Dalam perkembangannya sampai saat ini, AJB Bumiputera 1912 sudah mempunyai anak perusahaanyayasan yaitu :
1. Bumida Bumiputera Asuransi Kerugian
2. PT Wisma Bumiputera Properti\
3. PT Mardi Mulyo Penerbitan dan Percetakan
4. PT Eurasia Wisata Tour dan Travel
5. PT Informatics OASE Teknologi Informasi
6. PT Bumi Wisata Perhotelan : Bumi Wiyata Hotel-Depok, Hyatt Regency-
Surabaya 7.
PT Bumiputera Mitrasarana Jasa Konstruksi 8.
Yayasan Bumiputera Sejahtera Pengelola Kesejahteraan Karyawan 9.
Dana Pensiun Bumiputera Pengelola Dana Pensiun Karyawan 10.
Bumiputera Capital Indonesia
B. Sejarah AJB Bumiputera 1912 Cabang Muara Bungo
AJB Bumiputera 1912 telah beroperasi di Muara Bungo sejak tahun 1975. Pada saat itu AJB Bumiputera 1912 belum berbentuk kantor cabang, namun masih
berbentuk Unit Pembantu Pos Pemasaran dari Kantor Pemasaran di Muara Bulian, seiring bertambahnya portofolio nasabah yang ikut asuransi di Muara Bungo, pada
tahun 1978 statusnya meningkat menjadi Kantor Rayon. Barulah pada bulan Februari tahun 1992 statusnya meningkat lagi menjadi Kantor Cabang.
Universitas Sumatera Utara
C. Struktur Organisasi AJB Bumiputera 1912 cabang Muara Bungo
Organisasi merupakan wadah bagi sekelompok orang yang bekerja sama sebagai usaha untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Dalam sebuah
organisasi, orang-orang di dalamnya memiliki tugas, wewenang dan tanggung jawab sesuai dengan jabatannya. Gambaran sistematis mengenai kedudukan dan
hubungan kerja dituangkan dalam sebuah struktur organisasi. Struktur organisasi diharapkan dapat memberikan gambaran tentang
pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab serta hubungan antarbagian berdasarkan susunan tingkat hirarki. Dengan adanya struktur organisasi
diharapkan dapat tercapainya komunikasi, koordinasi dan integrasi secara efisien dan efektif dari segenap kegiatan organisasi baik vertikal maupun horizontal.
Pada dasarnya struktur organisasi tergantung besar dan jenis organisasi serta tingginya tingkat kerumitan dalam operasional organisasi. Berikut struktur
organisasi AJB Bumiputera 1912 cabang Muara Bungo :
Universitas Sumatera Utara
S tr
u k
tu r
O r
gan is
as i A
JB Bu mi
p u
te r
a 1912 C ab
an g M
u ar
a Bu n
go
S um
be r :
A JB
B um
iput er
a 1912 C aba
ng M ua
ra B
u ngo
Universitas Sumatera Utara
D. Uraian Tugas Pokok 1. Kepala Cabang
Pimpinan tertinggi di kantor AJB Bumiputera 1912 cabang Muara Bungo dipegang oleh Kepala Cabang yang memimpin dan mengelola kegiatan Kantor
Cabang asuransi jiwa perorangan AJB Bumiputera 1912. Berikut beberapa tugas dari Kepala Cabang :
a. Memimpin organisasi yang ada di kantor cabang.
b. Bertanggung jawab penuh atas segala aktivitas yang dilakukan baik oleh
dinas dalam yaitu bagian administrasi dan keuangan, Petugas Dinas Luar Asuransi, maupun bagian pemasaran produk ke masyarakat.
2. Kepala Unit Administrasi Keuangan
a. Mengawasi seluruh aktivitas yang ada di kantor cabang baik yang bersifat
administrasi maupun keuangan. b.
Mengesahkan dan mengoreksi seluruh transaksi.
3. Kasir
a. Menerima uang masuk dan uang keluar
b. Menerima setoran premi
c. Menyusun seluruh berkas untuk dilaporkan kepada pengawas intern
perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
4. Layanan I
Bagian Layanan I atau biasa disebut bagian produksi bertugas untuk : a.
Memeriksa kelengkapan Surat Permintaan bagi nasabah baru b.
Mengentri Surat Permintaan c.
Menghitung kebenaran provisi d.
