Analisis Data PELAKSANAAN PENELITIAN, TABULASI DATA, ANALISIS DATA

50 5 S6 : ya luas permukaan, karna kalo bungkus kado kan luarnya aja 6 P : emang kalo volume gimana? 7 S6 : volume itu isinya 8 P : berarti ini 1120 hasilnya? Maksudnya apa? 9 S6 : luas permukaan, luas kertanya yang buat bungkus kadonya. menuliskan jawaban beserta konteks masalah pada soal permukaan balok dan menemukan jawaban akhir yang benar. Kemudian menuliskan konteks soal setelah ditanya oleh peneliti

C. Analisis Data

1. Analisis hasil tes Analisis hasil tes dilakukan pada soal diagnostik yang telah diuji coba sebelumnya, tes dilakukan untuk mengetahui kesalahan yang sering terjadi pada saat siswa mengerjakan soal cerita bangun ruang sisi datar pada pokok bahasan kubus dan balok. Berikut ini adalah tabel kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa pada soal serta tabel rekapitulasi untuk mengetahui banyaknya siswa yang mengalami kesalahan pada tiap jenis kesalahanya dan tahapan yang menyebabkan siswa melakukan kesalahan. Berikut merupakan tabel penggolongan jenis kesalahan dan tahapan siswa melakukan kesalahan yang dianalisis dari tabel 4.3. Tabel 4.7. Penggolongan Jenis Kesalahan dan Tahapan Kesalahan No. Soal Contoh Kesalahan Identitas Siswa Jenis Kesalahan Tahapan Kesalahan 1 S13 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi kesalahan dalam transformasi S16 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi kurang tepat mengutip rumus kesalahan dalam transformasi 2 S1 Kesalahan teknis salah hitung kesalahan dalam keterampilan memproses 51 No. Soal Contoh Kesalahan Identitas Siswa Jenis Kesalahan Tahapan Kesalahan S2 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi salah mengutip rumus kesalahan dalam transformasi S5, S16, S31 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi kesalahan dalam transformasi S13 Kesalahan teknis salah memindahkan data kesalahan dalam keterampilan memproses S30 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi kesalahan dalam transformasi 3 S1 Kesalahan teknis salah hitung kesalahan dalam keterampilan memproses S2 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi salah mengutip rumus kesalahan dalam transformasi S5, S16, S31 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi kesalahan dalam transformasi S19, S23 Kesalahan teknis salah hitung kesalahan dalam keterampilan memproses 52 No. Soal Contoh Kesalahan Identitas Siswa Jenis Kesalahan Tahapan Kesalahan S30 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi kesalahan dalam transformasi 4 S9 Kesalahan teknis salah hitung kesalahan dalam keterampilan memproses S11 Kesalahan teknis salah hitung kesalahan dalam keterampilan memproses S16 Kesalahan data mengabaikan beberapa data kesalahan dalam keterampilan memproses S19 Kesalahan data mengabaikan beberapa data, menambahkan data asing kesalahan dalam keterampilan memproses S23 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi kesalahan dalam transformasi 5 Tidak ada jawaban S10 53 No. Soal Contoh Kesalahan Identitas Siswa Jenis Kesalahan Tahapan Kesalahan S13 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi kesalahan dalam transformasi S30 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi kesalahan dalam transformasi 6 Tidak ada jawaban S10 S2 Kesalahan teknis salah hitung kesalahan dalam keterampilan memproses S4, S5, S14, S16, S30 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi kesalahan dalam transformasi S13 Kesalahan teknis salah hitung kesalahan dalam keterampilan memproses S19 Kesalahan teknis salah hitung kesalahan dalam keterampilan memproses 54 No. Soal Contoh Kesalahan Identitas Siswa Jenis Kesalahan Tahapan Kesalahan S23 Kesalahan menggunakan teorema atau definisi kesalahan dalam transformasi Setelah mengelompokan jenis kesalahan dan tahapan kesalahan siswa, peneliti merangkum