Aktifitas Pesantren GAMBARAN UMUM TENTANG

F. Jenjang Pendidikan

Pesantren Salafiyah Al-Idrus Rangkasbitung menggunakan sistim jenjang : 1. Ula 2. Wushtha 3. `Ulya. Disamping itu pula ada beberapa jenjang pendidikan Formal dengan tingkatan : 1. Madrasah Ibtidaiyah dan Diniyah. 2. Madrasah Tsanawiyah 3. Madrasah Aliyah.

G. Aktifitas Harian Pesantren Al-Idrus

1. 04.00 - 05.00 Bangun pagi dan Shalat Subuh Berjama`ah 2. 05.00 – 06.30 Sorogan Kitab Ilmu Alat Awamil, Al-Ajrumiyah, Sharaf 3. 06.30 – 07.00 Sarapan Pagi 4. 07.00 – 12.00 Masuk Madrasah Pendidikan Formal 5. 12.00 – 13.30 Shalat Dhuhur Berjamaah dan makan siang 6. 13.30 – 15.30 Masuk Kelas kajian Kitab Kuning Ula, Wushtha, `Ulya 7. 15.00 – 16.00 Sholat Ashar berjamaah, baca Qur an. 8. 16.00 – 17.30 Kursus Komputer, Latihan Qasidah, Olah Raga. 9. 17.30 - 19.30 Mandi Sore, Persiapan Shalat Maghrib berjama`ah, makan malam. 10. 19.30 – 20.00 Shalat Isya berjamaah, baca Qur an. 11. 20.00 – 22.00 Bandungan Kajian Kitab Kuning, Muhadlarah Kamis malam , Latihan Seni Bela Diri Rabu Malam . 12.22.00 – 04.00 Istirahat Tidur .

H. Aktifitas Tahunan

Pengujian Wajib Hafalan Ilmu – ilmu Alat Awamil, Al-Ajrumiyah, Sharaf , dilakukan setiap Bulan Rabi`ul Awwal. Pentas Uji Kemampuan Membaca dan membahas isi Kitab – kitab kuning Riyadlul Badi`ah, Syarah Sittin, Fathul Qarib, Fathul Mu`in . Kegiatan ini dilakukan setahun sekali pada bulan rabiul awal, tujuannya adalah evaluasi kemampuan belajar santri. Pengujian ini didasarkan pada tingkat kemampuan santri sendiri, yaitu bagi santri tingkat ula diberikan pengujian kitab kitab dasar seperti kitab Safinatun Naja untuk ilmu fiqih dan tahfidz kitab Awamil untuk ilmu nahwu. Bagi santri tingkat wustho’ diberikan ujian berupa tahfidz kitab Awamil namun disertai penjelasan murad dan contoh juga pertanyaan seputar ilmu nahwu, untuk ujian ilmu fiqih diberikan ujian dengan kitab Syarah Sittin. Bagi santri tingkat ulya’ ujian ilmu nahwu diberikan tugas tahfidz kitab Nadzmul Maksud atau kitab Nadzmul Imrithidisertai penjelasan dan pertanyaan seputar ilmu nahwu shorof, dengan pembacaan kitab fiqih kitab Fathul Qorib disertai penjelasan dan pertanyaan. 2

I. Susunan Kepengurusan 1. Dewan pembina

: 1. Bupati Kabupaten Lebak 2. Ketua MUI Kabupaten Lebak 3. Kepala KANDEPAG Lebak

2. Dewan Penasehat

: 1. KH. Yas`a Sayyid 2. KH. Mukhtar Sayyis 3. KH. Omang Abdurrachman 4. KH. Nakhrawi 2 Wawancara dengan KH. Tata Fathurrachman di kediaman beliau.

Dokumen yang terkait

Pola komunikasi Kyai dan Santri di Pondok Pesantren al-Asmaniyah Kampung Dukuhpinang, Tangerang, Banten

3 113 82

Pola Komunikasi Antara Pengasuh Dan Santri Dalam Menjalankan Kedisiplinan Shalat Dhuha Di Yayasan Pendidikan Islam Pondok Pesantren Modern Alfa Sanah Cisauk – Tangerang

2 45 85

KONTRIBUSI PENGASUH DALAM MENINGKATKAN HAFALAN AL-QUR’AN SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL IHSAN Kontribusi Pengasuh Dalam Meningkatkan Hafalan Al-Qur’an Santri Di Pondok Pesantren Al Ihsan Tanjungsari Ngesrep Ngemplak Boyolali

0 2 15

KONTRIBUSI PENGASUH DALAM MENINGKATKAN HAFALAN AL-QUR’AN SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL IHSAN Kontribusi Pengasuh Dalam Meningkatkan Hafalan Al-Qur’an Santri Di Pondok Pesantren Al Ihsan Tanjungsari Ngesrep Ngemplak Boyolali

0 3 17

DINAMIKA KOMUNIKASI ANTARBUDAYA SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL-ANWAR PACULGOWANG DIWEK JOMBANG.

9 97 162

Pola Komunikasi di Pesantren : Studi tentang Model Komunikasi antara Kiai, Ustadz, dan Santri di Pondok Pesantren TMI Al-Amien Prenduan

0 0 34

24 CAMPUR KODE DALAM KOMUNIKASI SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL-HIKMAH SUKOHARJO

1 1 15

KONTRIBUSI PENGASUH DALAM MENINGKATKAN HAFALAN AL-QUR’AN SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL IHSAN TANJUNGSARI NGESREP NGEMPLAK BOYOLALI TAHUN 2014

0 0 65

MODEL KOMUNIKASI PENGASUH PONDOK PESANTREN DALAM MEMBENTUK AKHLAK SANTRI DITINJAU DARI PERSPEKTIF DAKWAH ( Studi di Pondok Pesantren Al Munir Sukoharjo Pringsewu) - Raden Intan Repository

1 5 122

Komunikasi Antarpribadi dalam Pembinaan Santri di Pondok Pesantren Yasrib Soppeng - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 0 112