m_altezauny.ac.id
BAB II PASAR MODAL INDONESIA
2.1. Konsep Dasar Pasar Modal
Pasar modal merupakan salah satu tempat bagi perusahaan untuk memperoleh dana. Menurut Tandelilin 2001:13 pasar modal adalah pertemuan
antara pihak yang mempunyai kelebihan dana dengan pihak yang kekurangan dana dengan cara memperjualbelikan sekuritas, yang umumnya mempunyai umur
lebih dari satu tahun, sedangkan secara fisik atau tempat di mana terjadi jual beli sekuritas disebut bursa efek. Definisi Husnan 2005:3 menyatakan bahwa pasar
modal dapat didefinisikan sebagai pasar untuk berbagai instrumen keuangan atau sekuritas jangka panjang yang dapat diperjualbelikan dalam bentuk hutang
maupun modal sendiri dan diterbitkan oleh pemerintah,
public authorities
, maupun perusahaan swasta. Sementara itu Ahmad 1996:18 menyebutkan tiga
pengertian tentang pasar modal sebagai berikut: 1
Definisi yang luas Pasar modal adalah kebutuhan sistem keuangan yang terorganisasi, termasuk
bank-bank komersial dan semua perantara di bidang keuangan, serta surat- surat berharga, jangka panjang dan jangka pendek, primer dan yang tidak
langsung. 2
Definisi dalam arti menengah Pasar modal adalah semua pasar yang terorganisasi dan lembaga-lembaga
yang memperdagangkan warkat-warkat kredit biasanya yang berjangka waktu lebih dari satu tahun termasuk saham-saham, obligasi-obligasi,
pinjaman berjangka hipotek dan tabungan serta deposito berjangka. 3
Definisi dalam arti sempit Pasar modal adalah tempat pasar terorganisasi yang memperdagangkan
saham-saham dan obligasi-obligasi dengan memakai jasa dari makelar, komisioner dan para
underwriter
. Menurut Husnan 2005:4, pasar modal memiliki dua fungsi, yaitu:
1 Fungsi Ekonomi
m_altezauny.ac.id Pasar modal sebagai fungsi ekonomi, yaitu menyediakan fasilitas untuk
memindahkan dana dari
lenders
para investor yang menanamkan dananya dalam pasar modal ke
borrowers
emiten atau perusahaan yang menerbitkan efek di pasar modal.
Lenders
mengharapkan akan memperoleh keuntungan imbalan dari penyerahan dana tersebut. Sedangkan dari sisi
borrowers
tersedianya dana dari pihak luar memungkinkan melakukan investasi tanpa harus menunggu tersedianya dana dari hasil operasi perusahaan.
2 Fungsi Keuangan
Pasar modal sebagai fungsi keuangan adalah dengan menyediakan dana yang diperlukan oleh para
borrowers
.
Lenders
menyediakan dana tanpa terlibat langsung dalam kepemilikan aktiva riil yang diperlukan untuk investasi
tersebut. Sedangkan menurut Tandelilin 2001:13 pasar modal berfungsi sebagai lembaga
perantara
intermediaries.
Fungsi ini menunjukkan peran penting pasar modal dalam menunjang perekonomian karena pasar modal dapat menghubungkan pihak
yang membutuhkan dana dengan pihak yang mempunyai kelebihan dana.
Dasar – Dasar Hukum Pasar Modal
UU RI no.81995 tentang Pasar Modal UU RI no. 402007 tentang Perseroan Terbatas PT
UU RI no.232002 tentang Surat Utang Negara Peraturan Pemerintah RI No.45 tentang penyelenggaraan kegiatan di
bidang pasar modal Peraturan BAPEPAM-LK
Peraturan Bursa Efek Indonesia Peraturan Kustodian Sentral Efek Indonesia KSEI
Peraturan Kliring Penjaminan Efek Indonesia KPEI
Manfaat Keberadaan Pasar Modal Menyediakan sumber pembiayaan jangka panjang bagi dunia usaha
sekaligus memungkinkan alokasi sumber dana secara optimal
m_altezauny.ac.id Memberikan wahana investasi bagi investor sekaligus memungkinkan
upaya diversifikasi Penyebaran kepemilikan perusahaan sampai lapisan masyarakat menengah
Memberikan kesempatan memiliki perusahaan yang sehat dan mempunyai
prospek Keterbukaan dan profesionalisme, menciptakan iklim berusaha yang sehat
Menciptakan lapangan kerjaprofesi yang menarik
2.2. Organisasi Pasar Modal Indonesia