yang valid sebagai instrument penelitian. Keenam soal yang digunakan peneliti tidak mengubah kisi-kisi soal pada tabel
3.1. Indikator soal juga tidak berubah karena keenam soal yang digunakan sesuai dengan indikator yang telah dibuat pada tabel 3.1
38
H. Teknik Analisis Data