Komunikator Terlembagaan Pesan Bersifat Umum Komunikanya Anonim dan Heterogen Media Massa Menimbulakan keserempakan Komunikan Mengutamakan Isi Ketimbang Hubungan Komunikasi Massa Bersifat Satu Arah

1. Komunikator Terlembagaan

Komunikasi menggunakan media massa, baik media cetak maupun elektronik. Menurut Wright, bahwa komunikasi melibatkan lembaga, dan komunikatornya bergerak dalam organisasi yang kompleks.

2. Pesan Bersifat Umum

Komunikasi itu bersifat terbuka, artinya komunikasi massa itu ditujukan untuk semua orang dan tidak ditujukan untuk sekelompok orang tertentu. Oleh karena itu, pesan komunikasi bersifat umum. Pesan komunikasi bersifat umum dapat berupa fakta, peristiwa, atau opini.

3. Komunikanya Anonim dan Heterogen

Komunikatornya tidak mengenal komunikan anonim, karena komunikasinya menggunakan media dan tidak tatap muka. Disamping itu komunikan komunikasi massa adalah heterogen, karena terdiri dari berbagai lapisan masyarakat yang berbeda, yang dapat dikelompokkan berdasarkan faktor : usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, latar belakang budaya, agama, dan tingkat ekonomi.

4. Media Massa Menimbulakan keserempakan

Kelebihan komunikasi massa dibandingkan dengan komunikasi lainnya, adalah jumlah sasaran khalayak atau komunikan yang dicapinya relatif banyak dan tidak terbatas. Bahkan lebih dari itu,komunikan yang lebuih banyak tersebut secara serempak dan bersamaan memperoleh pesan yang sama pula.

5. Komunikan Mengutamakan Isi Ketimbang Hubungan

Setiap komunikasi melibatkan unsur isi dan hubungan sekaligus. Pada komunikasi antar pesona, unsur hubungan sangat pentung, akan tetapi pada komunikasi massa, yang penting adalah unsur isi.

6. Komunikasi Massa Bersifat Satu Arah

Komunikasi massa adalah komunikasi yang menggunakan atau melalui media massa. Karena melalui media massa maka komunikator dan komunikannya tidak dapat melakukan kontak langsung. Komunikator aktif menyampaikan pesan, komunikan pun aktif menerima pesan, namun diantar keduanya tidak dapt melakukan dialog sebagaimana halnya yang terjadi dalam komunikasi antarpesona. Dengan demikian komunikasi massa itu bersifat satu arah.

7. Stimulasi Alat Indra “Terbatas“

Dokumen yang terkait

Komunikasi Vertikal dan Koordinasi Kerja (Studi Korelasional antara Pengaruh Komunikasi Vertikal dengan Koordinasi Kerja Karyawan di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Medan Imam Bonjol, Medan).

0 37 116

Analisis Sistem Pengendalian Intern Terhadap Sistem Pelayanan Nasabah Melalui Media ATM Pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Medan Balai Kota

10 129 89

Iklan “Mandiri Fiesta” Dan Tindakan Menabung Nasabah Di Pt Bank Mandiri (Persero) Tbk (Studi Korelasional Tentang Iklan “Mandiri Fiesta” Melalui Media Televisi Terhadap Tindakan Menabung Nasabah Di Pt Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Medan Imam Bonjol,

0 27 140

Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Nasabah Untuk Menabung Pada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Cabang Medan

8 62 121

Analisis Kualitas Pelayanan terhadap Perilaku Konsumen pada Nasabah PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Kantor Cabang Medan Krakatau

3 66 99

Komunikasi Horizontal Dalam Meningkatkan Pelayanan Terhadap Nasabah Di PT. Mandiri (Persero Tbk Cabang Medan Imam Bonjol, Medan

0 27 95

Pemberian Motivasi Pada Karyawan Pt Bank Mandiri (Persero) Tbk Unit Kerja Bills Processing Center Medan

2 39 57

Analisis Tingkat Kepuasan Nasabah Terhadap Pelayanan Pt Bank Mandiri (Persero) Tbk Cabang Zainul Arifin Medan

1 37 97

Pengaruh Pelayanan, Bagi Hasil Dan Keyakinan Terhadap Keputusan Menabung Nasabah Pada Bank Syariah Mandiri Cabang Utama Medan

0 24 123

Analisis Pengaruh Promosi Dan Komunikasi Terhadap Keputusan Nasabah Untuk Menabung Di Bank Syariah Mandiri Cabang Tebing Tinggi

2 28 124