Mengarsip seluruh dokumen yang menyangkut dengan Surat Permintaan sampai dengan tercetaknya polis.
e. Menyampaikan polis yang sudah keluar kepada pemegang polis tersebut atau
kepada Mitra Kerja.
5. Layanan II
Bagian Layanan II disebut juga dengan Bagian Pinjaman Polis PJ Pol dan Klaim. Tugasnya adalah melayani pengajuan klaim dan pinjaman dari nasabah.
Adapun jenis-jenis klaim yang dikeluarkan seperti : a.
Klaim Habis Kontrak b.
Klaim Meninggal Dunia c.
Klaim Harga Tunai d.
Klaim Kesehatan e.
Klaim Kecelakaan f.
Klaim Dana Bertahap
Universitas Sumatera Utara
6. Agen KoordinatorSupervisor
Agen Koordinator adalah agen yang mempunyai kewajiban pokok melakukan pengawasan, pengendalian dan pembinaan terhadap Agen Ordinary dan Agen
Produksi yang berada di bawah koordinasinya. Agen Koordinator minimal membawahi 10 orang agen, dengan jumlah Agen Ordinary minimal 1 orang dan
Agen Produksi sebanyak-banyaknya.
7. Agen Ordinary Pengutip
Agen Ordinary bertugas mengelola portofolio polis dengan kewajiban pokok melakukan kegiatan pengutipan premi dan pelayanan terhadap pemegang polis
dibawah pengawasan dan koordinasi Agen Koordinasi.
8. Agen Produksi
Agen Produksi adalah agen yang mempunyai kewajiban pokok melakukan kegiatan penutupan produksi baru asuransi jiwa sesuai dengan segmen pasarnya.
Agen ini bertanggung jawab kepada Agen Koordinator.
Universitas Sumatera Utara
E. Visi dan Misi AJB Bumiputera 1912 1. Visi dan Misi Korporat
Visi
Menjadikan AJB Bumiputera 1912 sebagai perusahaan asuransi jiwa terkemuka di Indonesia.
Misi
a. AJB Bumiputera 1912 turut berperan serta dalam pembangunan bangsa
dan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui jasa asuransi jiwa. b.
AJB Bumiputera 1912 senantiasa menyediakan produk yang inovatif, berkualitas tinggi dan nilai tambah yang optimal kepada pemegang polis.
c. AJB Bumiputera 1912 senantiasa mengadakan pelatihan dan pendidikan
serta peningkatan profesionalisme bagi karyawan dan karyawati dengan kompensasi yang sebanding dengan prestasi sekaligus memperbaiki
kesejahteraannya.
2. Visi dan Misi Direktorat Pemasaran Visi
Menjadikan Direktorat Pemasaran sebagai pilar utama terwujudnya AJB Bumiputera 1912 perusahaan asuransi jiwa terkemuka di Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
Misi
Mewujudkan pertumbuhan market share dan profit melalui : a.
Produk yang kompetitif b.
Sistem yang memadai c.
SDM Pemasaran yang berkualitas d.
Implementasi budaya “Bumiputera”
3. Visi dan Misi Divisi Asuransi Perorangan Asper Visi
Menjadikan Divisi Asper sebagai organisasi pemasaran “SEHATI” Sehat, Kuat dan Sinergi untuk mendukung terwujudnya pertumbuhan market share
dan profit.
Misi
Mewujudkan pertumbuhan bisnis yang sehat dan organisasi yang kuat dengan cara :
a. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia, bisnis dan pelayanan.
b. Produktifitas.
Universitas Sumatera Utara
F. Jenis-jenis Produk Asuransi
Berikut beberapa produk asuransi yang ditawarkan AJB Bumiputera 1912 :
1. Eka Waktu Ideal
Ciri-ciri : a.
Dijual dengan mata uang rupiah. b.
Kontrak maksimal 20 tahun dan minimal 5 tahun. c.
Premi minimal Rp 150.000 per tahun. d.
Dapat ditambah dengan Rider Kecelakaan. e.
Jika dibayar tahunan ada reduksi 2 x Premi. Manfaat :
a. Jika tertanggung hidup sampai kontrak asuransi berakhir maka akan
dibayarkan sejumlah premi yang disetorkan ditambah Reversionary Bonus RB.
b. Jika tertanggung meninggal dunia dalam masa asuransi akan dibayarkan
Uang Pertanggungan UP dan asuransi berakhir.
2. Mitra Beasiswa Berencana
Ciri-ciri : a.
