67 kedudukannya di pasar. Konsep bottom price yang disosialisasikan “DD Water”
sudah berhasil menjaga kekerabatan antar semua distributor disetiap daerah, harga menjadi aman dan stabil di pasaran. Strategi promosi yang dilakukan “DD Water”
melalui public relation dengan menjaring instansi atau lembaga dan organisasi Islam. Unsur kepercayaan yang diberikan instansi atau organisasi Islam kepada “DD Water”
sebagai wujud ukhuwah Islamiyah dari produk air minum dalam kemasan yang dimiliki oleh umat Islam.
B. Strategi Penguatan Daya Saing dari Segi Pemasaran
Distribusi termasuk aktivitas perusahaan untuk membuat produk tersedia bagi konsumen sasaran. Setiap perusahaan haruslah memiliki pandangan saluran distribusi
keseluruhan terhadap masalah distribusi dari produknya ke pemakai akhir. Dalam usaha untuk mencapai tujuan dan sasaran perusahaan di bidang pemasaran, setiap
perusahaan melakukan kegiatan penyaluran. Penyaluran merupakan kegiatan penyampaian produk sampai ke tangan si pemakai atau konsumen pada waktu yang
tepat.
6
Dalam kegiatan distribusinya perusahaan dapat memperhatikan, pertama, kantor pusat pemasaran, yaitu depertemen ekspornya atu divisi yang membuat
keputusan mengenai saluran distribusi dan elemen-elemen bauran pemasaran lainnya. Kedua, mengenai jenis-jenis perantaranya, yaitu agen, perusahaan perdagangan
dalam hal ini adalah kantor cabang. Letak kantor-kantor cabang yang mudah
6
Murti Sumarni, Marketing Perbankan, h. 269
68 dijangkau oleh masyarakat dapat mempermudah pendistribusian produk yang
ditawarkan kepada konsumen. Dalam strategi distribusi tempat yang mudah dijangkau oleh nasabah merupakan hal yang terpenting. Karena dapat menghemat
waktu dan biaya dalam menjangkau kantor pusat atau perusahaan yang menawarkan suatu produk yang dibutuhkan oleh konsumen.
7
Koperasi Dompet Dhuafa mempunyai hubungan mitra usaha dengan agen, lembaga dan distributor. Pemasaran melalui agen, untuk wilayah Ciputat terdapat 20
sampai 25 agen yang tersebar di wilayah Jakarta. Pemasaran kelembagaan, “DD Water” lebih banyak memasarkan produk kepada lembaga yang bernaung di bawah
yayasan Dompet Dhuafa Republika, terdapat 20 lembaga yang termasuk jejaring koperasi “DD” seperti: Dompet Dhuafa Republika, Lembaga Pengabdian Masyarakat
LPM milik Dompet Dhuafa, Dompet Dhuafa DD Stok, kelembagaan di luar Dompet Dhuafa seperti Rumah Sakit UIN Syarif Hidayatullah, PT. Arun di Jakarta
Pusat dan Panti Jompo Kristen Grausi di daerah Cinere Depok.
8
Koperasi PT. Dompet Dhuafa Republika berdiri sejak “DD Water” belum lahir, setelah “DD Water” lahir dan bekerjasama dengan PT. Dompet Dhuafa
Republika, maka koperasi turut andil dalam memasarkan produk “DD Water”. Rutinitas pendistribusian koperasi “DD” setiap minggunya mendistribusikan 2 kali
dalam seminggu, yaitu hari Senin dan Kamis. Khusus Rumah Sakit UIN Syarif
7
Ibid
8
Wawancara pribadi dengan Bapak Isam Ketua Koperasi Dompet Dhuafa Republika merangkap distributor “DD Water” tanggal 28 Juni 2011.
69 Hidayatullah pengiriman produk 1 kali kirim kisaran 30-40 galonhari, berlanjut pada
hari berikutnya pengiriman dilakukan dengan kisaran yang sama dengan sebelumnya. Lembaga Panti Jompo Grausi yang berada di Cinere-Depok yang mayoritas non
muslim menganggap produk “DD Water” memiliki kualitas air yang baik dan harga yang relatif sesuai dengan kualitas yang diberikan.
