38 Pertama, periklanan advertising. Merupakan promosi yang dilakukan dalam
bentuk tayangan atau gambar atau kata-kata yang tertuang dalam spanduk, brosur, koran, majalah, televisi, atau radio.
Kedua, publisitas publicity, merupakan promosi yang dilakukan untuk meningkatkan citra perusahaan di depan para calon nasabah atau nasabahnya melalui
kegiatan sponsorship terhadap suatu kegiatan amal atau sosial. Ketiga, penjualan pribadi, merupakan promosi yang dilakukan melalui pribadi-
pribadi karyawan setempat dalam melayani serta ikut mempengaruhi nasabah. Strategi pemasaran adalah suatu himpunan asas yang secara tepat, konsisten
dan layak dilaksanakan oleh perusahaan guna mencapai pasar sasaran yang dituju target market dalam jangka panjang dan tujuan perusahaan jangka pendek dalam
situasi persaingan tertentu. Dalam strategi pemasaran ini, terdapat strategi bauran pemasaran yang menetapkan komposisi yang terbaik dari keempat komponen atau
variabel pemasaran, untuk dapat mencapai sasaran pasar yang dituju dan sekaligus mencapai tujuan dan sasaran perusahaan.
2. Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Daya Saing
Ada 4 Faktor yang mempengaruhi daya saing di suatu negara, yaitu:
27
27
Rahayu Agus, Strategi Meraih Keunggulan dalam Industri Jasa Pendidikan ;Suatu Kajian Manajemen Stratejik
, Bandung: Penerbit Alfabeta 2008, h. 34
39 1.
Strategi, Struktur, dan Tingkat Persaingan Perusahaan, yaitu bagaimana unit- unit usaha di dalam suatu negara terbentuk, diorganisasikan, dan dikelola,
serta bagaimana tingkat persaingan dalam negerinya.
2. Sumber Daya di Suatu Negara, yaitu bagaimana ketersediaan sumber daya di
suatu negara, yakni sumber daya manusia, bahan baku, pengetahuan, modal, dan infrastruktur. Ketersediaan tersebut menjadi penentu perkembangan
industri di suatu negara. Ketika terjadi kelangkaan pada salah satu jenis faktor tersebut maka investasi industri di suatu negara menjadi investasi yang
mahal. 3.
Permintaan Domestik, yaitu bagaimana permintaan di dalam negeri terhadap produk atau layanan industri di negara tersebut. Permintaan hasil industri,
terutama permintaan dalam negeri, merupakan aspek yang mempengaruhi arah pengembangan faktor awalan keunggulan kompetitif sektor industri.
Inovasi dan kemajuan teknologi dapat terinspirasi oleh kebutuhan dan keinginan konsumen.
4. Keberadaan Industri Terkait dan Pendukung, yaitu keberadaan industri
pemasok atau industri pendukung yang mampu bersaing secara internasional. Faktor ini menggambarkan hubungan dan dukungan antar industri, dimana
ketika suatu perusahaan memiliki keunggulan kompetitif, maka industri- industri pendukungnya juga akan memiliki keunggulan kompetitif. Porter
mencontohkan Italia sebagai negara yang menerapkan hal tersebut. Italia tidak
40 hanya sukses dalam industri sepatu dan kulit, namun juga telah berhasil
mendorong industri pendukungnya seperti desain kulit, serta pengolahan kulit sepatu untuk berkembang sejalan dengan perkembangan industri sepatu dan
kulit. Dari paparan diatas dapat disimpulkan bahwa strategi merupakan suatu sistem
kesatuan yang memiliki berbagai komponen yang saling berhubungan dan saling mempengaruhi serta bergerak secara serentak bersama-sama kearah yang sama
pula. Adapun tahapan-tahapan manajemen strategi meliputi perumusan strategi, pelaksanaan strategi, dan evaluasi strategi. Sedangkan jenis-jenis strategi meliputi
strategi integral, strategi intensif, strategi diversifikasi dan strategi defensif. Adapun daya saing dapat bermakna kekuatan untuk berusaha menjadi unggul
dalam hal tertentu yang dilakukan seseorang, kelompok atau institusi tertentu. Sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi daya saing yaitu strategi, struktur dan
tingkat persaingan perusahaan, sumber daya di suatu Negara, permintaan domestik serta keberadaan industri terkait dan pendukung.
41
BAB III
PROFIL PT. DAYA CONSUMER GOODS
A. Organisasi dan Visi PT. DAYA Consumer Goods