Model Regret Random Regret Minimization

II.4.1 Model Regret

Regret dikembangkan berdasarkan penaksiran dari resiko memilih option-option pilihan-pilihan yang ada. Perkembangan teori dalam menganalisis permintaan terhadap transportasi memberikan hasil berupa tingkat kepuasan Medis, 2014. Pada tahap awal perkembangan Teori Regret, Chorus menjelaskan sebuah formula yang dapat digunakan dalam sebuah pilihan multinomial atau berbagai alternatif pilihan. Jika seorang pengemudi atau pun penumpang dihadapkan terhadap beberapa pilihan ataupun alternatif, i, j, dan k. Dimana alternative tersebut memiliki atribut-atribut seperti x,y,z, yang dirumuskan seperti berikut ini : i = { x i ,y i, z i } j = {x j ,y j, z j }……………………………………………………………………………...2.1 k = {x k ,y k, z k } dimana : i, j, dan k = alternatif pilihan i,j, k moda i, j, dan k x, y, z = atribut-atribut alternative misalnya biaya, waktu tempuh, waktu tunggu, dan lain sebagainya Berdasarkan teori regret, nilai dari regret atau penyesalan dari pengemudi maupun penumpang sama dengan nilai regret atau penyesalan yang berhubungan dengan perbandingan regret dari semua regret alternatif pilihan yang ada. Hal ini dapat dirumuskan sebagai berikut : R i = max {R ij , R ik } R j = max {R ji , R jk }………………………………………………………………………..2.2 R k = max {R ki , R kj } Nilai regret yang dihitung dalam persamaan diatas merepresentasikan jumlah atau nilai regret yang muncul dalam setiap alternatif pilihan dilihat sebagai nilai regret terbesar yang akan muncul akibat membandingkan atribut-atribut dari alternative yang ada. Sebagai contoh, untuk membandingkan nilai regret yang muncul dari alternatif i,j,dan k, maka diberikan persamaan sebagai berikut : R ij = φ x {x i , x j }+ φ y {y i , y j } + φ z {z i , z j } ………………………………………………….2.3 Dimana : φ x {x i ,x j } = max {0, β x . x j - x i } φ y {y i ,y j } = max {0, β y. y j - y i } φ z {z i ,z j } = max {0, β z. z j - z i } β x , β y ,dan β z adalah koefisien parameter dari setiap pilihan alternative yang ada. Untuk memudahkan memahami persamaan diatas, maka diberikan contoh sebagai berikut ini Chorus, 2008 : Diilustrasikan seorang individu yang akan mengaplikasikan peminimalan regret ketika dihadapakan beberapa alternatif pilihan moda transportasi. Terdapat tiga alternatif pilihan moda yaitu Car 1, Car 2, dan Car 3. Atribut dari alternatif yang akan dibandingkan adalah biaya perjalanan TC, Euros dan waktu tempuh perjalanan TT, menit. Untuk Car 1 = {TT =75, TC=1 Car 2 = {TT =40, TC=3 Car 3 = {TT =60, TC=1.5 Diasumsikan nilai atribut perjalanan β time = -0.01min β time = -0.5euros Dengan data tersebut maka, besarnya nilai regret yang akan muncul dapat dihitung dengan rumus seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Tabel 2.1 Perbedaan Pendekatan Regret dan Pendekatan Pemaksimalan Utilitas Dari tabel diatas terdapat perbedaan terhadap pengambilan keputusan dalam memilih salah satu dari beberapa pilihan yang ada. Dengan menggunakan teori random regret minimization individu akan memilih menggunakan Car 3, sedangkan dengan teori pemaksimalan utilitas individu tersebut akan memilih menggunakan Car 1. Sehingga terdapat perbedaan hasil pilihan antara teori regret dan teori pemaksimalan utilitas. Dalam teori regret pemilih akan memilih moda transportasi yang nilai regret atau penyesalannya yang paling kecil yaitu Car 3, sedangkan dalam teori pemaksimalan utilitas pemilih akan memilih menggunakan Car 1 dengan nilai utilitas yang paling besar. CAR 1 CAR 2 CAR 3 R CAR 1 R CAR 2 R CAR 3 U CAR 1 U CAR 2 U CAR 3 CHOICE R CHOICE U TT TC TT TC TT TC 75 1 40 3 60 1.5 0.35 1 0.25 -1.25 -1.9 -1.35 car 3 car 1 65 1 40 3 60 1.5 0.25 1 0.25 -1.15 -1.9 -1.35 - car 1 75 1 45 3 60 1.5 0.3 1 0.25 -1.25 -1.95 -1.35 car 3 car 1 65 1 45 3 60 1.5 0.2 1 0.25 -1.15 -1.95 -1.35 car 1 car 1 75 1 40 3 50 1.5 0.35 1 0.25 -1.25 -1.9 -1.25 car 3 car 1 65 1 40 3 50 1.5 0.25 1 0.25 -1.15 -1.9 -1.25 - car 1 75 1 45 3 50 1.5 0.3 1 0.25 -1.25 -1.95 -1.25 car 3 car 1 65 1 45 3 50 1.5 0.2 1 0.25 -1.15 -1.95 -1.25 car 1 car 1 ER EU Risky Choice 0.28 1 0.25 -1.2 -1.93 -1.3 Car 3 Car 1 Jika tidak ada perbedaan antara pilihan Car yang ada maka didenotasikan -

