m_altezauny.ac.id efek hari dalam minggu
day of the week effect
dan efek bulan dalam tahun
month of the year effect. d
Long term effect
. Anomali ini menunjukkan adanya penurunan dan peningkatan return jangka panjang untuk suatu peristiwa.
Peristiwa Return jangka panjang
setelah peristiwa IPO Ibbotson, 1975; Loughran dan Ritter, 1995
Seasoned Equity Offering
SEO Loughran dan Ritter, 1995.
Merger perusahaan Asquith, 1983; Agrawal et al., 1992
Inisiasi dividen Michaely et al., 1995 Penghapusan dividen Michaely et al., 1995
Pengumuman laba Ball and Brown, 1968; Bernard and Thomas, 1990
Pendaftaran baru di bursa efek Dharan and Ikenberry, 1995.
Pembelian kembali saham di pasar terbuka Ikenberry et al., 1995; Mitchell dan Stanford, 1997.
Pembelian kembali saham
tender offer
Lakonishok dan Vermaelen, 1990; Mitchell dan Stanford, 1997.
Kontes proksi Ikenberry dan Lakonishok, 1993. Pemecahan saham Dharan dan Ikenberry, 1995;
Ikenberry et al., 1996.
Spinoffs
Miles dan Rosenfeld, 1983; Cusatis et al., 1993
Negatif Negatif
Negatif Positif
Negatif Positif
Negatif Positif
Positif Negatif atau Nol
Positif Positif atau Nol
9.3. Efisiensi Pasar Secara Operasional
Internal Efficiency
Definisi efisiensi pasar di sini menunjukkan kemampuan pasar modal menyediakan likuiditas, eksekusi transaksi dengan cepat dan biaya perdagangan
yang rendah Freund Pagano, 2000. Efisiensi secara operasional umumnya diukur dengan
bid-ask spread.
9.4. Efisiensi Pasar Secara Keputusan
Bentuk efisiensi pasar ini selain mempertimbangkan ketersediaan informasi juga memperhatikan kecanggihan pelaku pasar, artinya di sini mereka dapat
membedakan apakah suatu informasi memiliki nilai ekonomis atau tidak. Pelaku pasar yang canggih akan menganalisis lebih dalam informasi yang diterima
m_altezauny.ac.id supaya dapat mengambil keputusan yang tepat sehingga tidak dibodohi oleh
pasar. Pengujian efisiensi pasar secara keputusan akan mempertimbangkan empat faktor yaitu
abnormal return
, kecepatan reaksi, nilai ekonomis dan ketepatan reaksi. Sedangkan pengujian efisiensi pasar secara informasi hanya akan
melibatkan dua hal yaitu
abnormal return dan
kecepatan reaksi. Pengambilan keputusan yang tepat dapat dilakukan investor dengan
mengetahui nilai ekonomis suatu peristiwa. Nilai ekonomis yaitu nilai yang dapat memengaruhi perubahan nilai perusahaan sehubungan dengan adanya suatu
peristiwa. Nilai perusahaan dihitung dari aliran kas masuk bersih masa depan yang didiskonto ke nilai sekarang, sehingga peristiwa dikatakan memiliki nilai
ekonomis bila dapat mengakibatkan perubahan aliran kas perusahaan. Keputusan yang tepat dapat diambil bila keputusan sesuai dengan pengaruh peristiwa
terhadap nilai perusahaan. Pasar seharusnya bereaksi positif terhadap peristiwa yang mengakibatkan naiknya nilai perusahaan atau bereaksi negatif terhadap
peristiwa yang menyebabkan turunnya nilai perusahaan. Sedangkan untuk peristiwa yang tidak bernilai ekonomis maka seharusnya pasar tidak memberikan
reaksi apa pun.
Tabel 1. Ketepatan untuk Pasar Bereaksi dan Tidak Bereaksi No. Nilai Ekonomis
Suatu Peristiwa Besarnya
Nilai Ekonomis
Efek terhadap
Nilai Persh. Reaksi
Pasar Ketepatan
Reaksi A. Terjadi
abnormal return
pasar bereaksi 1.
Bernilai ekonomis
Positif Naik
Positif Negatif
Tepat Salah
2. Bernilai
ekonomis Negatif
Turun Negatif
Positif Tepat
Salah 3.
Tidak bernilai ekonomis
Nol Tetap
Apapun Salah
B. Tidak terjadi
abnormal return
pasar tidak bereaksi 4.
Bernilai ekonomis
Positif Negatif
Naik turun Tidak
bereaksi Salah
5. Tidak bernilai
ekonomis Nol
Tetap Tidak
bereaksi Tepat
m_altezauny.ac.id
9.5. Implikasi Konsep Pasar Efisien