9
Gambar 5.1 SKEMA DISTRIBUSI PEMASARAN
DD Water
zS sw QS Q
Sumber: Dokumen distribusi pemasaran “DD Water”
Alur distribusi pemasaran produk “DD Water” terdiri dari 3 tiga alur distribusi berjalan, yaitu: distributor, agen, and user konsumen akhir. “DD Water”
memangkas alur distribusi yang berkembang dari 7 tujuh sampai 9 sembilan menjadi 3 tiga alur pendistribusian air minum dalam kemasan yang sudah
berkembang dipasaran. Tujuan pemangkasan yang “DD Water” lakukan karena “DD
9
Ibid
PT. DAYA Consumer Goods
MAIN DIST Wil MAIN DIST Wil
MAIN DIST
Wil
MAIN DIST Wil
MAIN DIST Wil
DIS DIS
AGE
N AGEN
DIS
AGE
N
DIS DIS
AGEN
DIS DIS
AGEN AGEN
DIS
AGEN AGEN
KONSUMEN AKHIR
70 Water” muncul dengan konsep bisnis Islami. Perbandingan dengan produk setara
seperti “Aqua”, alur distribusi di bagian manapun rata-rata mendapatkan keuntungan Rp. 750 pergalon. Sementara untuk distributor maupun agen “DD Water” minimal
mendapatkan Rp. 1500 sampai Rp. 2500 pergalon, dilihat dari selisih keuntungannya terdapat 2 dua sampai 3 tiga kali lipat keuntungan yang didapat.
Pelayanan dalam pengiriman barang yang “DD Water” berikan tidak boleh terlambat karena akan berdampak pada kekecewaan pelanggan terhadap distributor.
Terdapat beberapa kendala dalam operasional perusahaan “DD Water”, baik dalam hal manajemen waktu pengiriman, armada dan tenaga kerja. Kendala yang dihadapi
“DD Water” dalam pengiriman barang terjadi ketika terdapat keterlambatan barang sampai di tangan and user. Keterlambatan terjadi disebabkan oleh kemacetan dan
mobil mogok. Manajemen “DD Water” lebih mendahulukan pengiriman produk kepada instansilembaga yang lebih penting, seperti RS UIN Syarif Hidayatullah dan
Panti Jompo Grausi Cinere-Depok dikarenakan jarak tempuh yang tidak jauh dengan koperasi. “DD Water” selalu memberikan loyalitas kepada setiap konsumen agar
instansilembaga tidak beralih kepada produk lain.
10
10
Wawancara pribadi dengan Bapak Isam Ketua Koperasi Dompet Dhuafa Republika merangkap distributor “DD Water” tanggal 28 Juni 2011.
71
Tabel 5.1 Analisis faktor-faktor eksternal
Sumber: Hasil wawancara pribadi dengan Lani Setyawati pimpinan “DD Water”
Menurut penulis, peluang dalam menjalankan bisnis “DD Water” sangat menjanjikan karena dalam hidup setiap manusia pasti membutuhkan air untuk
minum. Potensi “DD Water” sangat besar dalam menjaring distributor, permasalahan yang dihadapi adalah “DD Water” belum mampu menjangkau wilayah-wilayah yang
jauh dari main distributor karena hambatan infrastruktur dan operasional pendistribusian produk. Adapun kekuatan “DD Water” mempunyai jalinan kerjasama
yang kuat antar komunitas kelembagaan, yang meliputi organisasi Islam, perusahaan, dan lembaga-lembaga lainnya.
“DD Water” sampai saat ini masih terhambat kurangnya permodalan untuk memajukan dan mengembangkan produk “DD Water”. Adanya kendala tersebut
mampu diatasi oleh PT. Dompet Dhuafa Republika dengan mendirikan Dompet Dhuafa DD Corporation untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang
Peluang Opportunity Ancaman Threats
- Potensi bisnis yang menjanjikan
- Jalinan kerja sama yang kuat antar
instansilembaga -
Perubahan struktural di bawah DD Corporation
- Alternatif bagi umat Islam, dengan
banyaknya produk air minum dalam kemasan yang bermunculan.