keseluruhan kesalahan yang dilakukan siswa pada tiap nomor soal yang dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 4.8. Rangkuman Kualitas Jawaban Siswa Identitas Siswa Nomor Soal 1 2 3 4 5 6 S1 Benar Kesalahan teknis salah hitung Kesalahan teknis salah hitung Benar Benar Benar S2 Benar Kesalahan menggunak an teorema atau definisi salah mengutip rumus Kesalahan menggunak an teorema atau definisi salah mengutip rumus Benar Benar Kesalahan teknis salah hitung S3 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S4 Benar Benar Benar Benar Benar Kesalahan menggunak an teorema atau definisi S5 Benar Kesalahan menggunak an teorema atau definisi Kesalahan menggunak an teorema atau definisi Benar Benar Kesalahan menggunak an teorema atau definisi S6 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S7 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S8 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S9 Benar Kesalahan teknis salah hitung Benar Kesalahan teknis salah hitung Benar Benar S10 Benar Benar Benar Benar Tidak ada jawaban Tidak ada jawaban S11 Benar Benar Kesalahan teknis salah hitung Kesalahan teknis salah hitung Benar Benar S12 Benar Benar Benar Benar Benar Benar 55 Identitas Siswa Nomor Soal 1 2 3 4 5 6 S13 Kesalahan mengguna kan teorema atau definisi Kesalahan teknis salah memindahk an data Benar Benar Kesalahan menggunak an teorema atau definisi Kesalahan teknis salah hitung S14 Benar Benar Benar Benar Benar Kesalahan menggunak an teorema atau definisi S15 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S16 Kesalahan mengguna kan teorema atau definisi kurang tepat mengutip rumus Kesalahan menggunak an teorema atau definisi Kesalahan menggunak an teorema atau definisi Kesalahan data mengabaika n beberapa data Benar Kesalahan menggunak an teorema atau definisi S18 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S19 Benar Benar Kesalahan teknis salah hitung Kesalahan data mengabaika n beberapa data, menambahk an data asing Benar p Kesalahan teknis salah hitung S20 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S21 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S22 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S23 Benar Benar Kesalahan teknis salah hitung Kesalahan menggunaka n teorema atau definisi Benar Kesalahan menggunak an teorema atau definisi S24 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S25 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S26 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S27 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S28 Benar Benar Benar Benar Benar Benar S29 Benar Benar Benar Benar Benar Kesalahan teknis salah hitung S30 Benar Kesalahan menggunak an teorema atau definisi Kesalahan menggunak an teorema atau definisi Benar Kesalahan menggunak an teorema atau definisi Kesalahan menggunak an teorema atau definisi S31 Benar Kesalahan menggunak an teorema atau definisi Kesalahan menggunak an teorema atau definisi Benar Benar Benar 56 Berikut merupakan tabel rekapitulasi dan persentase kesalahan yang dilakukan siswa. Tabel 4.9. Rekapitulasi dan Persentase Kesalahan yang dilakukan Siswa No. Soal Kesalahan Data Kesalahan Teorema atau Definisi Kesalahan Teknis Tidak Menjawab Jumlah Siswa Siswa Jumlah Siswa Siswa Jumlah Siswa Siswa Jumlah Siswa Siswa 1. - - 2 6.45 - - - - 2. - - 5 16.13 3 9.68 - - 3. - - 5 16.13 4 12.90 - - 4. 2 6.45 1 3.23 2 6.45 - - 5. - - 2 6.45 - - 1 3.23 6. - - 6 19.35 4 12.90 1 3.23 TOTAL 2 5.26 21 55.26 13 34.21 2 5.26 Berikut ini merupakan tabel rekapitulasi kesalahan siswa pada tiap soal tes diagnostik. Tabel 4.10. Rekapitulasi Kesalahan yang Dilakukan Per Kesalahan No. Jenis Kesalahan Identitas Siswa No. Soal 1. Kesalahan Data S16, S19 4 2. Kesalahan Teorema atau Defiisi S13, S16 S2, S5, S16, S30, S31 S2, S5, S16, S30, S31 S23 S13, S30 S44, S5, S14, S16, S23, S30 1 2 3 4 5 6 3. Kesalahan Teknis S1, S9, S13 S1, S11, S19, S23 S9, S11 S2, S13, S19, S29 2 3 4 6 Selain menganalisis kesalahan yang siswa lakukan, dari hasil tes juga akan dianalisis perilaku pemecahan masalah. Berikut ini adalah tabel yang perilaku pemecahan masalah yang dilakukan siswa pada soal serta tabel rekapitulasi untuk megetahui banyaknya siswa pada tiap kategori perilaku pemecahan masalah. