untuk membacakan
teks kembali teks bacaan
dengan menggukanakan
kata-kata sendiri masih dirasa
kurang dikerjakan dengan
baik
3 Kemampuan
membaca Teks bacaan yang
diberikan kurang menarik
Beberapa siswa terlihat masih
ada yang belum bisa
menyimpulkan teks bacaan
Guru akan memberikan teks
bacaan yang menarik siswa
untuk senang membaca
Guru memberikan arahan yang lebih
detail cara menyimpulkan isi
teks bacaan
2. Tindakan pembelajaran siklus II
a. Tahapan perencanaan
Tahap perencanaan siklus II ini dimulai dengan menyiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP pelajaran Bahasa Indonesia, menyiapkan materi
ajar, LKS Lembar Kerja Siswa, menyiapkan soal tes keterampilan membaca pemahaman bahasa Indonesia siklus II, menyimpulkan lembar observasi peneliti
dan siswa, dan keperluan pembelajaran lainnya. Berdasarkan hasil refleksi dari siklus I, pada siklus II ini proses
pembelajaran harus lebih diarahkan. Guru akan memberikan teks bacaan yang lebih menarik siswa untuk membaca dari siklus I dan memberikan arahan yang
lebih detail cara menyimpulkan isi teks bacaan. Pengaturan waktu harus lebih optimal seperti alokasi waktu untuk mengerjakan LKS ditambah menjadi 35 menit
dari sebelumnya 30 menit agar siswa dapat menyelesaikan secara maksimal. Guru pun lebih tegas dalam mengkondisikan kelas, memberikan pengarahan secara
detail dan memberikan suasana kelas yang menyenangkan dan santai tapi serius serta memberikan reward kepada siswa yang sudah berani membaca tanpa teks di
depan teman-temannya agar siswa yang lainnya termotivasi baik keaktifannya 56
maupun dalam membacanya. Selain itu posisi duduk siswa diubah, agar siswa tidak mudah bosan dan dapat berbaur dengan teman lainnya.
Materi yang akan dibahas pada siklus II ini adalah mencari informasi tersirat, rujukan kata dan makna kata dalam teks bacaan melalui metode SQ3R,
dengan indicator keberhasilan siswa dapat menemukan informasi tersirat, menemukan rujukan kata dan menentukan makna kata dari teks bacaan. Target
pada siklus II ini siswa semakin baik dalam menggunakan metode pembelajaran SQ3R dan hasil tes kemampuan membaca pemahaman siswa semakin meningkat
dibandingkan dengan siklus I yaitu sesuai dengan target pencapaian penilaian ini minimal nilai rata-rata kelas siswa mencapai 70.
b. Tahap Pelaksanaan
Tindakan pembelajaran siklus II dilaksanakan dalam dua pertemuan dengan alokasi waktu 2x35 menit tiap pertemuannya.
1 Pertemuan ketiga
Pertemuan ketiga dalam siklus II berlangsung selama 2x35 menit 2 jam pelajaran yang dimulai dari jam 10.50-12.50 WIB. Kegiatan pembelajaran
dimulai dengan membuka kegiatan pembelajaran dan apersepsi kepada siswa dan selanjutnya guru mengabsen siswa yang berjumlah 34 orang.
Kemudian guru mengkondisikan kelas dengan lebih tegas agar semua siswa lebih disiplin, kegiatan selanjutnya adalah guru menyampaikan tujuan
pembelajaran dan materi siklus II dan memberikan penjelasan dan pengarahan supaya proses pembelajaran lebih baik lagi dan siswa semakin baik dalam
menerapkan metode pembelajaran SQ3R yaitu dalam memahami suatu teks dengan menggunakan metod SQ3R. Siswa disurh mencari informasi tersirat dan
rujukan kata dalam teks tersebut yang sudah dibagikan oleh guru kepada siswa, sebelumnya guru memberikan contoh kepad siswa cara mencari informasi tersirat
dan rujukan kata dalam teks yang nantinya kan dibaca terlebih dahulu, setelah siswa mengerti apa itu informasi tersirat dan rujukan kata, saatnya guru
memberikan penjelasan mengenai materi tersebut kepada siswa agar lebih mengerti lagi materi yang akan dipelajarinya. Tahap selanjutnya yang dilakukan
57
guru seperti siklus I di pertemuan 1-2 pembelajaran melakukan pembelajarannya menggunakan metode SQ3R.
Pada pertemuan ketiga ini, siswa sudah terbiasa dengan pembelajaran metode SQ3R dengan ini siswa sudah mulai bisa memahami teks bacaan yang
sudah mereka baca. Pada pertemuan ketiga ini, sebagian besar siswa sudah dapat menceritakan kembali teks bacaan dengan menggunakan bahasa mereka sendiri.
Selama proses pembelajaran berlangsung peneliti dan observer memberikan penilaian terhadap pembelajaran yang telah berlangsung dan menyimplkan apa
yang telah dilaksanakan dan memberikan saran agar pada pertemuan selanjutnya lebih baik lagi dalam melaksanakan pembelajaran menggunakan metode SQ3R.
