penting dalam menyelesaikan suatu perkara tindak pidana guna membatu dan memberikan keterangan demi keadilan.
B. Permasalahan
1. Bagaimana pengaturan hukum mengenai profesi dokter dan peranannya
sebagai ahli serta hambatannya dalam menjalankan tugasnya? 2.
Bagaimana tindak nyata seorang dokter dalam penyelesaian perkara pidana? studi putusan
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan
Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah : 1.
Untuk mengetahui peranan profesi dokter forensik atau kedokteran kehakiman untuk mengungkapkan suatu peristiwa pidana.
2. Untuk mengetahui pelaksanaan dokter sebagai ahli dalam penyelesaian
perkara pidana. Manfaat penulisan skripsi ini adalah :
1. Secara teoritis hasil dari penulisan skripsi ini diharapkan dapat
memberikan sumbangan bagi perkembangan kajian ilmu pengetahuan, menambah dan melengkapi karya ilmiah serta memberikan kontribusi
pemikiran tentang dokter sebagai saksi ahli. 2.
Secara praktris hasil dari penulisan skripsi ini diharapkan dapat digunakan untuk dapat membangun perkembangan dari ilmu forensik
sehingga semakin lebih baik lagi ahli-ahli forensik demi tercapainya
kebenaran materil. Begitu juga skripsi ini dapat berguna bagi pihak pemerintahan, pihak kepolisian, pihak dokter :
a. Bagi pihak pemerintahan supaya dapat meeberikan perhatian
khusus dan serius dalam hal penyidikan yang membutuhkan penanganan ahli di dalamnya, sehingga pemerintah dapat lebih
terbuka dan memfasilitasi kebutuhan para ahli forensik ini sehingga para ahli forensik dapat bekerja secara maksimal dan
optimal dalam membuat suatu analisa penyelidikan bagi korban pelaku tindak pidana.
b. Bagi pihak kepolisian supaya dapat secara intensif bekerjasama
dengan para ahli forensik sehingga dapat mengetahui tanggung jawab masing-masing dan batasan-batasan apa saja yang dapat
dilakukan sehingga tercapainya penyelidikan yang sesuai dengan hukum acara pidana itu sendiri.
c. Bagi pihak dokter supaya dapat lebih meningkatkan
pengetahuannya baik dibidang pendidikan atau keahlian sampai pada bidang hukum yang berlaku sehingga dokter sebagai ahli
ataupun pembuat visum dapat mengetahui peraturan yang berlaku di Indonesia yang dimana KUHAP mengatur tentang proses
penyidikan hingga persidangan sebagai ahli, selain itu dokter juga mampu mengapresiasikan pengetahuannya sehingga dapat
mencapai satu kesimpulan yang nyata tentang peristiwa pidana tersebut.
D. Keaslian Penulisan