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 57 Tabel 4.11. Perilaku Pemecahan Masalah yang Dilakukan Siswa Siswa S No. Soal Ditanya Diketahui Konteks masalah Jawaban Akhir Penjelasan Alasan Kategori perilaku pemecahan masalah 1 1 - - - √ - - DTA-proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 2 1 - - - √ - - DTA-not proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 3 1 - - - √ - - DTA-proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 4 1 - - √ √ - - DTA-limited context 2 - - √ √ - - 3 - - √ √ - - 4 - - √ √ - - 5 - - √ √ - - 6 - - √ √ - - 5 1 - - - √ - - DTA-not proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 6 1 √ √ √ √ - - DTA-limited context 2 √ √ √ √ - - 3 √ √ √ √ - - 4 √ √ √ √ - - 5 √ √ √ √ - - 6 √ √ √ √ - - 7 1 - - - √ - - DTA-proficient 58 Siswa S No. Soal Ditanya Diketahui Konteks masalah Jawaban Akhir Penjelasan Alasan Kategori perilaku pemecahan masalah 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 8 1 √ √ √ √ √ - MBA-full context 2 √ √ √ √ √ - 3 √ √ √ √ √ - 4 √ √ √ √ √ - 5 √ √ √ √ √ - 6 √ √ √ √ √ - 9 1 - - - √ - - DTA-proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 10 1 - - - √ - - DTA-proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - - - - 6 - - - - - - 11 1 - - - √ - - DTA-proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 12 1 √ √ - √ - - DTA-proficient 2 √ √ - √ - - 3 √ √ - √ - - 4 √ √ - √ - - 5 √ √ - √ - - 6 √ √ - √ - - 13 1 - - - √ - - DTA-not proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 59 Siswa S No. Soal Ditanya Diketahui Konteks masalah Jawaban Akhir Penjelasan Alasan Kategori perilaku pemecahan masalah 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 14 1 - - - √ - - DTA-not proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 15 1 - - √ √ √ - MBA-full context 2 - - √ √ √ - 3 - - √ √ √ - 4 - - √ √ √ - 5 - - √ √ √ - 6 - - √ √ √ - 16 1 - - - √ - - DTA-not proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 17 1 - - - √ - - DTA-not proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 18 1 - - - √ - - DTA-limited context 2 - - √ √ - - 3 - - √ √ - - 4 - - √ √ - - 5 - - - √ - - 6 - - √ √ - - 19 1 - - - √ - - DTA-not proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - - - - 6 - - - √ - - 20 1 - - - √ - - DTA-proficient 60 Siswa S No. Soal Ditanya Diketahui Konteks masalah Jawaban Akhir Penjelasan Alasan Kategori perilaku pemecahan masalah 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 21 1 - - - √ - - DTA-proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 22 1 √ √ √ √ - - DTA-limited context 2 √ √ √ √ - - 3 √ √ √ √ - - 4 √ √ √ √ - - 5 √ √ √ √ - - 6 √ √ √ √ - - 23 1 - - - √ - - DTA-not proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 24 1 - - - √ - - DTA-proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 25 1 - - - √ - - DTA-proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 26 1 - - - √ - - DTA-proficient 2 - - √ √ √ - 3 - - √ √ √ - 4 - - - √ - - 61 Siswa S No. Soal Ditanya Diketahui Konteks masalah Jawaban Akhir Penjelasan Alasan Kategori perilaku pemecahan masalah 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 27 1 √ √ √ √ - - DTA-limited context 2 √ √ √ √ - - 3 √ √ √ √ - - 4 √ √ √ √ - - 5 √ √ √ √ - - 6 √ √ √ √ - - 28 1 - - - √ - - DTA-proficient 2 - - √ √ - - 3 - - √ √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - 29 1 √ √ √ √ - - DTA-limited context 2 √ √ √ √ - - 3 √ √ √ √ - - 4 √ √ √ √ - - 5 √ √ √ √ - - 6 √ √ √ √ - - 30 1 √ √ - √ - - DTA-not proficient 2 √ √ - √ - - 3 √ √ √ √ - - 4 √ √ - √ - - 5 √ √ - √ - - 6 √ √ - √ - - 31 1 - - - √ - - DTA-not proficient 2 - - - √ - - 3 - - - √ - - 4 - - - √ - - 5 - - - √ - - 6 - - - √ - - Setelah mengetahui perilaku pemecahan masalah yang dilakukan tiap siswa maka dapat dilakukan rekapitulasi dan perhitungan persentasi pada tiap kategori perilaku pemecahan masalah. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 62 Tabel 4.12. Rekapitulasi dan Persentase Perilaku Pemecahan Masalah yang dilakukan Siswa Kategori Pape Jumlah Siswa Persentase DTA-proficient 13 41.94 DTA-not proficient 10 32.26 DTA-limited context 6 19.35 MBA-full context 2 6.45 MBA-justification - - 2. Analisis hasil wawancara Siswa yang diwawancarai adalah siswa orang yang tidak memenuhi kriteria ketuntasan miniman KKM dan memiliki kesalahan yang bervariasi. Wawancara untuk mengungkap penyebab kesalahan siswa ini dilakukan pada 6 orang siswa yang berdasarkan kesalahannya dapat mewakili siswa lain yang belum mencapai KKM. Selain 6 orang siswa yang belum memenuhi KKM ini, peneliti juga memilih 3 orang dengan hasil pekerjaan bervariasi untuk mengkonfirmasi perilaku pemecahan masalah yang dilakukannya pada proses menyelesaikan soal cerita. Berikut ini adalah analisis hasi wawancara terhadap 6 orang siswa yang nilainya dibawah KKM. Tabel 4.13. Hasil Analisis Wawancara Terhadap Kesalahan Siswa No. soal Identitas siswa Hasil Tes Analisis Hasil Wawancara 1 S16 Dari perkerjaan siswa diatas dapat dilihat siswa melakukan kesalahan pada saat mengubah rumus volume balok untuk menghitung lebar balok. Dari hasil wawancara diketahui siswa melakukan kesalahan pada pemilihan rumus, siswa bingung dengan rumus yang ada dan tidak mengingat seluruh rumus dengan baik. 2 S2 Dari hasil wawancara siswa mengaku tidak berkonsentrasi saat mengerjakan soal. Saat di minta mengerjakan soal 63 No. soal Identitas siswa Hasil Tes Analisis Hasil Wawancara Dari hasil pekerjaan siswa dapat dilihat siswa salah dalam mengutip rumus luas permukaan kubus. jenis yang sama mengenai luas permukaan kubus siswa tidak mengalami kesulitan dalam memahami hingga menemukan hasilnya. S5 Dari hasil pekerjaan siswa dapat dilihat siswa salah memilih metode penyelesaian, seharusnya siswa menyelesaikan dengan luas permukaan kubus, tetapi siswa menyelesaikannya dengan luas persegi. Dari hasil wawancara, siswa melakukan kesalahan pada pemilihan metode penyelesaian karena belum mengerti konsep luas permukaan kubus sehingga tertukar dengan luas persegi 3 S16 Dari hasil pekerjaan siswa dapat dilihat siswa salah memilih metode penyelesaian, seharusnya siswa menyelesaikan dengan luas permukaan kubus, tetapi siswa menyelesaikannya dengan luas persegi. Dari hasil wawancara diketahui siswa melakukan kesalahan karena siswa ragu-ragu dengan metode penyelesaian yang akan digunakannya dan siswa juga belum paham mengenai konsep luas permukaan sehingga saat disoal ditanyakan luas tripleks, siswa langsung menhitung luas persegi. 3 S23 Dari hasil pekerjaan siswa dapat dilihat siswa melakukan kesalahan hitung pada operasi perkalian. Dari hasil wawancara diketahui siswa melakukan kesalahan hitung pada operasi perkalian karena siswa kurang teliti pada perhitungan 4 S19 Dari hasil pekerjaan siswa dapat dilihat siswa melakukan kesalahan hitung pada operasi perkalian. Setelah diwawancarai diketahui bahwa siswa melakukan kesalahan hitung karena siswa kurang teliti pada perhitungan dan terburu-buru pada saat menghitung 64 No. soal Identitas siswa Hasil Tes Analisis Hasil Wawancara 4 S16 Dari hasil pekerjaan siswa dapat dilihat siswa melakukan kesalahan saat memasukan data yang digunakan untuk perhitungan. Data yang di gunakan siswa tidak lengkap. Setelah diwawancarai, diketahui bahwa siswa sudah paham jika soal diselesaikan dengan luas permukaan balok, tetapi siswa belum paham konsep luas permukaan dan rumusnya. Sehingga siswa kurang lengkap memasukan data pada perhitungan. 