2 Pertemuan keempat
Pertemuan keempat sama halnya dengan pertemuan sebelumnya berlangsung selama 2x35 menit 2 jam pelajaran yang dimulai pukul 10.50-12.50
WIB. Pembelajaran diawali dengan pembukaan dan mengecek daftar hadir siswa lalu memberikan apersepsi dan tujuan pembelajaran, selanjutnya memberikan
materi kepada siswa. Kali ini materinya menentukan makna dari teks bacaan, petama-tama guru memberikan contoh nyata kepada siswa makna kata dari teks
bacaan yang lainnya. Pada pembahasan kali ini siswa sudah sangat mengerti dan pada pertemuan keempat ini siswa jauh lebih baik dari pertemuan 1, 2 dan 3. Pada
pertemuan keempat ini guru memberikan tes akhir siklus II diakhir pembelajaran yang berisi pertanyaan dari isi wacana yang dibaca siswa, selama proses
berlangsung suasana pun menjadi sepi dan hening setelah waktu habis siswa segera mengumpulkan lembar jawaban tes akhirnya kepada guru.
c. Tahap observasi
Tindakan pembelajaran silus II ini dapat dikatakan sudah baik, karena dari pertemuan ketiga pembelajaran sudah berjalan tetib dan lancer. Sudah tampak
terlihat keaktifan siswa dalam meneliti, membuat pertanyaan dan menjawabnya, membaca teks dan menyimpulkannya dengan bahasa sendiri. Sudah mulai tercipta
suasana aktif dalam kelas. Semangat siswa untuk menjadi yang terbaik diantara siswa lainnya terlihat lebih meningkat disbanding pada siklus I. Pada siklus II
58
keberanian siswa dalam menceritakan kembali teks bacaan dengan bai dihadapan teman-temannya. Jika pada silus II ini siswa mulai terbiasa dengan metode
pembelajaran SQ3R dan menjalankannya dengan baik. Walaupun tentunya masih ada kekurangan-kekurangan yang terjadi. Hasil pengamatan aktivitas siswa
melalui lembar observasi dapat dilihat sebagai berikut:
Tabel 4.10 Hasil Obsevasi Guru
No. Aspek yang diamati
Skala Penilaian Ya
Tidak 1
Kegiatan Awal Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan
salam dan berdo‟a
2 Guru melakukan apersepsi mengenai pelajaran yang
akan disampaikan dengan menggunakan metode pembelajran SQ3R
3 Guru menyapaikan tujuan pembelajaran dengan
menggunakan metode pembelajaran SQ3R
4 Kegiatan Inti
Guru menjelaskan materi pembelajaran membaca intensif
5 Guru menjelaskan tentang metode pembelajaran
SQ3R.
6 Guru menyuruh siswa mensurvey judul, sumberdan
ide pokok, gagasan utama, informasi tersurat dan rinci tersurat, informasi tersirat, rujukan kata dan
makna kata dari setiap paragraph
7 Guru menyuruh siswa membuat pertanyaan dari
hasil survey
8 Guru menyuruh siswa untuk membaca teks bacaan
secara mandiri
9 Guru mengamati aktifitas siswa saat membaca dan
memberi bantuan atau bimbingan seperlunya
10 Guru meminta siswa untuk menjawab setiap
pertanyaan yang sudah mereka buat
11 Guru meminta siswa untuk membacakan isi teks
bacaan dengan menggunakan kalimat sendiri
12 Guru meminta siswa secara bersama memeriksa
ulang bagian-bagian bacaan yang dianggap penting, mulai dari pertama sampai akhir
13 Penutup
Guru membimbing siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari bersama
14 Guru mengingatkan siswa untuk mempelari
kembali materi yang telah diajarkan dan materi selanjutnya
59
15 Guru menutup pembelajaran dengan berdo‟a dan
mengucapkan salam
Tabel 4.11 Hasil Observasi Siswa
No. Aspek yang diamati
Skala Penilaian Ya
Tidak 1
Kegiatan Awal
Siswa menjawab salam dan membaca do‟a
2 Siswa menjawab pertanaan dari guru
3 Siswa memperhatikan dan mendengarkan tujuan
pembelajaran yang disampaikan oleh guru
4 Kegiatan Inti
Siswa memperhatikan dan mendengarkan penjelasan materi pembelajaran
5 Siswa mencatat penjelasan yang disampaikan dari
guru
6 Siswa mengerti tentang metode pembelajaran SQ3R
7 Siswa mensurvey judul, sumber dan ide pokok,
gagasan utama, informasi tersurat dan rinci tersurat, informasi tersirat, rujukan kata dan makna kata dari
setiap paragraph
8 siswa membuat pertanyaan dari hasil survey
9 Siswa membaca teks bacaan
10 Siswa mencatat jawaban pertanyaannya
11 Siswa menceritakan kembali isi bacaan dengan
menggunakan kalimat sendiri
12 Siswa secara bersama memeriksa ulang bagian-
bagian bacaan yang dianggap penting, mulai dari pertama sampai akhir
13 Penutup
Siswa memperhatikan dan mencatat kesimpulan dari guru
14 Siswa mengemukakan pendapat kepada temannya
15 Siswa mengajukan pertanyaan kepada siswa
16 Siswa menjawab salam dan membaca do‟a
Berdasarkan hasil observasi siswa dan guru di siklus II ini, sudah dilakukan dengan baik dan semua langkah-langkah observasi telah tercapai dan
hasil nilai pembelajaran siswa telah mencapai nilai KKM 70.
