b. Menelaah hasil penilaian proses dan hasil pembelajaran PKn siklus 2
pertemuan 2. c.
Menemukan permasalahan yang terjadi pada pembelajaran PKn pada siklus 2 pertemuan 2.
d. Membuat perencanaan tindak lanjut jika ada, untuk mengatasi permasalahan
yang timbul pada pembelajaran PKn pada siklus 2 pertemuan 2.
3.5. DATA DAN CARA PENGUMPULAN DATA
3.5.1. Sumber Data
1 Guru
Sumber data guru berasal dari lembar observasi keterampilan guru dalam pembelajaran PKn melalui model Quantum Teaching dengan media audio visual
dari siklus pertama sampai siklus kedua. Data diambil dari observasi oleh bantuan kolaborator sebagai observer.
2 Siswa
Sumberdatasiswadiperolehdari lembar observasi aktivitas siswa pada pembelajaran PKn melalui model Quantum Teaching dengan media audio visual
yang diperoleh selama pelaksanaan siklus pertama sampai siklus kedua, hasil
belajar siswa berupa hasil evaluasi.
3 Data Dokumen
Sumber data dokumen berasal dari data prasiklus, hasil pengamatan, catatan lapangan selama proses pembalajaran, hasil video dan foto kegiatan pembelajaran
PKn melalui model Quantum Teaching dengan media audio visual.
4 Catatan Lapangan
Sumber data yang berupa catatan lapangan berasal dari catatan selama proses pembelajaran berupa keterampilan guru, akrivitas siswa, dan hasil belajar siswa
dalam kegiatan pembelajaran PKn melalui model Quantum Teaching dengan
media audio visual. 3.5.2.
Jenis Data
3.5.2.1.Data Kuantitatif Data kuantitatif diwujudkan dengan data hasil belajar PKn yang diperoleh
siswa selama proses pembelajaran dari siklus 1 dan siklus 2. 3.5.2.2.Data Kualitatif
Data kualitatif diperoleh dari hasil observasi dengan menggunakan lembar pengamatan keterampilan guru, aktivitas siswa dan catatan lapangan dalam
pembelajaran PKn melalui model pembelajaran Quantum Teaching dengan media audio visual.
3.5.3. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini adalah melalui teknik tes dan non tes.
3.5.3.1. Teknik Tes
Tes adalah seperangkat tugas yang harus dikerjakan atau sejumlah pertanyaan yang harus dijawab oleh siswa untuk mengukur tingkat pemahaman dan
penguasaanya terhadap cakupan materi yang dipersyaratkan dan sesuai dengan pengajaran tertentu Poerwanti, 2008:1.5.
Menurut Arikunto 2010:150 tes adalah serangkaian pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunkana untuk mengukur kemampuan, pengetahuan,
intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki individu atau kelompok. Dalam penelitian ini, tes digunakan untuk mengukur atau memberi angka
terhadap pekerjaan siswa sebagai hasil belajar yang merupakan cermin tingkat penguasaan terhadap materi yang diajarkan dalam pembelajaran PKn melalui
model Quantum Teaching dengan media audio visual. 3.5.3.2.
Teknik Non Tes Teknik non tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah
1 Observasi
Observasi adalah mengamati dengan suatu tujuan,dengan menggunakan berbagai teknik untuk merekam atau memberi kode pada apa yang diamati
Poerwanti,2008:3.22. Dalam pengertian psikologik, observasi atau yang disebut pula dengan pengamatan, meliputi kegiatan memusatkan perhatian terhadap suatu
objek dengan menggunakan seluruh alat indra. Jadi mengobservasi dapat dilakukan melalui penglihatan, pendengaran, peraba, dan pengecap
Arikunto,2010:156. Dalam penelitian ini observasi digunakan untuk menggambarkan
keterampilan guru dan aktivitas siswa dalam pembelajaran PKn melalui model Quantum Teaching
dengan media audio visual.
2 Dokumentasi
Dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan lapangan, transkrip, buku, surat, notulen rapat, surat kabar, majalah,
prasasti, agenda dan sebagainya Arikunto, 2010: 158. Dokumentasi dilakukan untuk memperkuat data yang diperoleh dalam
observasi. Dokumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa daftar kelompok siswa dan daftar nilai siswa. Dokumentasi yang digunakan untuk memberikan
gambaran secara konkret mengenai kegiatan kelompok siswa dan menggambarkan suasana kelas ketika aktivitas belajar berlangsung digunakan
dokumen berupa foto. 3
Catatan Lapangan Catatan lapangan merupakan sumber informasi yang penting agar mudah
mencatat dan mengamati di dalam kelas. Catatan lapangn sifatnya ringkas dan teratur Poerwanti, 2008:3.24 . Dalam penelitian ini catatan lapangan berisi
catatan guru mengenai hal-hal yang muncul selama pembelajaran berlangsung. Catatan lapangan ini berfungsi untuk melengkapi dan memperkuat data dalam
observasi dan digunakan sebagai masukan guru dalam melaksanakan refleksi.
3.6. TEKNIK ANALISIS DATA