merupakan proses perubahan perilaku melalui latihan dan pengalaman diri, dan motivasi akan memberikan hasil yang lebih baik terhadap perbuatan yang
dilakukan seseorang. Sehingga adanya faktor yang mempengaruhi prestasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan yakni diantaranya disiplin siswa dan
motivasi belajar akan memberikan pengaruh yang berbeda terhadap prestasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan.
Gambar 2.1. Hubungan antar Variabel Keterangan:
X
1
: Disiplin Siswa X
2
: Motivasi Belajar Y
: Prestasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Siswa : Hubungan masing-masing variabel bebas X dengan variabel
terikat Y : Hubungan antar dua variabel bebas X
1
dan X
2
secara bersama- sama dengan variabel terikat Y
D. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan deskripsi teori dan kerangka berpikir yang telah diuraikan di atas, maka hipotesis yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah:
1. Terdapat hubungan antara disiplin siswa dengan prestasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan siswa MTs se-Kecamatan Lohbener
Indramayu tahun ajaran 20142015. X
1
X
2
Y
2. Terdapat hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan siswa MTs se-Kecamatan Lohbener
Indramayu tahun ajaran 20142015. 3. Terdapat hubungan antara disiplin siswa dan motivasi belajar secara
bersama-sama dengan prestasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan siswa MTs se-Kecamatan Lohbener Indramayu tahun ajaran 20142015.
44
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian dan Jenis Penelitian
Desain penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, karena gejala-gejala hasil pengamatan dikonversikan ke dalam angka-angka yang
dianalisis menggunakan statistik. Hal tersebut berdasar dari anggapan bahwa semua gejala yang diamati dapat di ukur dan di ubah dalam bentuk angka
yang memungkinkan digunakan teknik analisis statistik. Penelitian ini termasuk penelitian ex-post facto dan penelitian
korelasi. Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto karena penelitian ini mengungkapkan data atau kejadian yang ada maupun telah ada untuk
mengetahui faktor-faktor yang dapat menimbulkan kejadian tersebut tanpa adanya manipulasi variabel yang diteliti. Menurut Kerlinger sebagaimana
dikutip Emzir 2009: 119 penelitian kausal komparatif causal comparative research yang disebut juga sebagai penelitian ex-post facto merupakan
penyelidikan empiris yang sistematis di mana ilmuwan tidak mengendalikan variabel bebas secara langsung karena eksistensinya dalam variabel tersebut
telah terjadi, atau karena variabel tersebut pada dasarnya tidak dapat dimanipulasi. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi karena dalam
penelitian ini bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan antara Disiplin Siswa dan Motivasi Belajar secara bersama-sama dengan Prestasi
Belajar Pendidikan Kewarganegaraan siswa kelas VII dan VIII MTs se- Kecamatan Lohbener Indramayu.