Tabel 4.12 Hasil Belajar Siklus II
Nomor Nama Siswa
KKM NILAI Urut Induk
1 3579 A. Hafizh, Surmana
70 77
2 3580 A. Muslih, Effendy Ismail
70 77
3 3582 A. Syaefulloh, Surifto
70 77
4 3583 A. Umar Al Faruk, A. Faruk Zaini
70 90
5 3538 A. Zakaria, Djarkasi
70 77
6 3584 Andre Roy Prasetya, Roy Haryanto
70 80
7 3868
Bagas Yudha Pratama, Ade Firdijansyah
70 77
8 3588 Fadil Fazari, Iwan Shalahudin
70 94
9 3505 Fahri Aulia Akbar, Edy Sandoyo
70 87
10 3542 Fathi Ahmad Azzam, Abdul Madjid
70 77
11 3591 Hafidz Dhiyaul Auliya, Puji
70 80
12 3779 Harsya Aulia Ikhsan, Budi Priyono
70 80
13 3592 Julian Hamzah Ibrahim, A. Farhan
70 80
14 3594
Lutfhi Ahmad Maulana, Agus Rohmani
70 87
15 3599 M. Arifin Said, H. M. Amin
70 97
16 3556 M. Azka Tanzila, Rusydi
70 77
17 3547 M. Dhia Ramadhan, Hilaludin
70 80
18 3557 M. Fadhlan Ilyasa, Munawir
70 80
19 3559 M. Naufal Afghani, Edi Sofiyan
70 80
20 3679 M. Naufal Azmi Alim, Sunaryo
70 80
21 3550 M. Rivan Sauqi Azzam, Sobani
70 80
22 3598 M. Rosi DaI, M. Isro Agus
70 87
23 3561 M. Zaydan Ardabili, Rohmani
70 80
24 3552 M. Zulfi Rafani, Abdul Rauf
70 97
25 3553 Marwan Hadid, Ali Nurdin
70 87
26 3563 Naufal Firza Zahran,M.Sibli
70 77
27 3603 Nizar Yafi, Oon Zamroni
70 80
28 3564 Pasha Gibran Ali, Wahyu Laila Qodar
70 90
29 3566 Raihan Al Farisi, Era Buhairah
70 87
30 3567 Rayhan Salman Al-Farisi, Triyanto
70 90
31 3568 Risyad Haris Azhari, H. Hamdy Nur
70 90
32 3571 Taufiqurrahman Bakri, Haryadi
70 77
33 3572 Tegar Amirul Ichsan Dwiputra
70 80
34 3610 Tubagus Ruslan Adi Putra, Romli
70 77
JUMLAH 2813
RATA-RATA 82,74
Berdasarkan hasil belajar siswa di silus II ini siswa sudah mencapai nilai di atas KKM 70, di antaranya yang mendapat nilai 77 sebanyak 10 orang, nilai 80
sebanyak 12 orang, nilai 87 sebanyak 5 orang, nilai 90 sebanyak 4 orang, nilai 94 sebanyak 1 orang, nilai 97 sebanyak 2 orang. Di siklus II ini sudah terlihat siswa
mengerti dan sudah jauh lebih baik dari siklus I atau dari pertemuan pertama dan pertemuan kedua. Nilai tertinggi di siklus II ini 97 dan nilai terendahnya 77 dan
nilai rata-rata di siklus II ini 82.74, selisih nilai rata-rata dari siklus I 71.62 dan siklus II 82.74 adalah 11,12, sudah terlihat peningkatan siswa di siklus II ini
meningkat dari siklus I.
d. Tahap Refleksi
Dalam pelaksanaan proses pembelajaran metode yang digunakan guru pada setiap tindakan pembelajaran telah sesuai yaitu metode pembelajaran SQ3R.
Dalam pembelajaran ini semua tahapan dan langkah-langkahnya sudah sesuai dengan baik. Pembelajaran membaca pemahaman dengan penerapan metode
SQ3R membantu siswa dalam pembelajaran, hasilnya siswa jauh lebih baik dalam membaca.
Berdasarkan pengamatan selama proses pembelajaran dilaksanakan melalui lembar observasi sudah baik dalam menerapkan metode pembelajaran
SQ3R. hasil tes keterampilan membaca pemahaman siswa siklus II sudah menunjukkan hasil yang lebih baik. Hal ini dibuktikan dengan nilai hasil siswa
yang sudah mencapai nilai KKM 70. 62
C. Analisis Data