hubungan antara sikap dengan perilaku kunjungan ibu dan balita ke Posyandu.
E. Hubungan Jarak Posyandu dengan Perilaku Ibu Balita dalam
Menimbang Anaknya ke Posyandu
Jarak merupakan faktor enabling atau pemungkin untuk seseorang berperilaku yang dilihat dari akses menuju tempat pelayanan kesehatan
Green, 1980
.
Akses responden untuk menuju ke tempat pelayanan kesehatan disini dilihat dari jarak rumah responden menuju ke Posyandu.
Sebagian besar responden memiliki jarak dekat dengan Posyandu 51,5. Pada penelitian ini diperlihatkan bahwa jarak rumah responden ke
Posyandu jauh 48,5 dan dekat 51,5. Berdasarkan hasil penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Reihana dkk tahun 2014 diketahui bahwa
jarak rumah responden yang jauh sebanyak 27,6 dan yang dekat 73,6. Hasil analisis uji statistik pada penelitian ini yaitu jarak rumah jauh
dengan Posyandu dan perilakunya buruk 14 28,0. Sedangkan responden yang memiliki jarak dekat 9 dari 53 orang 17,0 dengan
memiliki perilaku buruk. Dari hasil uji statistik Chi square diperoleh nilai probabilitas Pvalue 0,269 artinya pada alpha 5 tidak terdapat hubungan
antara jarak Posyandu dengan perilaku ibu balita dalam menimbang anaknya ke Posyandu.
Dugaan tidak ada hubungan antara jarak rumah ibu untuk ke Posyandu berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan sebagian besar
ibu tidak mengetahui jarak tempuh rumahnya ke Posyandu, sehingga dengan ketidak tahuan tersebut bisa jadi ibu tidak memiliki kepedulian
untuk jarak jauh atau dekat ibu tetap datang ke Posyandu, hal ini juga diperkuat sesuai hasil didapatkan 72,0 ibu yang memiliki jarak rumah
jauh dengan Posyandu maka perilakunya tetap baik. Dalam pengukuran variabel ini peneliti memvalidasi pertanyaan dengan menggunakan
aplikasi pengukur jarak melalui handphone. Berdasarkan hasil penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Nofianti
tahun 2012 yaitu tidak adanya hubungan antara jarak Posyandu dengan perilaku pemanfaatan Posyandu oleh ibu balita. Selain itu terdapat juga
penelitian yang sejalan tidak adanya hubungan yang bermakna antara jarak Posyandu dengan perilaku Ibu ke Posyandu Suryaningsih, 2012.
Terdapat juga penelitian yang dilakukan oleh Reihana dkk tahun 2012 tidak terdapat hubungan antara jarak rumah ke Posyandu dengan
partisipasi ibu untuk menimbang balitanya ke Posyandu. Namun hasil penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian yang
dilakukan oleh Widystuti tahun 2013 yaitu terdapat hubungan antara keterjangkauan Posyandu dengan kunjungan ibu balita ke Posyandu di
desa Jambangan Grombongan. Juga penelitian yang dilakukan di kota Sabang terdapat hubungan antara jarak tempat tinggal dengan kunjungan
balita ke Posyandu Rinawati, 2014.
F. Hubungan Pembinaan dari Tenaga Kesehatan dengan Perilaku Ibu