- Persaingan bisnis yang terus
meningkat -
Inflasi dan harga bahan baku -
Melemahnya daya beli konsumen -
Rendahnya infrastruktur yang menyebabkan tingginya biaya
pemasaran produk -
Ketika musim hujan penjualan turun
72 dihadapi oleh bidang pemberdayaan di bawah naungan PT. Dompet Dhuafa
Republika, khususnya bisnis “DD Water. Adanya Dompet Dhuafa DD Corporation, struktur kepengurusan “DD Water” akan berubah, keterbukaan investasi akan
mempermudah “DD Water” melebarkan sayap ke pasaran bebas. Adanya Dompet Dhuafa DD Corporation akan menjadi payung bagi permodalan “DD Water”.
11
Menurut penulis, “DD Water” lahir sebagai alternatif pilihan air minum dalam kemasan yang telah menjamur di masyarakat, kedatangannya membawa kekuatan
akan misi kemanusiaan yang menjadi simbol dari pendirinya, yaitu PT. Dompet Dhuafa Republika. “DD Water” merupakan produk Islam yang mempunyai tujuan
untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat sehari-hari sebagai pertanggung jawaban atas maraknya produk air minum dalam kemasan yang notabene
kepemilikannya dimiliki oleh orang asingswasta. “DD Water” lahir dari kekuatan bawah yang mempunyai hubungan loyal costumer dengan masyarakat.
Makin menjamurnya usaha bisnis air minum dalam kemasan dengan banyak merek dan desain yang ditampilkan, memunculkan potensi adanya persaingan dalam
merebut pangsa pasar terutama dalam menarik minat masyarakat agar tertarik mengkonsumsi produk yang kita tawarkan. Potensi persaingan bisnis yang makin
menjamur akan menimbulkan suatu kekuatan-kekuatan yang menjadi tantangan
11
Wawancara pribadi dengan Lani Setyawati pimpinan PT. DAYA Consumer Goods tanggal 26 Juli 2011.
73 dalam mempertahankan produk yang kita pasarkan, apakah mampu bertahan atau
kalah dalam peperangan. Keadaan perekonomian yang tidak menentu, makin meningkatnya
pertumbuhan inflasi dan berkurangnya nilai bahan baku yang menyebabkan makin mahalnya harga bahan baku menjadi tugas “DD Water” ke depan, bagaimana
menghadapi permasalahan tersebut. Makin menjamurnya produk air minum dalam kemasan di pasaran dengan harga yang relatif murah dibandingkan produk-produk
lain membuat timbulnya suatu permasalahan akan melemahnya daya beli konsumen. Konsumen lebih melihat harga dan menyampingkan masalah kualitas dan kuantitas
produk. Menurut penulis, masalah permodalan menjadi titik penting dalam berbisnis,
tersedianya modal yang rendah membuat perkembangan bisnis tidak berkembang. Rendahnya infrastruktur disegala bidang menyebabkan tingginya biaya-biaya yang
akan dikeluarkan. Tingginya biaya-biaya dibutuhkan untuk keperluan operasional, SDM, bahan baku, serta sarana dan prasarana pendukung lainnya menjadi faktor
kemajuan perusahaan itu sendiri. “DD Water” dalam hal ini perlu memikirkan faktor- faktor yang selama ini menjadi kendala dalam distribusi, promosi dan pemasaran.
Keadaan cuaca yang tidak menentu, menyebabkan masyarakat tidak menentu mengkonsumsi air setiap hari. Ketika terjadi musim hujan, penjualan air minum
dalam kemasan menjadi turun karena masyarakat enggan mengkonsumsi air terlalu banyak. Kebalikannya apabila terjadi musim panas, penjualan air minum dalam
74 kemasan menjadi meningkat karena masyarakat lebih banyak mengkonsumsi air.
Ancaman seperti inilah yang harus diperhatikan “DD Water” agar tidak menanggung resiko yang terlalu besar.
Kekuatan dari segi pemasaran yang “DD Water” berikan adalah “DD Water” lahir dari kekuatan bawah dalam artian lahir dari komunitas kecil yang memiliki
hubungan loyal consumer terhadap masyarakat bawah khususnya kaum dhuafa. Jalinan kerjasama yang kuat antar komunitas kelembagaan yang meliputi organisasi
Islam, perusahaan, dan lembaga-lembaga lainnya dengan menjadi bagian keluarga besar Dompet Dhuafa yang secara konsisten menjaga ukhuwah Islamiyah serta
mengusung nilai-nilai kemanusiaan bagi kesejahteraan umat Islam.
75
BAB VI P E N U T U P