keputusan yang relevan dan kemudian dilakukan proses pembobotan untuk memudahkan pengambil keputusan melihat tingkat kepentingan dari masing-
masing kriteria obyektif. Prosedur ini mengenalkan dan menyatukan pengetahuan juga keahlian para partisipan dalam pengambilan keputusan, dengan memanfaatkan
penilaian subjektif. Tiga prinsip dasar dalam metode AHP ini, adalah peng- dekomposisian masalah dari pengambilan keputusan, penilaian komparatif dari
setiap unsur dan pensintesisan dari masing-masing prioritas. Saaty 1993 mengemukakan beberapa keuntungan penggunaan metode
AHP : 1. Memberi suatu model yang luwes terhadap segala permasalahan.
2. Mensintesis satu hasil representatif dari berbagai penilaian berbeda. 3. Mempertimbangkan prioritas-prioritas relatif dari berbagai faktor sistem dan
memungkinkan alternatif terbaik. 4. Menuntun ke arah suatu taksiran menyeluruh terhadap kebaikan setiap
alternatif. 5. Melacak konsistensi logis dari berbagai pertimbangan yang digunakan dalam
menetapkan berbagai prioritas. 6. Dapat menangani saling ketergantungan antar faktor dalam suatu sistem.
7. Memadukan ancangan deduktif dan ancangan sistem berdasarkan sistem kompleks.
2.10. Penelitian Terdahulu
Fitriana 2005 melakukan penelitian mengenai analisis strategi promosi wisata arum jeram. Berdasarkan hasil penelitiannya, karakteristik kunjungan
menunjukkan bahwa, ingin mencoba tantangan merupakan alasan mencoba wisata arum jeram, sebagian besar pengguna jasa memperoleh informasi dari teman dan
baru pertama kali mencoba wisata arum jeram. Faktor yang menjadi prioritas penyusunan strategi promosi berturut-turut adalah anggaran, sumbe daya manusia,
karakteristik jasa, karakteristik pasar dan pesaing. Alternatif strategi promosi yang tepat untuk dijalankan adalah meningkatkan frekuensi kegiatan promosi yang
dijalankan saat ini. Penelitian mengenai promosi juga dilakukan oleh Yunida 2006 yaitu
analisis strategi promisi PT. Televisi Transformasi Indonesia Trans TV, yang menganalisis faktor penyusun strategi promisi Trans TV. Hasil dari penclitian
tersebut mengidentifikasikan enam faktor yaitu anggaran promosi, pesaing, sumber daya manusia karakteristik produk dan Segmentasi, Target, dan Positioning
perusahaan. Kurniaty 2007 melakukan penelitian mengenai analisis strategi promosi
dengan menggunakan metode AHP pada perusahaan jasa Event Organizer CI Production. Dari penelitian yang dilaksanakan, perusahaan CI Production perlu
meningkatkan kegiatan publisitas dan humas sebagai alternatif strategi pilihan pertama dengan bobot 0,300. Alternatif selanjutnya adalah peningkatan kerjasama
dengan media partner 0,292, meningkatkan kegiatan pemasaran langsung 0,235, meningkatkan kegiatan promosi terdahulu 0,093 dan meningkatkan kegiatan
periklanan sebagai alternatif strategi terakhir dengan bobot 0,080. Zakiyah 2008 mengambil penenlitian mengenai analisis strategi promosi
jasa telekomunikasi Esia pada PT. Bakrie Telecom Tbk dengan menggunakan metode AHP. Hasil dari penelitian terindentifikasi enam faktor yaitu anggaran
promosi, sumber daya manusia, karakteristik produk, karakteristik pasar, Segmentation Targetng dan Positioning dan tingkat persaingan. Dari pengolahan
AHP didapatkan bahwa STP terindentifikasi sebagai faktor prioritas utama yang mempengaruhi penyusunan strategi promosi Esia dengan bobot 0,445. Alternatif
strategi promosi bagi Esia yaitu meningkatkan intensitas promosi above the line, baik melalui media cetak maupun elektronik, aktif melakukan promosi below the
line melalui berbagai kegiatan seperti event road show, flyering, diberbagai tempat keramaian, sarana SMS, penempatan POS Point of Sales material ditempat-
tempat penjualan ketika peluncuran program atau produk baru B, melakukan peningkatan kegiatan direct selling dan direct marketing C, aktif melakukan
promosi penjualan dengan program-program yang lebih menarik D.Alternatif yang diprioritaskan bagi Esia adalah meningkatkan intensitas promosi above the
line, baik melalui media cetak maupun elektronik dengan bobot 0,364.
III. METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Kerangka Pemikiran Penelitian
Lembaga Pendidikan Music Chic’s merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa pendidikan musik. Perusahaan ini telah berdiri
sejak tahun 1997 dan masih berkembang hingga sekarang, melalui cabang- cabangnya perusahaan ini mulai melakukan ekspansi untuk mendapatkan
pangsa pasar yang lebih besar. LPM Chic’s Music Cabang Condet merupakan salah satu cabang yang
baru berdiri, perusahaan ini mulai beroperasi pada bulan April tahun 2008. Sebagai perusahaan yang baru berdiri perusahaan menghadapi banyak
tantangan, salah satunya adalah keberadaan persaingan pasar antar perusahaan yang serupa untuk mendapatkan pangsa pasar. Untuk itu
perusahaan dituntut untuk melakukan strategi pemasaran yang tepat agar dapat mengkomunikasikan perusahaan dan jasa yang diberikan kepada
konsumen. Promosi merupakan salah satu strategi yang dapat dikembangkan dalam pelaksanaan kegiatan pemasaran.
Sesuai dengan tujuan akhir promosi adalah untuk meningkatkan hasil perusahaan melalui peningkatan hasil penjualan, maka tujuan promosi yang
paling penting adalah untuk dapat menimbulkan tindakan dari calon pembeli yang ditujunya, karena hal ini menandakan berhasil atau tidaknya suatu
promosi. Tujuan dasar dilaksanakannya promosi adalah untuk mempengaruhi konsumen supaya membeli produk yang dihasilkan penjual. Suatu promosi
yang dilaksanakan tanpa mempunyai tujuan sama saja dengan melaksanakan pekerjaan yang sia-sia, untuk itu sebaiknya penentuan strategi promosi harus
dilakukan dengan hati-hati. Dalam penelitian ini penentuan strategi promosi diawali dengan diadakannya analisis strategi promosi yang telah dilakukan
perusahaan, kemudian dilanjutkan dengan pengidentifikasian faktor-faktor, aktor dan tujuan promosi yang dihubungkan dengan tujuan utama perusahaan
hingga pada akhirnya ditentukannya alternatif yang akan dijalankan.