10
antara leverage dan pengungkapan CSR.
Faktor-faktor Corporate
Governance juga dikorelasikan dengan
tingkat pengungkapan informasi CSR dalam
laporan tahunan perusahaan. Ukuran dewan
komisaris, ukuran komite audit, kualitas auditor
eksternal, dan struktur kepemilikan berkorelasi
dengan pengungkapan CSR
E. Kerangka Teori dan Konseptual
Dewasa ini, konsep Sustainability Development dan Corporate Social Responsibility CSR sedang berkembang. Perusahaan yang tidak memiliki
kepedulian social dengan lingkungan sekitarnya akan banyak menemui berbagai kendala. Selain itu globalisasi telah mendorong dan membawa dampak semakin
kompetitifnya persaingan di dunia bisnis.
11
Kini, perusahaan yang peduli akan aktivitas-aktivitas CSR mulai melaporkan aktivitas tersebut dalam laporan tahunan perusahaan bahkan beberapa perusahaan
ada yang melaporkannya terpisah dari laporan tahunan. Laporan ini merefleksikan aktivitas CSR dalam proses bisnis perusahaan dan terdiri tidak
hanya dari kinerja ekonomi, namun juga kinerja social dan kinerja lingkungan.
Program CSR Bank Muamalat dilaksanakan melalui lembaga Baitul Maal Muamalat BMM
serta disalurkan secara langsung oleh Bank Muamalat.
Beberapa program BMM antara lain: Program KUM3 Komunitas Usaha Mikro Muamalat
merupakan program pemberdayaan ekonomi keluarga miskin di Indonesia dan masjid sebagai basis pembinaannya. Kegiatannya dalam bentuk
pemberian bantuan pinjaman qardh, pembinaan keterampilan usaha, kedisiplinan ibadah, berinfaq dan menabung. Program ini menjangkau 22 Propinsi di
Indonesia dengan jumlah masjid yang berjumlah 202 masjid sampai akhir 2008. Peserta pada tahun 2005 mencapai 4.686 peserta, dan dana yang dikelola
mencapai Rp. 8,2 milyar.
6
Dalam menerapkan Corporate Social Responsibility CSR perusahaan perlu menyiapkan budget khusus untuk kegiatan implementasi CSR. Segala bentuk
penerimaan dan pengeluaran suatu perusahaan dicatat dalam laporan keuangan perusahaan. Laporan keuangan adalah hasil dari proses akuntansi yang disebut
6
Berita Muamalat, Program KUM3 diakses pada 11Februari 2009 dari http:www.muamalatbank.comindex.phphomenewsmuamalat_news238
12
siklus akuntansi. Laporan keuangan menunjukkan posisi sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan selama satu periode.
7
Bank sebagai lembaga kepercayaan, dalam operasionalnya juga berfungsi sebagai public service yang berusaha dengan dana masyarakat, sangat perlu
memberikan informasi kepada masyarakat luas terutama mengenai keadaan keuangannya. Ini sangat terkait dengan tinggi rendahnya kepercayaan yang akan
diberikan masyarakat kepada suatu bank atau sektor perbankan secara keseluruhan.
8
Rasio keuangan adalah hasil perhitungan antara dua macam data keuangan bank, yang digunakan untuk menjelaskan hubungan antara kedua data keuangan
tersebut yang pada umumnya dinyatakan secara numerik, baik dalam persentase maupun kali.
9
Sesuai dengan ketentuan yang berlaku umum, terdapat beberapa rasio yang wajib dipelihara oleh industri jasa perbankan. Kewajiban tersebut dimaksudkan
agar kondisi keuangan suatu bank dapat terjaga tingkat kesehatannya, disamping agar senantiasa memperhatikan prinsip kehati-hatian. Kondisi keuangan suatu
bank disorot dari faktor-faktor:
7
Darsono dan Ashari, Pedoman Praktis Memahami Laporan Keuangan, ,Yogyakarta: ANDI, 2004, h. 4
8
Eddie Rinaldy, Membaca Neraca Bank, Jakarta: CV. Karya Gemilang, 2008, h. 63
9
Slamet Riyadi, Banking Assets and Liability Management, Jakarta: LPFEUI, 2006, h. 155
13
1. Capital permodalan Capital Adequecy Ratio CAR, adalah perbandingan jumlah modal bank
terhadap aktiva tertimbang menurut rasio ATMR. 2. Asset Quality kualitas aktiva produktif
a. Kualitas Aktiva Produktif KAP, adalah perbandingan jumlah aktiva produktif yang diklasifikasikan terhadap jumlah aktiva produktif.
b. Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif PPAP 3. Management manajemen
4. Earning pendapatan atau rentabilitas a. Rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional BOPO
b. Return on Asset ROA, adalah perbandingan jumlah laba bersih terhadap rata-rata volume usaha.
c. Return on Equity ROE, adalah perbandingan jumlah laba bersih terhadap jumlah modal sendiri.
14
5. Liquidity likuiditas.
10
a. Net Call Money, perbandingan jumlah kewajiban bersih pinjaman antar bank call money dalam rupiah terhadap aktiva lancar dalam rupiah.
b. Giro Wajib Minimum GWM, merupakan kewajiban setiap bank umum untuk menyimpan dananya dalam bentuk giro pada Bank Indonesia.
c. Finance to Deposit Ratio FDR, adalah perbandingan jumlah pembiayaan yang diberikan terhadap dana yang diterima bank.
Kerangka Konsep penelitian digambarkan sebagai berikut: Rasio keuangan sebelum CSR
Bank menerapkan CSR
Rasio keuangan sesudah CSR
Analisa perbandingan rasio keuangan sebelum dan sesudah CSR
10
Eddie Rinaldy, Membaca Neraca Bank, Jakarta: CV. Karya Gemilang, 2008, h. 64
15
F. Hipotesis