Dijual dengan mata uang rupiah. b.
Lama kontrak tergantung umur anak saat masuk maksimal 17 tahun. c.
Uang Pertanggungan minimal Rp 2.000.000.
Universitas Sumatera Utara
d. Dapat ditambah dengan Rider Kecelakaan.
Manfaat a.
Jika tertanggung hidup sampai akhir kontrak asuransi, akan dibayarkan UP + RB dan Dana Tahapan :
Saat Masuk TK = 5 x UP
Saat Masuk SD = 10 x UP
Saat Masuk SMP = 20 x UP
Saat Masuk SMA = 30 x UP Saat Masuk PT
= 40 x UP b.
Jika tertanggung meninggal dunia dalam masa asuransi, akan dibayarkan UP pada saat meninggal, Dana tahapan sesuai dengan ketentuan dan polis
menjadi bebas premi.
3. Mitra Melati
Ciri-ciri : a.
Dijual dengan mata uang rupiah. b.
Kontrak maksimal 10 tahun minimal 5 tahun c.
Premi minimal Rp 1.000.000 per tahun d.
Investasi digaransi 4,5 e.
Karena berbentuk investasi maka tidak dapat ditambah dengan Rider Kecelakaan
Universitas Sumatera Utara
Manfaat : a.
Jika tertanggung hidup sampai akhir kontrak asuransi maka akan dibayarkan akumulasi dana akhir.
b. Jika tertanggung meninggal dunia dalam masa asuransi maka akan
dibayarkan UP + Akumulasi Dana pada saat itu.
4. Mitra Permata
Ciri-ciri : a.
Dijual dengan mata uang rupiah yang berbentuk investasi. b.
Kontrak maksimal 15 tahun dan minimal 5 tahun. c.
Premi minimal Rp 2.000.000 d.
Investasi digaransi 4,5 e.
Dapat ditambah dengan Rider Kecelakaan Resiko A. f.
Pada dasarnya adalah premi tunggal tapi bisa ditambah minimal Rp 500.000 dengan kelipatan Rp 100.000.
g. UP = 1 : 1,25 sd 1 : 5 dari premi.
h. Saldo minimal Rp 250.000
Manfaat : a.
Jika tertanggung hidup sampai akhir kontrak asuransi, maka akan dibayarkan Akumulasi Dana Akhir.
Universitas Sumatera Utara
b. Jika tertanggung meninggal dunia dalam masa asuransi maka akan
dibayarkan UP + Nilai Tunai pada saat itu. c.
Nilai Tunai dapat diambil maksimal 50 dari Harga Tunai pada tahun ke-3. Maksimal pengambilan 3x dalam setahun, dengan jarak 3 bulan.
5. Mitra Sehat
Ciri-ciri : a.
Dijual dengan mata uang rupiah yang berbentuk investasi. b.
Kontrak maksimal 10 tahun dan minimal 5 tahun. c.
UP minimal Rp 50.000.000. d.
Investasi digaransi 4,5. Manfaat :
a. Jika tertanggung hidup sampai akhir kontrak asuransi maka akan dibayarkan
Akumulasi Dana Akhir. b.
Jika tertanggung meninggal dunia dalam masa asuransi maka akan dibayarkan UP + Akumulasi Dana pada saat klaim.
c. Jika tertanggung sakit dalam masa asuransi dan rawat inap di rumah sakit
setelah polis berjalan minimal 6 bulan maka akan dibayarkan Dana Rawat Inap sebesar 3‰ x UP dihitung hari ke-3, yang dibayarkan maksimal 90 hari
dalam setahun.
Universitas Sumatera Utara
6. Mitra Cerdas
Ciri-ciri : a.
Dijual dengan mata uang rupiah. b.
Kontrak tergantung umur anak saat masuk maksimal 17 tahun. c.
UP minimal Rp 50.000.000 d.
Investasi digaransi 4,5 per tahun. Manfaat :
a. Jika tertanggung hidup sampai akhir kontrak asuransi maka akan dibayarkan
UP + Selisih Hasil Pengembangan Dana. b.
Dana Tahapan sesuai dengan ketentuan : Saat masuk SD, 6 tahun
= 25 x UP Saat masuk SMP, 12 tahun
= 25 x UP Saat masuk SMU, 15 tahun
= 25 x UP Saat masuk PT, 18 tahun
= 25 x UP c.
