Perawatan Perbaikan Organisasi dan Administrasi Tenaga Perawatan Mesin Check up Perawatan Pencegahan

Juni B. Hutasoit : Penentuan Frekuensi Pemeriksaan Dan Perbaikan Yang Optimal Untuk Mesin Cetak Di PT. Mutifa, 2009. USU Repository © 2009 Tujuan umum dibentuknya bagian perawatan agar fasilitas dan peralatan pabrik dapat dipergunakan untuk produksi sesuai dengan rencana dan tidak mengalamai kerusakan selama peralatan dipergunakan untuk proses prdouksi atau sebelum jangka yang direncanakan tercapai. Secara umum kegiatan pemeliharaan dikelompokkan menjadi beberapa bagian yaitu :

1. Perawatan berencana

Perawatan berencana adalah perawatan yang dapat diatur dan dilaksanakan dengan dipikirkan terlebih dahulu, dikontrol dan dicatat Kegiatan perawatan berencana yang dilakukan dibedakan menjadi 2 yaitu :

a. Perawatan Pencegahan

Yaitu kegiatan pemeliharan yang dilakukan untuk mencegah timbulnya kerusakan-kerusakan yang tidak terduga dan menemukan kondisi atau keadaan yang dapat menyebabkan peralatan dan mesin produksi mengalami kerusakan pada waktu digunakan dalam proses produksi.

b. Perawatan Perbaikan

Yaitu kegiatan pemeliharaan yang dilakukan pada mesin atau peralatan yang tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Penyebab timbulnya pemeliharaan perbaikan adalah waktu terjadinya kerusakan pada mesin tidak dapat dipastikan dan tidak dapat dilakukannya pemeliharaan pencegahan pada mesin tersebut.

2. Perawatan Tidak berencana

Juni B. Hutasoit : Penentuan Frekuensi Pemeriksaan Dan Perbaikan Yang Optimal Untuk Mesin Cetak Di PT. Mutifa, 2009. USU Repository © 2009 Perawatan tidak berencana atau disebut juga perawatan darurat adalah perawatan yang harus segera dilakukan karena adanya kerusakan tiba-tiba sehingga dapat mencegah kerusakan yang serius pada mesin, kegiatan pemeliharaan tidak terencana yang dilakukan adalah pemeliharaan darurat.

2.2. Organisasi dan Administrasi Tenaga Perawatan Mesin

Pada dasarnya apa yang diharapkan dari kerbaradaan perawatan mesin tdiak lain adalah untuk meningkatkan effektivitas serta porsi keuntungan bagi perusahaan. Hal ini dimungkinkan karena dengan perawatan mesin, maka dapat ditekan ongkos produksi, disamping itu dapat pula ditingkatkan kapasitas suatu mesin hingga estimasi umur ekonomisnya.

2. 3. Prosedur-prosedur dalam Organisasi Perawatan Mesin

Tujuan utama dari perawatan juga menyangkut dari semua pengawasan, operasi, overhaul, dan konstruksi untuk menciptakan kondisi setiap operasi mesin berjalan lancar. Fungsi-fungsi dasar perawatan mencakup pekerjaan sebagai berikut :

a. Check up

Pemeriksaan Check up merupakan pekerjaan Maintenance yang dilakuka n secara rutin terhadap mesin dan perawatan yang tujuannya adalah untuk mengetahui sejauh mana produktifitas mesin atau peralatan tersebut dalam beroperasi.

b. Perawatan Pencegahan

Juni B. Hutasoit : Penentuan Frekuensi Pemeriksaan Dan Perbaikan Yang Optimal Untuk Mesin Cetak Di PT. Mutifa, 2009. USU Repository © 2009 Pekerjaan maintenance meliputi pencegahan, pengaturan, pergantian rutin, pelumasan, perbaikan. Pekerjaan perawatan dapat memperkirakan perencanaan dan jadwal waktu serta dapat dipakai sebagai standard waktu untuk memperkirakannya biaya perwaktunya .

c. Reparasi

Dokumen yang terkait

Frekuensi Pemeriksaan Optimal Terhadap Mesin Mixer Dan Bucket Skip Pada PT. Wijaya Karya Beton

3 68 141

Analisis Kebijakan Perawatan dan Penentuan jumlah Persediaan Suku Cadang Roll Karet Yang Optimal Pada Mesin Cetak Goss Community.

0 3 6

TUGAS AKHIR Analisis Penentuan Tindakan Perawatan Mesin Yang Optimal Pada Mesin/Alat Berat Kritis Dengan Metode Reliability Centered Maintenance Di PT. Daya Kharisma.

2 3 16

NASKAH PUBLIKASI Analisis Penentuan Tindakan Perawatan Mesin Yang Optimal Pada Mesin/Alat Berat Kritis Dengan Metode Reliability Centered Maintenance Di PT. Daya Kharisma.

0 3 17

TUGAS AKHIRANALISIS PENENTUAN JUMLAH MESIN PRODUKSI DAN Analisis Penentuan Jumlah Mesin Produksi dan Operator yang Optimal Untuk Mencapai Target Produksi Pembuatan Ban Radial di PT. Mega Safe Tyre Industry Salatiga.

0 1 18

TUGAS AKHIRANALISIS PENENTUAN JUMLAH MESIN PRODUKSI DAN Analisis Penentuan Jumlah Mesin Produksi dan Operator yang Optimal Untuk Mencapai Target Produksi Pembuatan Ban Radial di PT. Mega Safe Tyre Industry Salatiga.

0 1 6

PENENTUAN KOMBINASI MEDIA PROMOSI YANG OPTIMAL UNTUK MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN PADA Penentuan Kombinasi Media Promosi Yang Optimal Untuk Meningkatkan Volume Penjualan Pada Hotel Dana Di Surakarta.

0 0 9

Usulan Penentuan Jumlah Mesin dan Tenaga Kerja Yang Optimal Dengan Menggunakan Model Simulasi Di PD. Sumur Sari.

0 0 87

PENENTUAN JUMLAH OPERATOR YANG OPTIMAL DI PT. X DENGAN METODE SIMULASI.

0 0 10

Penentuan Penjadwalan Mesin yang Optimal pada Bagian Produksi di UD. Budi Deli Serdang

0 1 6