Sistem Distribusi Biaya Distribusi

50

6.2. Sistem Distribusi

Distribusi merupakan proses pemindahan barang-barang dari tempat sumber ke berbagai tempat atau daerah yang membutuhkan. Dengan adanya distribusi dapat menciptakan kegunaan tempat. Artinya jika suatu produk dipindahkan ke suatu tempat, maka nilai dari produk tersebut akan meningkat karena berada pada tempat yang tepat. Produk pertanian yang berupa bahan mentah seperti sayuran dan buah-buahan, sebaiknya memiliki distribusi yang pendek, mengingat sifat produk yang mudah rusak, mudah layu atau bahkan membusuk. Sebagaimana yang telah di jelaskan pada bab sebelumnya, sayuran dan buah yang dibeli oleh Sentra Agro Mandiri yang selanjutnya didistribusikan ke daerah tujuan yaitu berasal dari tiga tempat antara lain Pasar Bogor, Pasar Induk Kemang, Petani Cipanas sedangkan dari on farm sedang tidak memproduksi sayuran. Khusus pada petani langsung Sentra Agro Mandiri tidak melakukan pembelian sayuran setiap hari, pada hari-hari tertentu saja sesuai dengan ada atau tidaknya sayuran dan kesepakatan dengan petani,hal inipun di karenakan jarak antara daerah sumber produk dan daerah tujuan relative jauh yaitu daerah Cipanas. Sedangkan pada Pasar Bogor dan Pasar Induk Kemang Sentra Agro Mandiri melakukan pembelian setiap hari, biasanya pembelian sayuran dilakukan pada malam hari sampai dini hari karena harga relative murah dan sayuran pun masih segar. Sayuran dan buah yang dikirimpun harus sesuai dengan orderan yang dipesan oleh konsumen, masuknya orderan dari konsumen biasanya pada sore hari sampai malam hari via telpon atau faks. Sedangkan pengiriman sayuran dan buah dilakukan pada pagi hari setelah disortir dan di packing karena standar mutu yang harus bagus dan kualitas yang baik merupakan keunggulan dari Sentra Agro Mandiri. 51

6.3. Biaya Distribusi

Biaya distribusi yang harus dikeluarkan untuk mendistribusikan sayuran dan buah dari daerah sumber yang berasal dari Pasar Bogor, Pasar lnduk Kemang dan petani Cipanas ke berbagai daerah tujuan merupakan opportunity cost yang harus dikeluarkan oleh Sentra Agro Mandiri. Besarnya biaya distribusi ini merupakan biaya dari transportasi saja karena untuk biaya handling penanganan dan biaya bongkar muat dilakukan oleh pegawai Sentra Agro Mandiri yang sudah dibayar melalui gaji. Biaya transportasi merupakan biaya yang harus dikeluarkan oleh seorang pemasar dalam hal ini Sentra Agro Mandiri untuk mengangkut sayuran dan buah dari daerah sumber ke berbagai daerah tujuan pemasarannya. Adapun rincian mengenai besarnya rata-rata biaya distribusi pemasaran sayuran dan buah dari daerah sumber ke daerah tujuan, pada Tabel 7 dapat dilihat perbedaan biaya antara daerah tujuan yang satu dengan daerah tujuan yang lainnya ini dikarenakan jumlah permintaan dan jarak termpuh masing-masing daerah tujuannya. Proses pendistribusian produk ke masing-masing konsumen dilakukan dengan menggunakan satu kendaraan. Sehingga menyebabkan harga per kilogram yang diterima oleh masing-masing konsumen berbeda, hal ini terlihat adanya perbedaan harga yang diterima oleh Steak and Shake dan Café D’Namii. Sebagai contoh harga yang diterima oleh Steak and Shake dari Pasar Bogor sebesar Rp.1.371,- per kilogram sementara harga yang diterima oleh Café D’Namii dari Pasar Bogor sebesar Rp.1.019,-. 52 Tabel 7. Biaya Distribusi Sayuran dan Buah-Buahan dari Daerah Sumber ke Berbagai Daerah Tujuan Rp per Kilogram, Februari 2008 Daerah Tujuan Daerah Sumber Hotel Pangrango 2 Mid East Café Gue Bunaken Imah Hejo Steak Shake Café DNami Pasar Bogor 950 940 1.100 1.179 1.513 1.371 1.019 Pasar Induk Kemang 12.421 12.193 10.556 10.111 14.672 11.100 11.273 Petani Langsung 5.091 5.050 4.800 4.557 8.571 10.069 11.692

6.4. Deskripsi Model