Jika tertanggung meninggal dunia dalam masa asuransi akan dibayarkan UP + Akumulasi Dana pada saat meninggal, Dana Tahapan Belajar sesuai dengan
ketentuan dan polis menjadi bebas premi.
7. Mitra Guru
Ciri-ciri : a.
Dijual dengan mata uang rupiah berbentuk investasi.
Universitas Sumatera Utara
b. Kontrak berakhir pada saat guru berumur 60 tahun.
c. Lama kontrak = 60 tahun dikurangi umur saat masuk.
d. Hanya dijual pada guru.
e. Premi minimal Rp 100.000bulan
f. Investasi digaransi 4,5 per tahun.
g. Uang Pertanggungan naik 20 setiap tahun.
Manfaat : a.
Jika tertanggung hidup sampai akhir masa asuransi pensiun maka akan dibayarkan Akumulasi Dana Akhir.
b. Jika tertanggung meninggal dunia dalam masa asuransi maka akan
dibayarkan UP yang sudak naik 20 setiap tahun + Akumulasi Dana pada saat klaim.
8. Mitra Dana
Ciri-ciri : a.
Dijual dengan mata uang rupiah yang berbentuk investasi. b.
Kontrak maksimal 15 tahun dan minimal 5 tahun. c.
Premi tunggal minimal 5 tahun. d.
Investasi digaransi 4,5. e.
Diberikan reduksi : Jika premi Rp 250.000.000 – Rp 500.000.000 = 5.
Universitas Sumatera Utara
Jika premi Rp 500.000.000 – Rp 750.000.000 = 7,5 Jika premi Rp 750.000.000
= 10 Manfaat :
a. Jika tertanggung hidup sampai akhir kontrak asuransi maka akan dibayarkan
Akumulasi Dana Akhir. b.
Jika tertanggung meninggal dunia dalam masa asuransi maka dibayarkan 100 UP + Akumulasi Dana pada saat meninggal.
9. Mitra Prima
Ciri-ciri : a.
Dijual dengan kurs dolar. b.
Kontrak maksimal 15 tahun dan minimal 5 tahun. c.
Premi minimal 100 disetahunkan. d.
Bisa ditambah dengan Rider Kecelakaan. Manfaat :
a. Jika tertanggung hidup sampai akhir masa kontrak asuransi maka akan
dibayarkan UP + Reversionary Bonus RB. b.
Jika tertanggung meninggal dunia dalam masa asuransi maka akan dibayarkan UP + RB sampai saat itu dan asuransi berakhir.
Universitas Sumatera Utara
10. Mitra Pusaka
Ciri-ciri : a.
Dijual dengan standar kurs dolar berbentuk investasi. b.
Cara bayar tunggal. c.
Kontrak maksimal 15 tahun dan minimal 3 tahun. d.
Premi minimal 200 dan bisa ditambah sewaktu-waktu minimal 100 atau kelipatan 100.
e. Bisa ditambah dengan Rider Kecelakaan Resiko A.
f. UP meninggal dibanding dengan premi 1 : 1 sd 1 : 5
g. Saldo minimal 100.
Manfaat : a.
Jika tertanggung hidup sampai akhir kontrak asuransi maka akan dibayarkan Akumulasi Dana Akhir.
b. Harga Tunai dapat diambil setelah polis berjalan 1 tahun, maksimal 50 dari
NT dengan pengambilan maksimal 3 kali dalam setahun. c.
Jika tertanggung meninggal dalam masa asuransi maka akan dibayarkan UP + Akumulasi Dana pada saat meninggal dan asuransi berakhir.
11. Mitra Utama
Ciri-ciri : a.
Dijual dengan standar kurs dolar.
Universitas Sumatera Utara
b. Cara bayar tunggal.
c. Kontrak maksimal 15 tahun dan minimal 3 tahun.
d. Pembayaran premi minimal 5000.
e. Penambahan premi minimal 1000 atau kelipatan 100.
Manfaat : a.
Jika tertanggung hidup sampai akhir kontrak asuransi maka akan dibayarkan Akumulasi Dana Akhir.
b. Dapat biaya perawatan di rumah sakit 2‰ x UP per hari maksimal 90 hari
dalam setahun yang dihitung hari ke-3. c.
