4.2 Hasil Penelitian
4.2.1 Analisis Tahap Awal
Analisis tahap awal dilakukan sebelum pelaksanaan perlakuan kepada kelompok sampel. Analisis tahap awal diperlukan guna mengetahui keadaan awal
dari populasi pada umumnya dan keadaan awal sampel pada khususnya sehingga dapat disimpulkan bahwa sampel berangkat dari titik tolak yang sama. Data yang
digunakan dalam analisis tahap awal pada penelitian ini adalah nilai mid semester mata pelajaran matematika kelas VIII SMP N 23 Semarang tahun ajaran
20112012.pada analisis data awal dilakukan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji kesamaan dua rata-rata.
4.2.1.1 Uji Normalitas
Uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah kedua kelompok sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Dari hasil perhitungan
uji normalitas data awal, pada kelas eksperimen diperoleh �
2
=6,466 dan pada kelas kontrol diperoleh
�
2
= 6,751. Untuk � = 0,05 dan dk = 6 – 3 = 3 diperoleh
�
2
= 7,81. Karena
�
2
�
2
maka H diterima, yang berarti bahwa
data berdistribusi normal. Uji normalitas data awal dapat dilihat pada Lampiran 13.
4.2.1.2 Uji Homogenitas Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah data mempunyai
varians yang homogen. Kriteria pengujiannya yaitu H diterima jika
, =
1 2
∝
1
−1,
2
−1 ,
� = 0,05. Dalam hal lainnya H ditolak.
Berdasarkan hasil analisis uji homogenitas data awal kelas eksperimen dan kelas
kontrol diperoleh nilai = 1,167. Nilai
1 2
∝
1
−1
2
−1
� = 0,05 diperoleh nilai
0,025 37 37
= 1,96. Karena
1 2
∝
1
−1
2
−1
maka H diterima, berarti data tersebut memiliki varians yang homogen. Perhitungan uji
homogenitas data awal dapat dilihat pada Lampiran 14.
4.2.1.3 Uji Kesamaan Rata-Rata
Uji kesamaan rata-rata dilakukan untuk mengetahui apakah nilai awal sampel mempunyai rata-rata yang sama atau tidak. Kriteria pengujian: terima H
jika −
1 −
1 2
� 1
−
1 2
�
,
1 −
1 2
�
didapat dari daftar distribusi t dengan dk =
1
+
2
− 2, taraf signifikan 5 dan peluang 1 −
1 2
∝. Dalam hal lainnya H ditolak.
Berdasarkan hasil analisis uji kesamaan rata-rata data awal kelas eksperimen dan kelas kontrol diperoleh nilai
= -0,5725. Nilai =
1 −
1 2
�
untuk � = 0,05 dengan dk = 36 + 36 – 2 =70 diperoleh nilai t
tabel
=
1 −
1 2
�
=1,99. Karena yang berarti rata-rata hasil belajar kedua
kelas sama. Perhitungan uji kesamaan dua rata-rata data awal dapat dilihat pada Lampiran 15.
4.2.2 Analisis Tahap Akhir 4.2.2.1 Uji Hipotesis 1