Bierlaire M, KW Axhausen, G Abay.”The Acceptance of Modal Innovation : The Case Setyono, Karnawan Joko.”Nilai Waktu Perjalanan Bus Pengguna Jalan Tol Dalam Handayani, Ayu Pertimasari Sekar Handayani, Achmad Wicaksono, M.Ruslin

Selanjutnya data yang diperoleh, akan digolongkan dan diklasifikasikan ke dalam bentuk tabel. Yang kemudian akan diolah dengan Biogeme sehingga didapatkan parameter yang diperlukan. Untuk menghitung nilai waktu maka parameter yang diperlukan adalah parameter waktu temput perjalanan dan parameter biaya perjalanan.

II.7 Beberapa Studi Terdahulu Tentang Nilai Waktu

Bayak penelitian yang telah dilakukan tentang nilai waktu perjalanan di beberapa kota, antara lain:

1. Bierlaire M, KW Axhausen, G Abay.”The Acceptance of Modal Innovation : The Case

of Swissmetro.” Conference Paper 1 st Swiss Transport Research Conference. Monte VeritaAscona, 1-3 Maret 2001. Menjelaskan tentang sebuah inovasi moda transportasi baru yang menghubungkan pusat pusat perkotaan di Switzerland. Dalam paper ini disebutkan bahwa metode survey yang dipakai untuk meramalkan pengaruh yang diakibatkan pembangunan Swissmetro adalah metode Stated Preference. Dengan menggunakan software Biogeme BIerlaire’s Optimization routines for GEv Model Estimation yang dibuat oleh Bierlaire, paper ini membandingkan hasil dari model yang dibuat dengan pendekatan pendekatan seperti Multinomial Logit, Nested Logit, dan Cross Nested Logit. Penelitian ini menghasilkan parameter nilai waktu VOT. Berikut adalah nilai waktu yang didapat dari penelitian tersebut : Parameter MNL Multinomial Logit NL Nested Logit CNL Cross Nested Logit VOT Value of Time [sFrMin] 1.21 1.15 1.12

2. Setyono, Karnawan Joko.”Nilai Waktu Perjalanan Bus Pengguna Jalan Tol Dalam

Kota di Semarang.” Wahana Teknik Sipil Vol.12 No.1 April 2007:19-23 Menjelaskan tentang penentuan nilai waktu perjalanan pengguna bus dalam kota di Semarang, dimana metoda yang dipakai adalah metoda route choice. Data diambil menggunakan survey Stated Preference. Dari survey yang dilakukan didapat nilai waktu perjalanan bus pengguna jalan tol dalam kota Semarang adalah sebesar Rp 5.523,32jamorang.

3. Handayani, Ayu Pertimasari Sekar Handayani, Achmad Wicaksono, M.Ruslin

Anwar.” Studi Penentuan Penghematan Waktu dan Biaya Pengguna Jalan Tol Dalam Kota Studi Kasus Tol Waru-Dupak.”Jurnal Rekayasa Sipil, Volume 6. No.2-2012 ISSN 1978-5658. Menjelaskan bahwa salah satu komponen paling penting dalam penentuan tariff tol adalah nilai waktu. Untuk mengantisipasi kondisi transportasi jalan kota melalui penyediaan sarana dan prasarana angkutan dimasa yang akan datang, diperlukan analisis ekonomi yang bertujuan untuk menilai manfaat yang dapat diperoleh, diantaranya penghematan atas waktu tempuh time travel saving.

4. Setyono, Karnawan Joko.”Nilai Waktu Perjalanan Bus Pengguna Antar Kota.”

Dokumen yang terkait

Kajian Pemilihan Moda Transportasi Antara Angkutan Kota dengan Monorel Menggunakan Metode Stated Preference (Studi Kasus: Rencana Pembangunan Monorel Kota Medan)

9 132 145

Komparatif Kinerja Angkutan Perkotaan Di Wilayah Kota Padangsidimpuan(Studi Kasus : Jl. Thamrin – Batu na dua dan Jl. Thamrin - Pijorkoling)

2 53 117

Persepsi Pelaku Perjalanan Terhadap Pelayanan Angkutan Umum Di Kota Medan

0 40 12

Analisa Kinerja Pelayanan Angkutan Mobil Penumpang Umum Antar Kota (Studi Kasus : Angkutan Umum Trayek Medan - Tarutung)

1 85 116

Persepsi Pelaku Perjalanan Terhadap Pelayanan Angkutan Umum Di Kota Medan

1 32 1

Analisa Nilai Waktu Perjalanan Penumpang Angkutan Umum Kota Medan Dengan Menggunakan Random Regret Minimization (Studi Kasus:Rute Rencana Dalam Pembangunan Monorel Kota Medan)

0 0 32

ANALISIS NILAI WAKTU PERJALANAN PENUMPANG ANGKUTAN UMUM KOTA MEDAN DENGAN MENGGUNAKAN RANDOM REGRET MINIMIZATION (RRM)

0 0 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Kajian Pemilihan Moda Transportasi Antara Angkutan Kota dengan Monorel Menggunakan Metode Stated Preference (Studi Kasus: Rencana Pembangunan Monorel Kota Medan)

0 2 33

BAB I PENDAHULUAN - Kajian Pemilihan Moda Transportasi Antara Angkutan Kota dengan Monorel Menggunakan Metode Stated Preference (Studi Kasus: Rencana Pembangunan Monorel Kota Medan)

0 1 8

KAJIAN PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI ANTARA ANGKUTAN KOTA DENGAN MONOREL MENGGUNAKAN METODE STATED PREFERENCE (STUDI KASUS : RENCANA PEMBANGUNAN MONOREL KOTA MEDAN) TUGAS AKHIR - Kajian Pemilihan Moda Transportasi Antara Angkutan Kota dengan Monorel Menggun

0 1 13