36
BAB IV METODE PENELITIAN
4.1 Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif yang bertujuan untuk mengidentifikasikan gambaran pemberian ASI oleh tenaga kesehatan yang
bekerja di RSU dr.Pirngadi Medan.
4.2 Populasi dan Sampel penelitian
4.2.1 Populasi
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Arikunto, 2006. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh tenaga kesehatan yang terdiri dari perawat dan
bidan yang memiliki anak umur 6 bulan-2 tahun yang sedang diberikan ASI. Dari hasil survey awal yang dilakukan pada tanggal 23 Agustus 2012 diperoleh peneliti
terdapat 107 tenaga kesehatan yang memiliki anak usia 6 bulan – 2 tahun yang masih diberikan ASI.
4.2.2 Sampel
Sampel adalah sebagian atau yang mewakili populasi yang layak untuk diteliti Hidayat, 2006. Populasi dalam penelitian ini yaitu 107 orang tenaga
kesehatan wanita yang memiliki anak usia 6 bulan – 2 tahun yang masih diberikan ASI. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara menggunakan teknik
nonprobability purposive sampling dengan kriteria inklusi adalah 1 wanita perawatbidan 2 mempunyai anak usia 6-2 tahun yang masih diberikan ASI
Universitas Sumatera Utara
37
3bekerja sebagai perawatbidan di RSU dr. Pirngadi Medan 4 bersedia menjadi responden.
4.3 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini mulai dilaksanakan pada bulan Juni-November 2012 di RSU dr. Pirngadi Medan. Alasan peneliti memilih tempat ini adalah karena Rumah
Sakit ini merupakan rumah sakit pendidikan, mempunyai letak yang strategis dan memiliki perawatbidan yang memadai untuk mendapatkan jumlah sampel
penelitian.
4.4 Pertimbangan Etik
Penelitian ini dilakukan setelah peneliti mendapat persetujuan dari Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Sumatera Utara dan
kemudian mengajukan permohonan izin kepada Direktur RSU dr.Pirngadi Medan. Dalam pengumpulan data, akan dilakukan pendekatan kepada responden dan
menjelaskan maksud dan tujuan dari penelitian. Jika responden bersedia untuk diteliti maka responden terlebih dahulu menandatangi lembar persetujuan
Informed Consent yang telah dipersiapkan oleh peneliti. Bila responden menolak untuk diteliti maka peneliti akan tetap menghormati haknya.
Untuk menjaga kerahasiaan responden, maka kuesioner yang diberikan kepada responden akan diberi kode sehingga responden hanya mencantumkan
inisal nama responden dan kerahasiaan informasi responden ini dijamin oleh peneliti.
Universitas Sumatera Utara
38
4.5 Instrumen Penelitian
Data responden diperoleh dengan menggunakan alat pengumpulan data berupa kuesioner yang terdiri dari 2 bagian yaitu: kuesioner data demografi dan
kuesioner pemberian ASI pada tenaga kesehatan.
1. Data demografi Data demografi hanya akan menggambarkan karakteristik responden yang
meliputi umur, pendidikan, agama, suku, dan usia anak.
2. Gambaran Pemberian ASI oleh tenaga kesehatan Kuesioner pemberian ASI oleh tenaga kesehatan terdiri dari 18
pernyataan, yang terdiri dari pertanyaan carateknik pemberian ASI 10 pertanyaan dengan pilihan jawaban “tidak pernah” nilai 1, “jarang” nilai 2, “kadang-kadang”
nilai 3, “sering” nilai 4 dan selalu” nilai 5. waktu pemberian ASI terdiri dari 5 pertanyaan dengan pilihan jawaban ya nilai 2 dan tidak nilai 1. Lama waktu
menyusui terdiri dari 3 pertanyaan berupa pertanyaan terbuka. Kuesioner pemberian ASI oleh tenaga kesehatan terdiri dari pernyataan
negatif dan positif. Untuk pertanyaan carateknik pemberian ASI jika pertanyaan positif maka jawaban “selalu” nilai 5, “sering” nilai 4, “kadang-kadang” nilai 3,
“jarang” nilai 2, dan “tidak pernah” nilai 1 dan untuk pertanyaan negatif sebaliknya jika jawaban jawaban “selalu” nilai 1, “sering” nilai 2, “kadang-
kadang” nilai 3, “jarang” nilai 4, dan “tidak pernah” nilai 5.
Universitas Sumatera Utara
39
Untuk pertanyaan waktu pemberian ASI jika pertanyaan positif maka jawaban“Ya” nilai 2 dan “tidak” nilai 1 dan untuk pernyataan negatif jawaban
“Ya” nilai 1 dan “tidak” nilai 2. Pemberian ASI oleh tenaga kesehatan berdasarkan carateknik pemberian
ASI, waktu pemberian ASI dan lama menyusui dibagi menjadi 2 kategori yaitu pemberian ASI oleh tenaga kesehatan baik dan pemberian ASI oleh tenaga
kesehatan tidak baik yang dinilai dari setiap item pernyataan.
4.6 Validitas Penelitian