II.4.2 Nilai Waktu dengan Menggunakan Random Regret Minimization

Dokumen yang terkait

Kajian Pemilihan Moda Transportasi Antara Angkutan Kota dengan Monorel Menggunakan Metode Stated Preference (Studi Kasus: Rencana Pembangunan Monorel Kota Medan)

9 132 145

Komparatif Kinerja Angkutan Perkotaan Di Wilayah Kota Padangsidimpuan(Studi Kasus : Jl. Thamrin – Batu na dua dan Jl. Thamrin - Pijorkoling)

2 53 117

Persepsi Pelaku Perjalanan Terhadap Pelayanan Angkutan Umum Di Kota Medan

0 40 12

Analisa Kinerja Pelayanan Angkutan Mobil Penumpang Umum Antar Kota (Studi Kasus : Angkutan Umum Trayek Medan - Tarutung)

1 85 116

Persepsi Pelaku Perjalanan Terhadap Pelayanan Angkutan Umum Di Kota Medan

1 32 1

Analisa Nilai Waktu Perjalanan Penumpang Angkutan Umum Kota Medan Dengan Menggunakan Random Regret Minimization (Studi Kasus:Rute Rencana Dalam Pembangunan Monorel Kota Medan)

0 0 32

ANALISIS NILAI WAKTU PERJALANAN PENUMPANG ANGKUTAN UMUM KOTA MEDAN DENGAN MENGGUNAKAN RANDOM REGRET MINIMIZATION (RRM)

0 0 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Kajian Pemilihan Moda Transportasi Antara Angkutan Kota dengan Monorel Menggunakan Metode Stated Preference (Studi Kasus: Rencana Pembangunan Monorel Kota Medan)

0 2 33

BAB I PENDAHULUAN - Kajian Pemilihan Moda Transportasi Antara Angkutan Kota dengan Monorel Menggunakan Metode Stated Preference (Studi Kasus: Rencana Pembangunan Monorel Kota Medan)

0 1 8

KAJIAN PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI ANTARA ANGKUTAN KOTA DENGAN MONOREL MENGGUNAKAN METODE STATED PREFERENCE (STUDI KASUS : RENCANA PEMBANGUNAN MONOREL KOTA MEDAN) TUGAS AKHIR - Kajian Pemilihan Moda Transportasi Antara Angkutan Kota dengan Monorel Menggun

0 1 13