Juni B. Hutasoit : Penentuan Frekuensi Pemeriksaan Dan Perbaikan Yang Optimal Untuk Mesin Cetak Di PT. Mutifa, 2009.
USU Repository © 2009
BAB III LANDASAN TEORI
2.1. Pengertian dan Tujuan Umum Perawatan
Pemeliharan adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk menjaga suatu barang atau memperbaikinya sampai suatu keadaan atau kondisi yang dapat
diterima dengan tujuan supaya mesinperalatan produksi selalu dalam keadaan siap pakai. Pada umumnya sering terjadi kerusakan-kerusakan yang
mengakibatkan mesin tidak dapat beroperasi dengan normal dikarenakan kurangnya perawatan dan perbaikan pada mesin tersebut. Pemeliharan disini
sangat berperan penting untuk kelangsungan perusahaan dalam menjalankan usahanya. Adapaun tujuan utama dari fungsi pemeliharaan adalah sebagai
berikut:
1. Untuk memaksimalkan ketersediaan mesin dan peralatan agar mesin dan
perlatan tersebut berada dalam keadaan siap pakai sehingga dapat dipergunakan untuk produksi sesuai dengan rencana
2. Mampu mempertahankan kualitas dan kuantitas pada batas-batas yang
telah ditentukan sesuai dengan biaya standar 3.
Mampu menjaga, memelihara dan melindungi sejumlah investasi yang ditanamkan pada berbagai fasilitas produksi di pabrik
4. Untuk memperpanjang umur ekonomis dari peralatan sebelum dilakukan
pergantian
Juni B. Hutasoit : Penentuan Frekuensi Pemeriksaan Dan Perbaikan Yang Optimal Untuk Mesin Cetak Di PT. Mutifa, 2009.
USU Repository © 2009
Tujuan umum dibentuknya bagian perawatan agar fasilitas dan peralatan pabrik dapat dipergunakan untuk produksi sesuai dengan rencana dan tidak
mengalamai kerusakan selama peralatan dipergunakan untuk proses prdouksi atau sebelum jangka yang direncanakan tercapai.
Secara umum kegiatan pemeliharaan dikelompokkan menjadi beberapa bagian yaitu :
1. Perawatan berencana
Perawatan berencana adalah perawatan yang dapat diatur dan dilaksanakan dengan dipikirkan terlebih dahulu, dikontrol dan dicatat
Kegiatan perawatan berencana yang dilakukan dibedakan menjadi 2 yaitu :
a. Perawatan Pencegahan
Yaitu kegiatan pemeliharan yang dilakukan untuk mencegah timbulnya kerusakan-kerusakan yang tidak terduga dan menemukan kondisi atau
keadaan yang dapat menyebabkan peralatan dan mesin produksi mengalami kerusakan pada waktu digunakan dalam proses produksi.
b. Perawatan Perbaikan