C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu-ibu yang memiliki anak usia 6-59 bulan tinggal di wilayah Kelurahan Rorotan Kecamatan
Cilincing Jakarta Utara pada saat penelitian dilakukan.
2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang mempunyai anak usia 6-59 bulan tinggal di wilayah Kelurahan Rorotan Kecamatan
Cilincing Jakarta Utara pada saat penelitian dilakukan. Pemilihan sempel hanya ibu yang memiliki balita 6-59 bulan dikarenakan
pengukuran cakupan penimbangan balita dilihat dari jumlah penimbangan 6 bulan terakhir Kemenkes RI, 2015.
Kerangka pengambilan sampel sampling frame pada penelitian ini menggunakan metode Proporsional Random Sampling. Adapun
tahap pengambilan sampel pada penelitian ini sebagai berikut : a. Tahap 1 : pemilihan Posyandu yang ada di wilayah kerja
Puskesmas kelurahan Rorotan dengan total keseluruhan terdapat 25 Posyandu, didalam Posyandu terdapat empat tingkatan yaitu
Posyandu kategori Pratama, Madya, Purnama dan Mandiri. Untuk kategori pratama terdapat 6 Posyandu, madya 18 Posyandu,
purnama 1 Posyandu dan mandiri tidak ada. Peneliti memilih untuk masing-masing kategori Posyandu menjadi perwakilan
untuk diteliti oleh karena itu berdasarkan hasil kocokan yang didapatkan dari masing-masing kategori tersebut didapatkan
Posyandu Anggrek 3 menjadi perwakilan Posyandu pratama, Kamboja 2 menjadi perwakilan Posyandu madya dan kemuning
menjadi perwakilan Posyandu purnama. b. Tahap 2 : pada tahap kedua ini peneliti mengkocok nama-nama
balita yang akan dijadikan sampel pada sampling frame yang didapatkan dari kader masing-masing Posyandu. Adapun jumlah
kocokan untuk masing-masing Posyandu kemuning 25 sampel, kamboja 56, dan anggrek III 23. Setelah itu peneliti mendatangi
rumah-rumah balita yang sudah dijadikan sampel lalu mewawancarai ibu balita yang merupakan responden dalam
penelitian ini. Apabila terdapat dua balita atau lebih didalam satu rumah maka balita yang dipilih adalah balita termuda.
Penelitian ini menggunakan rumus uji hipotesis beda dua proporsi. Penggunaan rumus uji beda dua proporsi pada penelitian ini
dikarenakan adanya dua kelompok proporsi yang telah dikategorikan dalam penelitian ini yaitu melihatnya perilaku kunjungan ibu balita ke
Posyandu dengan kategori baik atau kurang baik.
Tabel 4.1 Perhitungan Jumlah Sampel
Variabel P1
P2 Jumlah
Sampel Sumber
Pengetahuan Ibu
53,0 23.5 42
Ayu, 2014 Sikap Ibu
53,6 19,4 30
Ayu, 2014 Jarak
Posyandu 53,1 33,3
98 Ayu, 2014
Dukungan Toma
73,2 39,3 33
Nofianti, 2012
Populasi dan sampel
Keterangan n : jumlah sampel
p1 : 53,1 p2 : 33,3
P : p1+p2 2
Z 1- α2 : derajat kepercayaan 95 = 1,64
Z 1- β : Power 80 = 0,8
Dari hasil perhitungan diatas diperoleh jumlah sampel minimal sebanyak 98 sampel, kemudian untuk menjaga apabila ada kesalahan
atau ketidak lengkapan data, maka besar sampel ditambah 10 sehingga besar sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 103 orang
ibu balita.
D. Instrumen Penelitian