Kapasitas Penghilangan S oleh Biofilter

yang digunakan adalah campuran antara kompos, tanah dan bahan tambahan yang secara alami telah mengandung bakteri yang kelimpahan dan keragaman tinggi, nutrisi yang dibutuhkan bakteri pun telah tersedia dalam bahan pengisi tersebut. Menurut Devinny et al. 1999 penggunaan bahan pengisi kompos dan tanah untuk media biofilter, mempunyai keuntungan yaitu secara alami telah memiliki mikroorganisme, serta tidak perlu penambahan nutrien dari luar. Demikian juga pada saat pengambilan sampel bakteri Thiobacillus sp yang ketiga, jumlahnya juga mengalami peningkatan dibanding pada saat pengambilan sampel kedua, biofilter dengan penambahan sludge jumlahnya berkisar antara 2,2 x 10 7 - 3,1 x 10 7 , sedangkan biofilter tanpa penambahan sludge berkisar antara 1,2 x 10 7 - 2,6 x 10 7 Tabel 10. Pengambilan sampel pada minggu empat, terlihat jumlah bakteri Thiobacillus sp sedikit mengalami penurunan dibandingkan dengan pengambilan sampel ketiga. Hal ini diduga dipengaruhi oleh kondisi pH biofilter yang mulai menurun Gambar 9, sehingga aktivitas bakteri juga sedikit mengalami penurunan. Menurut Cho et al. 2000 gas polutan hidrogen sulfida yang didegradasi oleh bakteri di dalam biofilter akan membetuk asam sulfat yang bersifat asam, sehingga akan menurunkan pH media biofilter. Ketika nilai pH mengalami penurunan, maka aktivitas kerja mikroorganisme di dalam biofilter menjadi terganggu. Namun demikian diduga jumlah bakteri ini akan tetap stabil seperti ini karena bakteri Thiobacillus sp mampu hidup pada range pH yang tinggi yaitu 5 hingga 8, tetapi ada beberapa jenis bakteri Thiobacillus yang mampu hidup pada pH mencapai 2 Paul and Clark 1989.

d. Kapasitas Penghilangan S oleh Biofilter

Kapasitas penghilangan S untuk masing-masing biofilter 1, 2, 3, 4, 5 dan 6 adalah seperti yang disajikan pada Gambar 18 berikut ini : y = x R 2 = 1 0,00 0,03 0,05 0,08 0,00 0,03 0,05 0,08 Beban g-Skh bhn keringhr K apas ita s P eng hil angan g -S k g bhn k er ing hr y = 0,9982x + 2E-06 R 2 = 0,9999 0,025 0,05 0,075 0,025 0,05 0,075 Beban g-Skg bhn keringhr K ap as ita s p eng hila nga n g -S k g b hn k er ing hr y = 0,9981x + 1E-05 R 2 = 0,9999 0,025 0,05 0,075 0,025 0,05 0,075 Beban g-Skg bhn keringhr Ka pa si ta s p enghi langa n g -S k g bh n k er ing h r y = 0,9995x - 2E-05 R 2 = 0,9999 0,025 0,05 0,075 0,025 0,05 0,075 Beban g-Skg bhn keringhr K ap as ita s p enghi langa n g -S k g bh n k er ing h r y = 0,9963x + 3E-05 R 2 = 0,9997 0,025 0,05 0,075 0,025 0,05 0,075 Beban g-Skg bhn keringhr K ap as ita s pen gh ilan ga n g -S k g b hn k er ing h r y = 0,9949x + 2E -05 R 2 = 0,9996 0,025 0,05 0,075 0,025 0,05 0,075 B eban g-S kg bhn keringhr K apas ita s penghi langan g -S k g bhn k er ing hr Gambar 18. Kapasitas penghilangan S terhadap beban yang masuk ke dalam masing-masing 6 biofilter. 3 5 1 2 4 6 Hasil penghitungan kapasitas penghilangan S yang telah dilakukan, disajikan pada Gambar 18. Keenam biofilter dengan bahan pengisi yang berbeda-beda, akan dibandingkan kemiringan atau slope yang terbentuk pada masing-masing biofilter. Kemiringan garis atau slope ini menggambarkan hubungan antara beban S yang masuk ke dalam biofilter dalam g-S terhadap kapasitas penghilangan S yang dilakukan oleh bahan pengisi dalam g-S. Besarnya slope atau kemiringan pada biofilter dengan penambahan sludge biofilter 1, 3 dan 5 secara berturut-turut adalah 1; 0,9981 dan 0,9963. Sedangkan besarnya slope atau kemiringan untuk biofilter tanpa tambahan sludge biofilter 2, 4 dan 6 berturut-turut adalah 0,9982; 0,9995 dan 0,9949. Berdasarkan data tersebut maka jika dibandingkan antara biofilter 1 dan 2, serta 5 dan 6, terlihat bahwa biofilter 1 dan 5 cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan 2 dan 6, walaupun selisihnya hanya sedikit. Hal ini terkait dengan jumlah bakteri Thiobacillus sp yang juga lebih tinggi pada awal penelitian dengan penambahan sludge Gambar 17. Namun tidak demikian dengan biofilter 3 dan 4 yang tidak menunjukkan pola tersebut. Dengan demikian, untuk biofilter 1 dan 5 penambahan sludge memberikan perbedaan yaitu lebih tinggi dalam kapasitas penghilangan N walaupun hanya sedikit, tetapi pada biofilter 3 pemberian sludge tidak memberikan pengaruh. Menurut Yani 1999 sludge ditambahkan ke dalam suatu media biofilter agar keragaman dan kelimpahan mikroorganisme di dalam biofilter semakin bertambah. Sampai hari ke-33 penghitungan kapasitas penghilangan S oleh biofilter, besarnya beban yang masuk ke dalam biofilter mampu diserap dengan baik oleh masing-masing bahan pengisi.

e. Total Penghilangan S oleh Biofilter