mereka dengan cara demokrasi, gotong royong dan dalam suasana ukhuwah yang dalam, tapi itu juga tidak terlepas dari bimbingan dan
pengawasan pengasuh-pengasuh atau Pembina-pembinanya.
39
4 Adanya organisasi pelajar yang bertanggung jawab atas segala sesuatu
yang berhubungan dengan kehidupan dan kegiatan sehari-hari, tata tertib, disiplin. Masing-masing dapat mengutarakan pendapat dan melakukan
kegiatan kesiswaan yang terikat dengan system pendidikan dan pengajaran yang telah ditetapkan.
Adapun peran dan fungsi pondok pesantren sendiri berkembang dari masa ke masa. Pada taraf yang paling awal, pondok pesantren ternyata tidak hanya berfungsi
sebagai lembaga pendidikan namun juga menjadi pusat penyiaran agama Islam. Sebagai lembaga pendidikan pondok pesantren menyelenggarakan pendidikan
keagamaan, pada perkembangan selanjutnya pendidikan pondok pesantren membuka lembaga pendidikan formal, baik yang berafiliasi dengan pendidikan agama maupun
dengan pendidikan umum, atau sekuler.
40
39
J. L. Mursell, Succesful Teaching……, H. 932
40
Anas Madhuri, Pesantren dan Pengembangan Ekonomi Ummat Surabaya: Departemen Agama, 2002, cet Ke-1. h. 18
BAB III GAMBARAN UMUM TENTANG
PONDOK PESANTREN AL-IDRUS
A. Sejarah Singkat Pondok Pesantren Al-Idrus
Pendiri pertama Pondok Pesantren Al-Idrus adalah KH. Saiyyid Abdullah pada tahun 1920 dengan Nama Pesantren Rancagawe, kemudian dilanjutkan
puteranya KH. Idrus pada tahun 1953 sampai tahun 1974. Setelah Wafatnya KH. Idrus Pondok Pesantren yang sudah berubah nama menjadi Pesantren At-
Thoriqiyyah dilanjutkan oleh putranya yaitu KH Thablawi Idrus. Pada tahun 1983 mulai resmi didirikan dengan akta Notaris Nomor : 246
tanggal 26 Maret 1983 dengan nama baru yaitu Yayasan Pendidikan Islam “Al-Idrus”
. Tahun 1998 KH. Thablawi Wafat, kepengurusan dan tanggung jawab Pondok Pesantren dikelola oleh KH. Akhyaruddin sebagai adik ipar
Almarhum sampai saat ini. Selain Pondok Pesantren Salafiyah yang sudah ada, dikembangkan juga
lembaga Pendidikan Formal. Dimulai tahu 1987 dengan mendirikan Madrasah Tsanawiyah dan Sekolah Menengah Umum. Saat itu masih menumpang di
gedung Sekolah Dasar. Pada tahun 1988 Yayasan Al-Idrus memiliki Gedung sendiri sebanyak tiga Lokal dengan biaya dari para donatur dan Masyarakat,
sehingga pada tahun itu juga Seluruh siswa tidak menumpang lagi di Gedung SD. Pada tahun 1991 mulai dibuka kembali pendidikan Formal Madrasah Aliyah dan
Statusnya sudah diakui sejak tahun 1999, termasuk Madrasah Tsanawiyah. Fasilitas yang dimiliki Pondok Pesantren, baik Asrama maupun ruang
belajar sebagiannya masih dalam bentuk panggung dan sebagian lainnya bentuk permanen yang sudah mulai harus direnofasi, karena kondisinya sudah muali
rusak.
31
Sistem yang digunakan di Pondok Pesantren Al-Idrus adalah sistem Pesantren Salafiyah sejak berdirinya sebelum didirikan Yayasan sebagai wadah
lembaganya sanpai saat ini belum berubah, terutama dalam sistem Pengajiannya.
1
B. Rekapitulasi, Santri Ustad Dan Staf Pengurus
Jenis Kelamin No.
Jenis Personil Laki-laki
Perempuan Jumlah
1. Santri 133
112 245
2.. Ustad 15
10 25
3. Staf 3
2 5
Jumlah 151
124 275
C. Alamat Pondok Pesantren Al-Idrus
Pondok Pesantren Al-Idrus berdomisili di Jl. Maulana Hasanudin Kp. Rancagawe Desa Aweh RT 0302 Kecamatan Kalanganyar Kabupaten Lebak
Propinsi Banten. Kode Pos 42312. Tlp. 0252 202856 – 202033 – 208691 - 081317608683.
1
Wawancara Pribadi dengan Ketua Umum YPI Al-Idrus KH. Tata Fathurrachman