Agency Theory Uraian Teoritis

9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Uraian Teoritis

2.1.1 Agency Theory

Agency theory merupakan teori yang mengatur hubungan antara pemegang saham principal dengan manajer agent. Pemegang saham memberikan wewenang kepada manajer untuk menjalankan bisnis perusahaan demi kepentingan principal. Dengan demikian, setiap keputusan manajer adalah keputusan yang bertujuan untuk memaksimalkan sumber daya perusahaan. Apabila manajer mementingkan kepentingan individunya daripada pemegang saham maka perusahaan akan dirugikan. Keadaan inilah yang memunculkan konflik keagenan antara manajer dengan pemilik perusahaan. Konflik keagenan ini timbul karena terjadi pemisahan antara fungsi pengelolaan dan kepemilikan Syahyunan, 2013:7. Konflik antara pihak manajemen serta pemegang saham ini dapat diminimalkan dengan suatu mekanisme pengawasan yang dapat menyejajarkan kepentingan yang terkait. Oleh karena adanya mekanisme inilah maka akan menimbulkan biaya yaitu biaya agensi Haryono, 2005. Agency cost yaitu biaya yang meliputi biaya pengawasan monitoring, biaya ikatan bonding, dan biaya sisa residual. Biaya pengawasan terhadap aktivitas manajer, biaya ikatan dalam meyakinkan manajer bekerja untuk kepentingan pemegang saham tanpa perlu pengawasan, biaya sisa merupakan Universitas Sumatera Utara 10 perbedaan return yang diperoleh karena perbedaan keputusan investasi antara pemegang saham dan manajemen. Untuk mengurangi agency cost ada beberapa alternatif, antara lain: a. Meningkatkan kepemilikan saham perusahaan oleh manajemen Jensen dan Meckling, 1976 dalam Wijayaningtyas, 2009. Analisisnya menyatakan bahwa proporsi kepemilikan saham yang dikontrol oleh manajer dapat mempengaruhi kebijakan-kebijakan perusahaan; b. Meningkatkan dividend payout ratio. Akibatnya manajemen harus mencari dana dari luar untuk melakukan investasi. Penelitian mereka menyatakan bahwa pembayaran dividen akan mengurangi aliran kas perusahaan akibatnya perusahaan dalam memenuhi kebutuhan operasinya akan mencari alternatif sumber pendanaan yang relevan; c. Meningkatkan pendanaan hutang Sartono, 2010. Penurunan utang dapat menurunkan besarnya konflik antar pemegang saham dengan manajemen; d. Institutional investor sebagai pihak yang memonitoring agen Moh’d, et al. 1998 dalam Wahidahwati, 2002 menyatakan bahwa distribusi saham antara pemegang saham dari luar seperti institutional investor dapat mengurangi biaya keagenan karena dapat mendorong peningkatan pengawasan yang lebih optimal terhadap kinerja manajemen; e. Menggunakan free cash flow untuk membayar dividen kas Jensen, 1976 dalam Ullah, 2012 sehingga menghindari manajemen untuk melakukan tindakan demi kepentingan pribadinya yang dibiayai perusahaan. Universitas Sumatera Utara 11

2.1.2 Kebijakan Dividen

Dokumen yang terkait

Pengaruh Free Cash Flow, Kepemilikan Institusional, Ukuran Perusahaan, Dan Kebijakan Dividen Terhadap Kebijakan Hutang Pada Perusahaan LQ45 Yang Terdaftar Pada Bursa Efek Indonesia

3 69 98

Pengaruh struktur kepemilikan saham, kebijakan dividen dan kebijakan hutang terhadap nilai perusahaan (studi pada perusahaan yang terdaftar di bei)

0 5 16

Pengaruh Kebijakan Dividen, Profitabilitas, Struktur Kepemilikan, Ukuran Perusahaan terhadap Kebijakan Utang dengan Menggunakan Perusahaan Pembentuk Indeks LQ45 sebagai Variabel Moderating.

0 0 21

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, PROFITABILITAS, DAN STRUKTUR MODAL TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

0 0 104

ANALISIS PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI).

0 0 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Uraian Teoritis 2.1.1 Agency Theory - Pengaruh Struktur Kepemilikan Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan yang Terdaftar Di LQ45

0 0 26

Pengaruh Struktur Kepemilikan Terhadap Kebijakan Dividen Pada Perusahaan yang Terdaftar Di LQ45

0 0 15

PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN, KEBIJAKAN DIVIDEN, DAN KEBIJAKAN UTANG TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA - Perbanas Institutional Repository

0 0 16

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, PROFITABILITAS, DAN STRUKTUR MODAL TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI SKRIPSI

0 0 22

KEBIJAKAN DIVIDEN DAN STRUKTUR KEPEMILIKAN TERHADAP KEBIJAKAN HUTANG PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI

0 0 17