50
5.2 Kebugaran Jasmani
Kebugaran jasmani siswi diukur dengan tes kebugaran jasmani yaitu tes lari 15 menit di lapangan olahraga sekolah yang berukuran 90 m. Hasil tes kebugaran
yang dilakukan pada 56 siswi kelas VII di SMP Negeri 26 Semarang Tahun Ajaran 20112012 diketahui bahwa responden dengan kebugaran jasmani kurang
berjumlah 35 anak 62,5, responden dengan kebugaran jasmani sedang berjumlah 9 anak 16,1, dan responden dengan kebugaran jasmani baik
berjumlah 12 anak 21,4. Dari hasil tersebut masih banyak siswi yang kebugaran jasmaninya kurang yaitu sebesar 62,5.
Hasil tersebut sama dengan penelitian yang dilakukan oleh Silalahi Rani G.H. terhadap 64 siswa SMP St. Thomas 3 Medan tahun 2011 paling banyak responden
memiliki kategori kesegaran jasmani kurang sebanyak 60 orang 93,8 dan 4 orang dengan kebugaran jasmani sedang 6,2. Berdasarkan hasil penelitian
yang dilakukan Ulvie Yuliana N.S. 2011 menunjukkan bahwa prevalensi tingkat kesegaran jasmani yang tidak baik adalah sebesar 63,17. Ada beberapa faktor
yang mempengaruhi rendahnya tingkat kebugaran jasmani seperti asupan kalori sarapan pagi belum mencukupi standar gizi, kurangnya aktivitas fisik di luar
sekolah, motivasi siswi dalam tes kebugaran jasmani, dan kegiatan yang belum terprogram. Selain itu, permasalahan utama yang dihadapi pendidikan jasmani
saat ini adalah terjadinya perubahan nilai budaya dari budaya gerak menjadi budaya diam.
Memiliki jasmani yang bugar merupakan impian setiap orang, baik anak- anak, remaja, dewasa, maupun lanjut usia lansia. Namun di sekolah, kebugaran
51
jasmani termasuk dalam mata pelajaran olahraga yang dilakukan 1 kali dalam seminggu. Oleh karena itu, ada beberapa cara untuk meningkatkan kebugaran
jasmani, yaitu: 1
Lakukan aktivitas fisik di luar sekolah 2
Membuat program kegiatan yang teratur 3
Menerapkan pola konsumsi gizi seimbang 4
Menghindari fast food karena merupakan makanan yang tinggi kandungan lemak jenuhnya, rendah serat dan vitamin, dan terlalu banyak garam.
5 Istirahat yang cukup
6 Latihan kelentukan sendi, keseimbangan, kekuatan, kecepatan, serta daya
tahan paru dan jantung. 7
Tidak merokok dan minum alkohol. anonim, 2012:1
5.3 Hubungan Asupan Energi Sarapan Pagi dengan Kebugaran Jasmani