Program Kesetaraan Paket C Kerangka Berpikir

Jendral Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal Informal di bawah binaan Direktorat Pendidikan Kesetaraan Kamil, 2011 : 98. Program kesetaraan paket C merupakan program pendidikan nonformal yang setara dengan SMAMA pada pendidikan formal artinya tidak ada perbedaan antara seseorang yang menempuh studi pada SMAMA dengan program paket C. Sasaran program ini adalah warga masyarakat yang telah lulus SMPMTs atau peserta didik yang telah lulus program paket B, selain itu juga siswa SMAMA dan sederajat yang drop out atau keluar dari sekolah karena beberapa sebab.

2.5 Kerangka Berpikir

Uma Sekaran Sugiyono, 2013 : 60 mengemukakan bahwa “Kerangka berfikir merupakan model konseptual tentang bagaimana teori berhubungan dengan berbagai faktor yang telah diidentifikasi sebagai masalah yang penting”. Berdasarkan pada pengertian di atas dapat diketahui bahwa kerangka berpikir merupakan alur atau arah berfikir yang hendak disampaikan oleh peneliti terhadap pembaca. Dari kajian pustaka yang telah dibahas sebelumnya ada beberapa variabel yang akan dibahas dalam penelitian ini. Pada peneletian ini terdapat dua variabel, dimana variabel independen adalah kesiapan belajar dan variabel dependen adalah hasil belajar. Perkembangan kesiapan belajar dari peserta didik akan dipengaruhi oleh beberapa hal diantaranya adalah kematangan peserta didik, pengalaman belajar yang tekah dialami serta sikap emosional dan penyesuaian diri. Faktor-faktor tersebut akan menjadi penyebab seorang peserta didik memiliki kesiapan belajar yang berbeda-beda. Kesiapan belajar seseorang Indikator kesiapan belajar: 1. Perhatian belajar 2. Motivasi belajar 3. Perkembangan kesiapan Proses evaluasi hasil belajar: 1. Formatif 2. Sumatif Ranah : 1. Kognitif 2. Afektif 3. Psikomotrik Gambar 2.1. Kerangka Berpikir dapat dilihat dari beberapa aspek, yaitu perhatian belajar, motivasi belajar dan perkembangan kesiapan. Seseorang yang telah memiliki kesiapan belajar yang baik akan memiliki perhatian yang baik untuk belajar, motivasi yang tinggi untuk belajar serta semakin hari kesiapannya akan terus berkembang menjadi lebih baik. Pada variabel dependen ”Hasil Belajar” terdapat beberapa kajian yang dibahas di dalamnya. Untuk mengetahui atau mengukur hasil belajar perlu dilakukan adanya evaluasi, dimana evaluasi tersebut mencakup tiga ranah yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik.

2.6 Hipotesis

Pada penelitian yang akan dilakukan, terdapat beberapa kemungkinan hipotesis yang akan muncul, yaitu sebagai berikut: 2.6.1 Hipotesis kerja Ha yaitu terdapat pengaruh antara kesiapan belajar dengan hasil belajar peserta didik program paket C PKBM Sunan Drajat. 2.6.2 Hipotesis nol Ho adalah tidak terdapat pengaruh antara kesiapan belajar dengan hasil belajar peserta didik program paket C PKBM Sunan Drajat. Selanjutnya hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Hipotesis kerja Ha yaitu terdapat pengaruh antara kesiapan belajar dengan hasil belajar peserta didik program paket C PKBM Sunan Drajat. 36

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Rancangan dalam penelitian ini adalah rancangan penelitian regresi yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat.

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

Tempat penelitian merupakan lokasi yang dipilih oleh peneliti untuk melakukan penelitian, dalam penelitian ini peneliti memilih tempat yaitu pada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat PKBM Sunan Drajat Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan. Alasan peneliti memilih tempat ini, diantaranya sebagai berikut: 1 Pada PKBM Sunan Drajat terdapat program kesetaraan program paket C yang merupakan salah satu bidang garapan pendidikan luar sekolah. 2 Adanya kesedian ketua lembaga yaitu PKBM Sunan Drajat untuk dijadikan tempat penelitian. 3 Lokasi yang dekat dengan tempat tinggal peneliti, sehingga lebih menghemat waktu dan biaya. 4 Peneliti sudah cukup mengenal lokasi sehingga lebih mudah untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan.

Dokumen yang terkait

DAMPAK FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA PROGRAM KEJAR PAKET C DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT CAHAYA KURNIA BANGSA DESA BANJARWARU KABUPATEN LUMAJANG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 10 18

Dampak Fasilitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Pada Program Kejar Paket C Di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Cahaya Kurnia Bangsa Desa Banjarwaru Kabupaten Lumajang Tahun Pelajaran 2011/2012;

0 11 18

Hubungan motivasi belajar peserta didik pada program pendidikan Paket C terhadap prestasi belajar di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Negeri 27 Jakarta

2 24 178

PENGARUH PROGRAM PELATIHAN MENJAHIT TERHADAP KEMANDIRIAN ALUMNI PESERTA DIDIK DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) CITRA ILMU KABUPATEN SEMARANG

4 24 108

MOTIVASI WARGA BELAJAR DALAM MENGIKUTI PENDIDIKAN KESETARAAN PROGRAM KELOMPOK BELAJAR PAKET C DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT TUNAS BANGSA BREBES

2 21 160

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM KEJAR PAKET B DI KABUPATEN WONOGIRI (Studi kasus pada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Kecamatan Jatisrono ).

1 26 18

MASJID AGUNG PONDOK PESANTREN SUNAN DRAJAT BANJARANYAR KECAMATAN PACIRAN KABUPATEN LAMONGAN : STUDI ARSITEKTUR DAN ORNAMENTASI.

1 2 79

STUDI EKSPLORASI PELAKSANAAN PROGRAM PAKET C DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) KECAMATAN KERTEK KABUPATEN WONOSOBO.

0 6 199

PARTISIPASI BELAJAR PESERTA DIDIK PROGRAM PAKET C DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT(PKBM) MANDIRI KECAMATAN KRETEK KABUPATEN BANTUL.

0 1 245

PENGARUH MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C DI UPTD SANGGAR KEGIATAN BELAJAR UNGARAN -

0 0 53