3 Tujuan utama pembelajaran adalah penguasaan materi pelajaran itu sendiri.
Artinya, setelah proses pembelajaran berakhir peserta didik diharapkan dapat memahaminya dengan benar dengan cara dapat mengungkapkan kembali
materi yang telah diuraikan. Menurut Suyitno 2004: 4 model ekspositori adalah cara penyampaian
pelajaran dari seorang guru kepada peserta didik di dalam kelas dengan cara berbicara di awal pelajaran, menerangkan materi dan contoh soal disertai tanya
jawab. Meskipun pembelajaran masih terpusat pada guru, tetapi dominasi guru sudah banyak berkurang. Dalam model ekspositori peserta didik tidak hanya
mendengar dan membuat catatan. Guru bersama peserta didik berlatih menyelesaikan soal latihan dan peserta didik bertanya kalau belum mengerti.
Guru dapat memeriksa pekerjaan peserta didik secara individual, menjelaskan lagi kepada peserta didik secara individual atau klasikal. Peserta didik mengerjakan
latihan sendiri atau dapat bertanya temannya, atau disuruh guru untuk mengerjakannya di papan tulis. Dalam sistem ini guru menyajikan bahan dalam
bentuk yang telah dipersiapkan secara rapi, sistematik, dan lengkap sehingga peserta didik tinggal menyimak dan mencernanya secara teratur dan tertib
.
2.1.8 Hasil Belajar
Hasil belajar adalah bila seseorang telah belajar akan terjadi perubahan tingkah laku pada orang tersebut, misalnya dari tidak tahu menjadi tahu, dan dari
tidak mengerti menjadi mengerti Hamalik, 2006: 30. Sedangkan menurut
Nasution 2006:36 hasil belajar adalah hasil dari suatu interaksi tindak belajar mengajar dan biasanya ditunjukkan dengan nilai tes yang diberikan guru. Hasil
belajar individu dapat dilihat dari hasil evaluasi yang dilakukan secara bertahap selama proses belajar mengajar itu berlangsung. Evaluasi dapat dilakukan pada
awal pelajaran, selama pelajaran berlangsung atau pada akhir pelajaran. Evaluasi yang digunakan untuk memperoleh gambaran mengenai hasil belajar biasanya
menggunakan tes. Menurut Ngalim Purwanto sebagaimana dikutip Usman 2011 tes hasil
belajar adalah tes yang digunakan untuk menilai hasil-hasil pelajaran yang telah diberikan guru kepada peserta didik dalam jangka waktu tertentu. Dengan
demikian, hasil penilaian dari evaluasi merupakan umpan balik untuk mengukur sampai dimana keberhasilan proses belajar mengajar. Hasil belajar peserta didik
dipengaruhi oleh kemampuan peserta didik dan kualitas pengajaran. Dalam hal ini keberhasilan mencapai hasil belajar dapat dicapai dengan memiliki karakter
yang baik Jais et al., 2012: 240. Penelitian hasil belajar bertujuan untuk melihat kemampuan belajar peserta didik dalam pembelajaran materi yang telah dipelajari
sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Jadi penelitian hasil belajar sangatlah penting untuk melihat kemajuan hasil belajar.
Pada penelitian ini, hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar aspek kemampuan pemecahan masalah peserta didik pada materi segiempat yang
diperoleh peserta didik setelah mengikuti pembelajaran baik dalam kelompok kontrol maupun kelompok eksperimen. Hasil belajar tersebut diukur dengan
menggunakan tes. Tes yang dilakukan akan diuji terlebih dahulu validitas, tingkat kesukaran, daya pembeda, dan reliabilitasnya sehingga layak digunakan.
2.1.9 Ketuntasan Belajar