ketiga, karena dalam menentukan strategi promosi perusahaan perlu memperhatikan keunggulan dan kelemahan sumber daya
manusia yang dimiliki perusahaan. Kebutuhan sumber daya promosi pada masing-masing alat promosi berbeda-beda. Hal ini
bergantung terhadap kuantitas dan kualitas karyawan. Kuantitas dilihat dari banyaknya karyawan yang dapat digunakan dalam
melakukan kegiatan promosi dan kualitas berhubungan dengan keahlian yang dimiliki oleh karyawan yang bekerja untuk
membantu kegiatan promosi. Unsur faktor yang menjadi prioritas keempat adalah
anggaran promosi. Perusahaan dalam melaksanakan kegiatan promosinya tentu memerlukan sumber daya keuangan. Alokasi
anggaran keuangan yang dialokasikan pada kegiatan promosi mempengaruhi perusahaan dalam menentukan bentuk kegiatan
promosi yang akan dilaksanakan. Anggaran dana yang besar mempermudah perusahaan untuk lebih leluasa dalam memilih
strategi promosi yang diinginkan, namun demikian dana promosi yang sedikit bukan berarti kelemahan bagi perusahaan, tetapi hal
ini dapat mendorong perusahaan untuk lebih kreatif dalam berpromosi.
Unsur faktor yang terakhir adalah STP. Segmentasi yang dimiliki perusahaan membantu perusahaan dalam menentukan
strategi promosi. Pemilihan segmentasi ini bertujuan untuk memfokuskan kegiatan promosi pada target konsumen tertentu.
Target konsumen yang tepat akan membantu perusahaan untuk memaksimalkan pemanfaatan sumber daya untuk melaksanakan
promosi agar lebih efektif.
b. Analisis Unsur Aktor pada Tingkat Ketiga
Dari Tabel 7 aktor yang paling berpengaruh dalam Anggaran Promosi adalah Komisaris 0,419, karena komisaris
yang memegang keputusan paling tinggi dalam penentuan anggaran promosi. Sebagai pemilik perusahaan, komisaris berperan
dalam memberikan dana investasi pada perusahaan dan mengawasi jalannya perusahaan. Aktor pada prioritas kedua dipegang oleh
Direktur Utama 0,254, Staff Promosi 0,225 dan yang terakhir aktor yang memiliki pengaruh terkecil diduduki oleh Siswa
0,102. Tabel 7. Bobot dan Prioritas Unsur Aktor Penyusun Strategi
Promosi LPM Chic’s Cabang Condet
Aktor Unsur Faktor
Anggaran Promosi
STP Luas Cakupan
Geografis Kalender
Promosi SDM
Komisaris
0,419 0,215 0,163
0,121 0,529
Direktur U.
0,254 0,299 0,401
0,240 0,216 Staff P.
0,225 0,304
0,320 0,483
0,188 P. Siswa
0,102 0,182
0,116 0,156
0,066
Penentuan strategi STP secara tepat perlu dirumuskan dan dipertimbangkan dengan matang untuk mendapatkan strategi
promosi yang tepat bagi perusahaan. Berkaitan dengan faktor STP, aktor yang memiliki pengaruh terbesar dipegang oleh Staff
Promosi dengan bobot 0,304. Staff promosi dalam kegiatannya memiliki peranan cukup besar dalam perencanaan promosi.
Kegiatan promosi mulai dari desain sampai dengan pelaksanaannya lebih banyak dilakukan oleh bagian ini.
Aktor yang menduduki prioritas kedua dipegang oleh direktur utama dengan bobot 0,299. Meskipun posisinya sebagai
direktur utama namun direktur utama ini juga turut membantu staff promosi dalam merumuskan kegiatan promosi. Sisanya diduduki
oleh Komisaris dan Perwakilan Siswa yang menduduki posisi ketiga dan keempat dengan bobot 0,215 dan 0,182 karena peran
kedua aktor ini tidak terlalu berpengaruh terhadap strategi STP perusahaan.
Ketika melaksanakan perumusan kegiatan promosi perusahaan mempertimbangkan Luas Cakupan Geografis sebagai
salah satu faktor yang cukup berpengaruh untuk mencapai tujuan promosi perusahaan, sehingga perusahaan perlu menentukan alat
promosi mana yang akan digunakan sesuai dengan wilayah promosi perusahaan. Aktor yang memiliki pengaruh paling besar
dalam perumusan luasan geografis ini diduduki oleh Direktur Utama dan Staff Promosi dengan bobot 0,401 dan 0,320.
Kemudian diikuti oleh komisaris dan perwakilan siswa yang memiliki pengaruh yang tidak terlalu berarti dengan bobot 0,163
dan 0,116. Sebagai seorang perencana dan pelaksana strategi promosi
perusahaan Staff promosi menjadi aktor yang memiliki tingkat kepentingan tertinggi dalam penggunaan kalender promosi dengan
bobot 0,483. Kegiatan yang berkaitan dengan kalender promosi ini diserahkan langsung kepada staff promosi, sehingga
penerimaan materi kalender sepenuhnya menjadi tanggung jawab staff promosi dengan pihak pusat. Begitu juga untuk kegiatan yang
berkaitan dengan kalender perusahaan, sehingga ketika melakukan perencanaan promosi kalender ini dapat dimanfaatkan sebaik-
baiknya oleh perusahaan. Aktor kedua diduduki oleh direktur utama dengan bobot 0,240, seperti dibahas sebelumnya kehadiran
direktur utama ini turut membantu kegiatan promosi. Oleh, sebab itu kedua aktor ini memiliki kepentingan yang cukup besar dalam
penggunaan kalender promosi perusahaan. Berkaitan dengan SDM aktor yang memiliki peran tertinggi
adalah komisaris 0,529, karena keputusan akhir perekrutan dan pengeluaran karyawan dipegang komisaris sebagai pemilik
perusahaan. Aktor pada prioritas selanjutnya dipegang oleh direktur utama dengan bobot 0,216. Kedua aktor ini memiliki
andil yang berpengaruh besar terhadap manajemen SDM karena kedudukannya dapat disamakan sebagai manajemen puncak LPM
Chic’s Cabang Condet. Staff promosi sebagai bagian dari SDM
yang dikelola perusahaan dan perwakilan siswa memiliki tingkat kepentingan yang kecil dengan bobot 0,188 dan 0,066.
c. Analisis Unsur Tujuan pada Tingkat Keempat