Penarikan Harga Tunai 50 maksimal 3 kali dalam setahun dengan jarak pengambilan minimal 3 bulan.
d. Jika tertanggung meninggal dunia pada saat masa asuransi maka akan
dibayarkan 100 x UP jika tertanggung meninggal dunia di rumah sakit biasa dan 200 x UP sesuai kelipatan + Nilai Tunai jika tertanggung
meninggal karena kecelakaan dan asuransi berakhir.
G. Tingkat Kesadaran Masyarakat Kabupaten Bungo Terhadap Asuransi
Tingkat kesadaran masyarakat Kabupaten Bungo akan jaminan hidup di masa depan dengan cara ikut menjadi pemegang polis AJB Bumiputera 1912
cabang Muara Bungo dapat dilihat dari perbandingan antara jumlah penduduk dengan jumlah pemegang polis aktif yang terdaftar di AJB Bumiputera 1912
Universitas Sumatera Utara
cabang Muara Bungo. Target pencapaian per bulan adalah sebesar 105 pemegang polis atau sebanyak 1260 per tahun.
Tabel 2.1 Persentase Perbandingan Jumlah Nasabah
dengan Jumlah Penduduk Kabupaten Bungo
Tahun Jumlah
Penduduk Jumlah
Nasabah Pertambahan
Persentase Masyarakat
Kabupaten Bungo
yang aktif Nasabah per
tahun yang Ikut Asuransi
akhir 2012 343.872
6.981 575
2,03 akhir 2011
310.737 6.406
1.192 2,06
akhir 2010 303.135
5.214 936
1,72 akhir 2009
271.625 4.278
1,57
Sumber : Jumlah Penduduk Kabupaten Bungo : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
Jumlah Nasabah yang Aktif : AJB Bumiputera 1912 cabang Muara Bungo
Bila dilihat perbandingan antara jumlah penduduk Kabupaten Bungo dengan jumlah pemegang polis AJB Bumiputera 1912 Muara Bungo persentasenya masih
kecil, hal ini disebabkan karena masih rendahnya kesadaran untuk mendaftar menjadi pemegang polis asuransi, selain itu beberapa faktor yang menentukan
sedikit banyaknya masyarakat yang ikut menjadi pemegang polis asuransi adalah faktor ekonomi, selera konsumen, kewilayahan dan kompetitor.
Faktor-faktor tersebut tentunya akan saling berkaitan dan berpengaruh satu sama lain. Faktor ekonomi seperti penghasilan masyarakat akan menentukan
mereka untuk mau ikut menjadi nasabah atau tidak. Sebagai contoh petani karet di daerah Muara Bungo, jika harga karet meningkat yang menyebabkan penghasilan
Universitas Sumatera Utara
mereka juga meningkat, maka ketika seorang agen mengajak untuk ikut menjadi pemegang polis tentunya akan lebih mudah dibandingkan dengan saat penghasilan
mereka turun akibat harga karet murah. Pada saat harga karet murah, tentu selera masyarakat akan produk asuransi yang ditawarkan menurun. Selain itu faktor
kewilayahan juga ikut menentukan, misalnya antara kota dengan desa, tentu yang lebih banyak menjadi pemegang polis asuransi adalah wilayah kota, hal ini
disebabkan karena luas wilayah yang lebih besar, jumlah penduduk yang lebih banyak serta kesadaran masyarakat kota yang lebih tinggi akan jaminan hidup di
masa depan. Faktor selanjutnya adalah kompetitor, semakin banyak muncul perusahaan asuransi yang sejenis maka semakin banyak pilihan masyarakat, ini
tentunya menjadi tantangan bagi perusahaan AJB Bumiputer 1912 untuk lebih berinovasi agar tidak kehilangan nasabah.
Kinerja usaha terkini atau hasil yang telah dicapai oleh perusahaan selama beberapa tahun belakangan dapat dilihat dari tabel berikut ini :
Tabel 2.2 Perkembangan Pencapaian AJB Bumiputera 1912
cabang Muara Bungo
dalam ribuan
Keterangan 2009
2010 2011
2012 Pendapatan Premi
9.312.564 10.321.254 12.465.872 8.638.313
Pembayaran Klaim 7.132.568
7.316.458 8.236.541
6.172.577 Pemegang Polis
4.278 5.214
6.406 6.981
Kantor Pelayanan 2 unit
2 unit 2 unit
2 unit
Sumber : AJB Bumiputera 1912 Muara Bungo
Universitas Sumatera Utara
BAB III GAMBARAN DATA
A. Dasar Hukum Pajak Penghasilan Pasal 21