17
3. Fungsi Pendidikan agama Islam
Pendidikan Agama Islam Di sekolah berfungsi sebagai: a.
Pengembangan, yaitu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan peserta didik kepada Allah SWT yang telah ditanamkan dalam
lingkungan keluarga. b.
Penyaluran, yaitu untuk menyalurkan peserta didik yangmemiliki bakat khusus dibidang agama agar bakat yang dapat berkembang
secara optimal sehingga dapat dimanfaatkan untuk dirinya sendiri dan dapat pula bermanfaat bagi orang lain.
c. Perbaikan,
yaitu untuk
memperbaiki kesalahan-kesalahan,
kekurangan-kekurangan dan kelemahan-kelemahan peserta didik dalam keyakinan, pemahaman dan pengalaman ajaran Islam dalam
kehidupan sehari-hari d.
Pencegahan, yaitu menangkal hal-hal negatif dari lingkunagan atau dari budaya lain yang dapat membahayakan dirinya
e. Penyesuaian, yaitu untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya,
baik lingkungan fisik maupun lingkunagan sosial dan dapat mengubah lingkungannya sesuai dengan ajaran Islam.
29
4. Pengertian Prestasi Belajar
Menurut Drs. Sutratinah Tirtonegoro dalam bukunya “Anak Supranormal dan Program pendidikannya”, menyatakan bahwa prestasi belajar adalah
penilaian hasil usaha kegiatan belajar yang dinyatakan dalam bentuk simbol, angka, huruf, maupun kalimat yang dapat mencerminkan hasil yang sudah
dicapai oleh setiap anak dalam periode tertentu.
30
Dalam kamus Besar bahasa Indonesia yang dimaksud prestasi belajar adalah pengasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan melalui
mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka nilai yang
29
Ramayulis, Metodologi Pendidikan…, h. 21-22
30
Sutratinah Tirtonegoro, Anak Supranormal dan Program Pendidikannya, Jakarta: Bumi Aksara, 2006, h. 43
18
diberikan oleh guru.
31
Menurut Nana Sudjana dalam bukunya dasar-dasar proses belajar mengajar memberikan pengertian prestasi belajar adalah
kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajar.
32
Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar adalah suatu hasil usaha kegiatan belajar yang telah diakukan siswa setelah ia
menerima pengalaman belajar.
5. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
Banyak sekali faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar di antaranya:
Menurut Sumadi Suryabrata, faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar adalah:
33
a. Faktor yang berasal dari luar diri pelajar, yaitu faktor non sosial dan
faktor sosial b.
Faktor yang berasal dari dalam diri pelajar, yaitu faktor fisiologis dan faktor psikologis.
Sedangkan menurut Ngalim Purwanto, dalam buku psikologi pendidikan menjelaskan bahwa faktor yang mempengaruhi prestasi belajar adalah:
34
a. Faktor dari dalam diri, yaitu: lingkungan alam dan sosial,
Instrumental kurikulum bahan pelajaran, gurupengajar, sarana dan fasilitas, administrasi menejemen
b. Faktor dari luar, yaitu: fisiologis kondisi fisik, panca indra,
psikologis bakat, minat, kecerdasan,motivasi, kemampuan kognitif. Menurut Muhibbin Syah, faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi
belajar adalah:
35
31
Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2007, h. 895
32
Nana Sudjana, Penilaian Hasil Belajar Mengajar, Bandung: PT Rosdakarya, 1991, h. 2
33
Sumadi Suryabrata, Psikologi Pendidikan…, h. 233
34
Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, Jakarta: PT Remaja Rosdakarya, 2003, h. 107
19
a. Faktor internal siswa yaitu aspek fisiologis tonus jasmani, mata, dan
telinga, aspek psikologis intelegensi, sikap, minat, bakat, motivasi b.
Faktor eksternal siswa yaitu, lingkungan sosial keluarga, guru, dan staf, masyarakat, teman, lingkungan non sosial rumah, sekolah,
peralatan, alam c.
Pendekatan belajar siswa yaitu; pendekatan tinggi speculative, achieving, pendekatan sedang analytical, deep, dan pendekatan
rendah reproductive, surface. Dari faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar di atas baik faktor
yang ada pada diri siswa, dan pada luar diri siswa serta pendekatan belajar dapat mempengaruhi siswa dalam belajar karena saling berkaitan. Akan tetapi
faktor yang sangat berpengaruh dalam prestasi belajar siswa adalah faktor intrinsik atau faktor dari dalam siswa itu sendiri.
6. Indikator prestasi belajar