4 S23 Dari hasil pekerjaan siswa dapat dilihat siswa melakukan kesalahan pada menuliskan rumus luas permukaan balok. Setelah diwawancarai diketahui siswa melakukan kesalahan pada menuliskan rumus permukaan balok karena siswa belum paham konsep luas permukaan balok sehingga hanya menghapal rumus. 5 S16 Pada jawaban siswa ini, memang siswa dapat menjawab soal dengan benar, akan tetapi peneliti menanyakan kejelasan jawaban siswa Dari hasil wawancara, ternyata siswa tidak tahu rumus volume yang dilakukan, siswa juga tidak mengerti perhitungan soal hingga didapatkan rusuk kubus. Diduga siswa mencontek jawaban temannya. 6 S30 Dari hasil pekerjaan siswa dapat dilihat siswa melakukan kesalahan memilih metode penyelesaian. Setelah diwawancarai diketahui siswa melakukan kesalahan memilih metode penyelesaian karena siswa tidak membaca soal dengan teliti sehingga salah memilih metode penyelesaian 6 S2 Setelah diwawancarai diketahui siswa melakukan kesalahan pada operasi perkalian karena tidak teliti melakukan perhitungan 65 No. soal Identitas siswa Hasil Tes Analisis Hasil Wawancara Dari hasil pekerjaan siswa dapat dilihat siswa melakukan kesalahan hitung. Siswa salah pada operasi perkalian 6 S16 Dari jawaban siswa diatas dapat dilihat dapat disimpulkan dua hal yaitu siswa langsung mengalikan nilai dari yang diketahui atau siswa salah memahami soal yang seharusnya dihitung luas permukaannya Setelah siswa diwawancarai ternyata memang siswa terburu- buru mengerjakan soal tersebut sehingga tidak memahami maksud soal dengan baik. Selain 6 orang diatas, peneliti juga mewawancarai 3 orang untuk mengkonfirmasi perilaku pemecahan masalah yang dilakukannya. Tabel 4.14. Hasil Analisis Wawancara terhadap Perilaku Pemecahan Masalah Siswa Identitas siswa Hasil pekerjaan siswa hasil pekerjaan diambil salah satu soal Hasil analisis perilaku pemecahan masalah dari wawancara S21 Dari jawaban siswa diatas, dapat dilihat siswa langsung melakukan perhitungan tanpa mengalami kesulitan dan jawaban akhirnya benar Setelah diwawancarai dan mengerjakan soal yang hampir sama dengan pekerjaan sebelumnya, ternyata siswa memang tidak mengalami kesulitan dalam proses pengerjaannya, seperti memahami masalah, memilih metode penyelesaian hingga pada perhitungan. Pada jawaban akhir siswa mampu menjelaskan maknanya atau jawaban akhir dapat siswa nyatakan dalam konteks soal tetapi tidak ditulis pada hasil pekerjaan. S26 Dari jawaban siswa diatas, dapat dilihat siswa langsung melakukan perhitungan kemudian jawaban akhir dinyatakan sesuai konteks masalah pada soal. Setelah dilakukan wawancara dan mengerjakan soal, siswa tetap langsung melakukan perhitungan dan pada jawaban akhir tidak dinyatakan sesuai dengan konteks masalah. Siswa juga tidak mengalami kesulitan dalam memahami masalah, memilih metode penyelesaian dan pada perhitungan. Hanya saja 66 Identitas siswa Hasil pekerjaan siswa hasil pekerjaan diambil salah satu soal Hasil analisis perilaku pemecahan masalah dari wawancara Sedangkan pada nomor berbeda hasil pekerjaan siswa sebagai berikut. Dapat dilihat pada pekerjaan siswa ini, jawaban akhir tidak dinyatakan sesuai dengan konteks soal. siswa tidak menyatakan jawaban akhir pada konteks masalah. S6 dapat dilihat pada jawaban siswa diatas, siswa menuliskan informasi yang diketahui dari soal dan yang ditanyakan pada soal Setalah dilakukan wawancara dan mengerjakan soal, siswa langsung melakukan perhitungan dan pada jawaban akhir tidak dinyatakan sesuai dengan konteks masalah. Akan tetapi setelah peneliti menanyakan maksud dari jawaban akhir yan didapat siswa, siswa menuliskan jawabannya kembali beserta konteks masalah.

D. Pembahasan Hasil Penelitian