B. Definisi Operasional
Variabel Dependen Variabel
Definisi Operasional Alat ukur
Cara ukur Skala
Hasil ukur
Perilaku ibu
balita dalam
menimbang anaknya
ke Posyandu
Jumlah kunjungan ibu balita untuk
ke Posyandu
menimbangkan anaknya
secara rutin sebulan sekali dalam 6 bulan terakhir dari
waktu penelitian berlangsung. Kuesioner
Wawancara Ordinal
1. Buruk : ≤ 3
2. Baik : 3 Kemenkes RI, 2015
Variable Independen
Pengetahuan Jawaban yang diketahui ibu
tentang tujuan,
manfaat penimbangan dan hubungan
nya dengan keadaan gizi anak. Kuesioner
Wawancara Ordinal
1. Buruk ≤ 9
2. Baik 9
Sikap Pendapat
atau pandangan
responden yang terlihat dalam jawaban
dari pertanyaan
Kuesioner Wawancara
Ordinal 1. Buruk
≤ 12 2. Baik 12
kuesioner terhadap pentingnya penimbangan.
Jarak Posyandu Persepsi responden tentang
pemikiran jauh
dekatnya rumah reponden ibu dengan
perhitungan meter
yang diterjemahkan kedalam satuan
kilometer, dan
divalidasi dengan alat penghitung jarak.
Kuesioner Wawancara
Ordinal 1. Buruk
≤ 0,05 KM 2. Baik 0,05 KM
Pembinaan dari
Tenaga Kesehatan
Adanya kegiatan
yang diberikan
oleh tenaga
kesehatan dari
puskesmas kepada responden.
Kuesioner Wawancara
Ordinal 1. Buruk
≤ 5 2. Baik 5
Dukungan Keluarga
Sikap dan tindakan keluarga terhadap ibu balita dalam
menimbangkan anaknya ke Posyandu.
Kuesioner Wawancara
Ordinal 1. Buruk
≤ 7 2. Baik 7
Dukungan Teman Tindakan yang
pernah diberikan
ibu-ibu yang
Kuesioner Wawancara
Ordinal 1. Buruk
≤ 8 2. Baik 8
memiliki balita
kepada responden yang merupakan
teman responden
untuk membawa
anaknya ke
Posyandu. Dukungan Tokoh
Masyarakat Tindakan
yang diberikan
tokoh masyarakat
kepada responden untuk mengikuti
program penimbangan
di posyandu.
Kuesioner Wawancara
Ordinal 1. Buruk
≤ 3 2. Baik 3
Dukungan Kader Adanya
kegiatan yang
diberikan kader
meliputi anjuran atau ajakan kepada
ibu-ibu yang memiliki anak balita untuk menimbangkan
anaknya ke Posyandu. Kuesioner
Wawancara Ordinal
1. Buruk ≤ 5
2. Baik 5
C. Hipotesis
1. Ada hubungan antara pengetahuan dengan perilaku ibu balita dalam menimbang anaknya ke Posyandu di wilayah kerja Puskesmas
Kelurahan Rorotan Kecamatan Cilincing Jakarta Utara tahun 2015. 2. Ada hubungan antara sikap dengan perilaku ibu balita dalam
menimbang anaknya ke Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Rorotan Kecamatan Cilincing Jakarta Utara tahun 2015.
3. Ada hubungan antara jarak Posyandu dengan perilaku ibu balita dalam menimbang anaknya ke Posyandu di wilayah kerja Puskesmas
Kelurahan Rorotan Kecamatan Cilincing Jakarta Utara tahun 2015. 4. Ada hubungan antara pembinaan dari tenaga kesehatan dengan
perilaku ibu balita dalam menimbang anaknya ke Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Rorotan Kecamatan Cilincing Jakarta
Utara tahun 2015. 5. Ada hubungan antara dukungan keluarga dengan perilaku ibu balita
dalam menimbang anaknya ke Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Rorotan Kecamatan Cilincing Jakarta Utara tahun 2015.
6. Ada hubungan antara dukungan teman dengan perilaku ibu balita dalam menimbang anaknya ke Posyandu di wilayah kerja Puskesmas
Kelurahan Rorotan Kecamatan Cilincing Jakarta Utara tahun 2015. 7. Ada hubungan antara dukungan tokoh masyarakat dengan perilaku ibu
balita dalam menimbang anaknya ke Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Rorotan Kecamatan Cilincing Jakarta Utara
tahun 2015.
8. Ada hubungan antara dukungan kader dengan perilaku ibu balita dalam menimbang anaknya ke Posyandu di wilayah kerja Puskesmas
Kelurahan Rorotan Kecamatan Cilincing Jakarta Utara tahun 2015.
53
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN